Fitri Wulandari
03 Mei 2024
Shutterstock

Panduan Makanan untuk Ibu Habis Melahirkan

 

Mums, semua hal yang mums lakukan saat hamil hingga melahirkan si kecil ke dunia ini adalah bentuk pengorbanan yang begitu besar, terlebih Mums masih harus berjuang untuk merawatnya hingga dewasa kelak. Memberikan Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif tentu merupakan hal yang sangat mulia bagi seorang ibu terhadap bayinya. Namun untuk bisa mengASIhi, tentu Mums membutuhkan energi yang cukup. Untuk itu, makanan untuk ibu habis melahirkan perlu Mums konsumsi, yaitu makanan sehat dan berenergi.

 

Makanan untuk ibu habis melahirkan akan membantu tubuh Mums pulih lebih cepat dan memberikan energi yang dibutuhkan untuk bisa merawat si kecil secara optimal. Lantas makanan apa saja yang dianjurkan pasca melahirkan?

Baca Juga : Tips Merawat Luka Operasi Caesar Biar Cepat Pulih

Makanan untuk Ibu Habis Melahirkan yang Dianjurkan

 

Tidak ada yang dapat menggantikan pengorbanan Mums dalam menjaga asupan nutrisi selama masa kandungan, melahirkan, mengASIhi hingga membesarkannya dengan penuh kasih sayang. Selama 9 bulan mengandung, makanan yang mums konsumsi tidak hanya telah memberikan 'bahan bakar' bagi tubuh Mums saja, namun juga sang bayi.

 

Begitu pula setelah Mums melahirkan, pola makan mums juga harus tetap dijaga lho, karena sama pentingnya.  Yuk, ketahui makanan untuk ibu habis melahirkan yang Mums butuhkan agar tetap sehat saat merawat si kecil.

 

Pada bulan-bulan setelah melahirkan, sebagian besar ibu baru membutuhkan antara 1.800 hingga 2.200 kalori setiap harinya.

Bicaralah dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui jumlah makanan yang tepat untuk mums konsumsi dan mempertimbangkan apakah mums membutuhkan suplementasi vitamin.

 

Meskipun Mums kini tidak 'makan untuk dua orang' pasca melahirkan, namun tubuh Mums perlu memulihkan banyak nutrisi penting. Oleh karen itu, setiap kali makan, Mums harus mengisi separuh piring dengan buah-buahan dan sayuran. Kemudian separuh sisanya mencakup biji-bijian seperti nasi merah, roti gandum atau oatmeal.

 

Cobalah untuk membatasi makanan dan minuman kemasan maupun olahan yang tinggi garam, lemak jenuh dan gula tambahan.

 

Jangan lupa, Mums juga perlu mendapatkan cukup protein, kalsium hingga zat besi. Berikut ini kandungan gizi yang harus ada dalam makanan untuk ibu habis melahirkan:

 

1. Protein

Makanan seperti kacang-kacangan, makanan laut, daging tanpa lemak, telur, dan produk kedelai kaya akan protein, ini akan membantu tubuh mums pulih pasca melahirkan. Targetkan lima porsi makanan ini setiap hari, atau tujuh porsi jika mums memang sedang dalam tahap menyusui.

 

2. Kalsium

Sesuai panduan nutrisi pasca melahirkan, mums membutuhkan 1.000 miligram atau sekitar 3 porsi produk susu rendah lemak setiap harinya.

 

3. Zat Besi

Mums, nutrisi ini membantu tubuh mums dalam membuat sel darah baru yang sangat penting jika mums kehilangan banyak darah saat melahirkan. Daging merah dan unggas kaya akan zat besi, begitu juga tahu dan kacang-kacangan.

 

Terlepas dari apakah mums mengkonsumsi daging atau seorang vegetarian, kebutuhan harian untuk wanita menyusui adalah 9 miligram setiap hari untuk wanita berusia 19 tahun ke atas, dan 10 miligram setiap hari untuk remaja.

 

Perlu diketahui, jika Mums melahirkan anak kembar, memiliki kondisi kesehatan tertentu, atau seorang vegan maupun pola makan khusus apapun, konsultasikanlah dengan dokter ya Mums. Karena kemungkinan mereka akan merekomendasikan suplemen.

