Olahraga Penderita Diabetes Saat Puasa
Penderita diabetes boleh berpuasa selama kadar gula darahnya terkontrol dengan baik. Untuk bisa mengontrol gula darah baik, maka salah satu faktor yang penting adalah berolahraga. Bagaimana panduan olahraga untuk penderita diabetes saat puasa?
Untuk penderita diabetes, olahraga atau aktivitas fisik itu sangat penting dalam menjaga kadar gula darah. Di bulan puasa, Diabestfriends juga tetap harus olahraga atau aktivitas fisik.
Untuk tahu lebih jelasnya tentang olahraga untuk penderita diabetes saat puasa, simak penjelasan dokter di bawah ini!
Olahraga untuk Penderita Diabetes Saat Puasa
Selama berpuasa, penderita diabetes tetap harus menjaga pola makan, rutin menjalani pengobatan, dan rutin berolahraga atau melakukan aktivitas fisik. Namun, karena ada perubahan pola makan dan pengobatan selama bulan puasa, maka rutinitas olahraga juga harus berubah.
"Kita atur aktivitas fisik. Untuk penderita diabetes lebih aman olahraga sebelum buka puasa," jelas Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, Sp.PD, pada Kamis (9/5), di acara yang diselenggarakan Novo Nordisk bertema Bagaimana Pasien Diabetes di Perkotaan Dapat Berpuasa.
Menurut Prof. Sidartawan, olahraga yang dimaksud untuk penderita diabetes bukanlah olahraga berat, melainkan yang ringan saja. Namun, menurut pengalaman beliau, banyak penderita diabetes yang masih salah kaprah dengan istilah olahraga.
"Pasien saya suruh olahraga. Namun, ketika melakukan pemeriksaan, dula darahnya tidak turun. Padahal dia olahraga setiap hari 5 jam. Ternyata olahraganya itu catur dan olahraga lain yang tidak membutuhkan banyak gerakan," ujar Prof. Sidartawan.
Jadi, untuk penderita diabetes, olahraga yang dibutuhkan adalah aktivitas fisik dan jasmani. Menurut dr. Sidartawan, olahraga untuk penderita diabetes saat puasa bagusnya adalah yang berirama, seperti jalan kaki.
Hal serupa dikatakan oleh dr. Juwalita Surapsari, M. Gizi, Sp. GK. Menurut dr. Juwalita, olahraga untuk penderita diabetes saat puasa sebaiknya yang intensitaf ringan, seperti jalan kaki. "Jalan kaki menjelang waktu buka puasa kira-kira 30 menit sudah cukup," jelas dr. Juwalita dalam acara Media Briefing Rumah Sakit Pondok Indah, belum lama ini.
Ia mengatakan, olahraga untuk penderita diabetes saat puasa tidak boleh yang terlalu banyak mengeluarkan keringat. Pasalnya, hal tersebut bisa meningkatkan risiko dehidrasi.
"Olahraga kan ada dua jenis, yang kardio dan yang bersifat muscle conditioning. Nah, itu juga boleh, misalnya angkat beban 2 kilogram atau mau senam ringan juga boleh," jelas dr. Juwalita.
Olahraga atau aktivitas fisik memang penting untuk penderita diabetes. Pasalnya, olahraga membantu kerja insulin. Saat berbuka puasa, setelah berolahraga selama 30 menit, tubuh langsung terisi gula yang tadinya sudah menurun. Untuk tahu lebih jauh tentang aturan hidup sehat penderita diabetes, cek video di bawah ini.
Manfaat Jalan Kaki sebagai Olahraga untuk Penderita Diabetes
Berjalan kaki merupakan bentuk aktivitas fisik yang paling populer dan direkomendasikan untuk penderita diabetes. Jalan kaki mudah dilakukan dan bisa dilakukan dimana saja, sehingga praktis untuk dilakukan di bulan puasa juga.
Berjalan kaki sangat efektif untuk mengontrol kadar gula darah. Berikut manfaat lain jalan kaki untuk penderita diabetes:
Meningkatkan kontrol gula darah: olahraga atau aktivitas fisik membantu otot menyerap gula darah, sehingga mencegah penumpukan kadarnya di pembuluh darah. Efek tersebut bisa bertahan hingga berjam-jam atau bahkan berhari-hari, namun tidak permanen. Jadi, penderita diabetes harus berjalan kaki dengan rutin untuk kontrol gula darah berkelanjutan.
Meningkatkan kesehatan jantung: penderita diabetes memiliki risiko terkena penyakit jantung. Maka itu, berjalan kaki bermanfaat karena bisa menurunkan risikonya.
Mengontrol berat badan: berjalan kaki secara rutin bisa membakar kalori. Hal tersebut juga akan mengontrol berat badan, sehingga menurunkan risiko komplikasi diabetes.
Baca juga: Waspadai 6 Tanda Tubuh Kekurangan Gula Darah
Intinya, jalan kaki adalah olahraga untuk penderita diabetes saat puasa yang paling direkomendasikan. Namun tetap, Diabestfriends harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Nantinya, dokter akan merekomendasikan olahraga untuk penderita diabetes saat puasa yang sesuai dengan kondisi Diabestfriends. (UH/AY)
Sumber:
Prof. Dr. dr. Sidartawan Soegondo, Sp.PD, KEMD, FINA
Dr. Juwalita Surapsari, M. Gizi, Sp. GK
Very Well Health. How to Get Started Walking for Your Diabetes. 2019.
-
# Diabetes
-
# Diabetes Tipe 1
-
# Diabetes Tipe 2
-
# TD Hidup dengan Diabetes
-
# TD Nutrisi dan Kebugaran