Uliya Helmi Ali
09 Oktober 2019
unsplash.com

6 Hal yang Perlu Ditanyakan Sebelum Menikah

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh
dr. dr. William

Pacar tiba-tiba ngajak nikah? Mungkin Kamu belum siap ya Geng karena masih ingin menikmati masa lajang. Menikah bukanlah keputusan yang bisa diputuskan mendadak atau terburu-buru. Banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum menikah. Ada beberapa hal yang perlu ditanyakan sebelum menikah baik ke pasangan, maupun ke diri Kamu sendiri.

 

Meskipun Geng Sehat sudah bertahun-tahun pacaran, tetap ada hal yang perlu dipertimbangkan sebelum menikah. Mungkin Geng Sehat bisa terbantu dengan pertanyaan seperti, 'apakah saya bersedia menghabiskan sepanjang hidup bersama orang ini?', 'apakah kita berdua cocok?', 'apakah pacar yang sekarang adalah pilihan yang tepat?'.

 

Sayangnya, kita tidak ada ilmu pasti apakah dia adalah pasangan yang terbaik untukmu. Meskipun di awal si Dia terlihat sempurna, akan  ada banyak faktor di kemudian hari yang bisa mengubah seseorang, atau justru mengubah persepsi Kamu tentang pasangan ideal. 

 

Namun, kalau Geng Sehat mau memiliki pernikahan yang kokoh dan awet, ada hal-hal yang bisa dilakukan untuk mencegah guncangan emosional di kemudian hari dalam dunia pernikahan.

 

Untungnya, ada cara yang simpel untuk mencari tahu, apakah pacar Geng Sehat merupakan orang yang tepat untuk dijadikan pasangan seumur hidup. Caranya adalah menanyakan hal-hal berikut sebelum menikah, baik kepada pasangan maupun diri sendiri.

 

Baca juga: Pakar: Hanya Ada Dua Alasan Selingkuh, Apa Saja?

 

6 Hal yang Perlu Ditanyakan Sebelum Menikah

Pakar pernikahan dan keluarga menekankan pentingnya Kamu memahami apa saja hal yang perlu ditanyakan sebelum menikah, khususnya kepada pasangan. Berikut beberapa hal yang perlu ditanyakan sebelum menikah tersebut:

 

Tanyakan pada pasangan Kamu pertanyaan Ini:

  • Apa sih gambaran pernikahan bagi Kamu?
  • Bagi Kamu, pentingkah hal-hal seperti uang, anak, dan membeli rumah?
  • Menurut Kamu, bagaimana pasangan yang sudah menikah seharusnya menyelesaikan konflik rumah tangga?

 

Menurut ahli, pertanyaan-pertanyaan tersebut penting untuk mengindikasikan kejelasan pendapat seseorang tentang nilai-nilai, ekspektasi, dan penyelesaian konflik. Salah satu bagian dalam mengidentifikasi apakah pasangan Kamu layak dijadikan suami atau istri adalah dengan berdiskusi tentang nilai-nilai dan ekspektasi dalam berhubungan.

 

Kemiripan dan nilai-nilai itu sangat penting dalam keawetan suatu hubungan. Jadi, rasa atau kata cinta bukan satu-satunya hal yang perlu ditanyakan sebelum menikah, khususnya pada pasangan.

 

Kalau Kamu mencari pasangan seumur hidup, penting untuk menyatukan ide dan gambaran kalian berdua tentang apa itu pernikahan. Maka itu, ketiga pertanyaan di atas merupakan hal yang perlu ditanyakan sebelum menikah.

 

Namun, meskipun ketiga pertanyaan ini penting, tidak perlu terburu-buru meminta jawaban atau memahami pendapat pasangan, khususnya jika Kamu dan pasangan masih muda.  Pertanyaan-pertanyaan seperti itu seharusnya baru diangkat ketika hubungan kalian berdua sudah mulai serius dan pernikahan sudah bisa dipertimbangkan.

 

Lalu, kalau jawaban kalian berdua tidak selalu mirip atau sama, tidak perlu panik dan langsung memutuskan hubungan. Yang perlu Kamu cari adalah jawaban yang mengindikasikan kemiripan pendapat pada sebagian besar hal dan kemampuan untuk menyelesaikan konflik.

 

Pastikan Kamu dan pasangan mau berkompromi jika ada masalah. Utarakan dengan jelas tentang apa yang Kamu cari dalam diri pasangan, apa nilai yang penting bagimu, namun pahami dan dengar juga apa pendapat pasangan.

 

Tanyakan pada diri Kamu sendiri pertanyaan-pertanyaan Ini:

  • Apa perasaan dan pendapat saya tentang pernikahan?
  • Bagaimana sikap orang tua dalam pernikahan mereka? Bagaimana dampaknya pada saya?
  • Apakah saya bersedia untuk berkompromi dengan pasangan dalam menentukan keputusan?

 

Perbedaan pertanyaan untuk diri sendiri dan pasangan adalah, saat bertanya pada diri sendiri, Kamu bisa memeriksa atau mengevaluasinya kapanpun. Bahkan, menurut ahli, jawaban dari dua pertanyaan pertama bisa berubah tergantung siapa pasangan Kamu. Kamu perlu sering-sering menanyakan ketiga pertanyaan di atas kepada diri sendiri untuk melihat apakah pendapat dan pandanganmu berubah. 

 

Pertanyaan ketiga itu juga penting, karena membutuhkan kejujuran Kamu kepada diri sendiri. Tidak semua orang bisa jujur pada diri sendiri. Kompromi itu membutuhkan niat kedua belah pihak, supaya bisa menemukan jalan tengah. Pastikan Kamu mau berkompromi, dan pastikan juga pasangan memiliki niat yang sama.

 

Jadi, intinya pernikahan bukanlah hal yang bisa diputuskan dalam waktu pendek. Enam pertanyaan di atas merupakan hal yang perlu ditanyakan sebelum menikah. Tujuannya untuk memastikan Kamu menikah dengan orang yang tepat. (UH)

 

Sumber:

  • # Pernikahan
  • # Hubungan sehat