Perlukah Ibu Langsung Diet pasca Melahirkan?

 

Sebagian besar wanita yang baru menjadi seorang ibu, kehilangan sekitar 4,5 pon berat setiap bulannya pasca melahirkan. Nah, ada sebagian Mums yang mungkin tergoda untuk melakukan diet untuk bisa mempercepat prosesnya, namun itu bukan ide yang baik lho.

Jika Mums mengkonsumsi kurang dari 1.800 kalori, maka yang terjadi adalah Mums akan melihat penurunan drastis tingkat energi dan suasana hati. Terlebih jika Mums sedang dalam fase menyusui, maka Mums juga dapat membahayakan bayi Mums jika tidak mendapatkan nutrisi yang cukup.

 

Hal terbaik yang harus dilakukan adalah tetap berpegang pada rencana makan yang sehat dan seimbang, dan mulai berolahraga saat dokter mums menyatakan 'tidak apa-apa'.

 

Mums dapat memulai program jalan kaki pasca melahirkan sekitar 6 minggu. Lakukan secara perlahan dan kembalikan secara bertahap ke rutinitas olahraga saat Mums belum memiliki bayi.

 

Makanan yang harus dihindari sesuai panduan nutrisi pasca melahirkan

Jika Mums sedang menyusui, makanan maupun minuman yang dikonsumsi tentunya dapat diteruskan ke bayi Mums melalui ASI, namun apakah ini sudah sesuai dengan panduan nutrisi pasca melahirkan?

Mums harus hati-hati dengan makanan dan minuman berikut ini :

 

1. Alkohol

Para ahli memiliki pendapat berbeda mengenai seberapa banyak batas alkohol yang aman untuk Mums konsumsi dan berapa lama Mums harus menunggu untuk bisa menyusui setelah mengkonsumsi alkohol. Ini jika ada diantara Mums yang mengkonsumsi minuman satu ini. Bicarakanlah dengan dokter tentang boleh atau tidaknya mengkonsumsi minuman satu ini.

 

 

2. Kafein

Mengkonsumsi lebih dari 3 cangkir atau setara 24 ons kopi maupun soda sehari, dapat mempengaruhi bayi Mums, karena berpotensi membuat tidurnya menjadi tidak nyaman dan mudah merasa gelisah.

 

3. Beberapa ikan

Jika Mums gemar mengkonsumsi makanan laut seperti ikan, Mums perlu mengetahui apa saja ikan yang tidak boleh dikonsumsi ibu hamil dan menyusui. Ikan todak, hiu, king mackerel dan tilefish mengandung merkuri yang tinggi, merkuri adalah racun yang berbahaya bagi bayi Mums, jadi disarankan untuk menghindari ikan tersebut.

 

Selain itu, tuna juga mengandung merkuri. Namun Mums masih bisa mengkonsumsinya dalam batas minimum. Pastikan untuk hanya mengkonsumsi jenis yang 'ringan' dan tidak lebih dari 6 ons setiap minggunya.

 

Ittu tadi makanan untuk ibu habis melahirkan yang sebaiknya dikonsumsi, dan juga makanan yang harus dihindari. Nutrisi penting lainnya yang dapat Mums konsumsi yakni cemilan sehat. Jika Mums memiliki sayuran dan buah segar yang telah dicuci dan siap disimpan di lemari es, kemungkinan besar pada fase menyusui ini, mums akan cenderung lebih memilih sayuran dan buah daripada keripik atau kue.

 

Penting juga bagi Mums untuk selalu terhidrasi, usahakan untuk minum 6 hingga 10 gelas air setiap hari, karena ini sangat baik bagi Mums yang sedang menyusui maupun tidak menyusui. Sebagai alternatif lainnya, Mums juga bisa mengkonsumsi susu dan jus buah. Saat orang-orang terkasih bertanya apa yang bisa mereka bantu, maka sampaikan kepada mereka untuk membawakan makanan yang sehat, makanan sehant untuk ibu habis melahirkan, sesuai panduan nutrisi pasca melahirkan.

 

 

Referensi :

 

  • # Menyusui
  • # Protein Untuk Tubuh
  • # Nutrisi
  • # ASI - Nutrisi
  • # Camilan ibu menyusui
  • # TBN Menyusui