YANNIEF ASFIAN
13 Desember 2017
pexels.com

Wortel Dapat Mencegah Kanker, Stroke, dan Serangan Jantung

Meskipun sudah terkenal dengan kemampuannya untuk membantu “melihat di dalam kegelapan” (menajamkan penglihatan), masih banyak lagi manfaat kesehatan yang terdapat pada wortel, karena mengandung banyak vitamin, mineral, enzim, dan fitokimia.

 

Kaya akan karotenoid

Sekelompok fitokimia yang disebut karotenoid jumlahnya sangat besar di dalam wortel, dibandingkan pada sayur atau sumber makanan lainnya. Karotenoid adalah antioksidan yang tercipta di dalam sayur, untuk melindungi diri dari efek oksidatif sinar matahari, terutama bagian spektrum cahaya yang berwarna biru.

 

Terdapat lebih dari 600 jenis karotenoid dan 3 di antaranya, yaitu alfa karoten, beta karoten, serta beta cryptoxanthin, sangat berlimpah di dalam wortel. Beta karoten sering kali disebut sebagai pro-vitamin A, karena akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin A.

 

Baca juga: 7 Manfaat Wortel bagi Kesehatan Anda

 

Alfa karoten dan beta cryptoxanthin juga diubah menjadi vitamin A oleh tubuh, namun efektifitasnya hanya setengah dari beta karoten. Dibutuhkan 12 mcg beta karoten untuk menghasilkan 1 mcg vitamin A. sementara dibutuhkan 24 mcgc alfa karoten atau beta cryptoxanthin untuk menghasilkan 2 mcg vitamin A.

 

Karotenoid menjaga kesehatan jantung

Beragam kajian telah menemukan bukti bahwa pola diet yang kaya akan karotenoid memiliki hubungan yang signifikan dengan penurunan risiko penyakit jantung, terutama dalam bentuk atherosclerosis. Karotenoid bersifat larut di dalam lemak dan dapat mengalir pada lipid di dalam darah, seperti kolesterol LDL.

 

Kemampuan antioksidannya juga melindungi kolesterol LDL dari kerusakan oksidatif. Perlindungan ini menjadi dasar bagi pengurangan risiko perkembangan astherosclerosis. Sel-sel kolesterol LDL yang teroksidasi berakibat buruk, karena menyerang dinding arteri.

 

Ini akan berkembang menjadi plak-plak yang mempersempit dan mengeraskan pembuluh arteri, sehingga terjadilah astherosclerosis. Athesclerosis menyebabkan tekanan darah naik dan mengurangi aliran darah ke jantung dan otak. Hal ini dapat mengakibatkan terjadinya stroke atau serangan jantung.

Sebuah kajian menunjukkan adanya bukti kuat akan kemampuan melindungi jantung, karena telah dilakukan penelitian terhadap 1.300 orang lanjut usia di Massachusetts. Para peneliti menyingkap fakta bahwa mereka yang setiap harinya mengonsumsi makanan yang kaya akan karotenoid (baik itu wortel atau squash contohmy), ternyata 60 persen lebih rendah terkena risiko serangan jantung dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsinya setiap hari.

 

Karotenoid dapat mencegah kanker

Selain itu, mengonsumsi wortel setiap hari mengurangi 50 persen risiko terkena kanker paru-paru. Sayur berwarna oranye ini juga dapat melindungi Kamu dari kanker kolon, larynx, esofagus, prostat, serviks, dan kandung kemih.

 

Manfaat vitamin A

Karotenoid di dalam wortel akan diubah menjadi vitamin A oleh lever. Vitamin A bersifat esensial, guna menjaga kesehatan mata. Kemampuan antioksidan dan vitamin A membantu melindungi sel-sel mata dari kerusakan oksidatif, yang dapat mengarah pada penuaan dini mata dan meningkatnya risiko katarak.

 

Khasiat lainnya dari vitamin A juga untuk menjaga kesehatan kulit. Vitamin A dibutuhkan untuk membentuk dan menjaga kesehatan epitel sel-sel kulit. Bahkan jika terjadi sedikit saja kekurangan vitamin A, dapat menyebabkan kulit menjadi kering, pecah-pecah, atau kasar.

 

Fakta tentang nutrisi wortel

Selain menjadi sumber karotenoid dan vitamin A, wortel juga merupakan sumber nutrisi yang sangat baik. Wortel mengandung vitamin B1, B3, B6, fosfat, C, dan K, molybdenum, mangan magnesium fosfor, serta serat makanan. Sangat menyehatkan, bukan?

  • # Buah dan sayur
  • # Stroke (Kelumpuhan pada tubuh)
  • # Angina Pectoris (Serangan Jantung)
  • # Nutrisi
  • # Kardiovaskular