Penyebab Bayi Menggigit Puting dan Cara Menghentikannya
Mums saat ini lagi mengalami masalah bayi menggigit puting saat menyusu? Mau marah pun enggak bisa ya, Mums! Bayi menggigit puting payudara sering disalahartikan sebagai tanda bahwa bayi siap untuk disapih. Padahal Mums harus terus menyusui bayi setidaknya sampai usia 2 tahun.
Ada beberapa metode untuk mencegah bayi menggigit puting. Namun, jika bayi terus menerus melakukannya hingga puting luka, Mums sebaiknya mencari saran medis atau menghubungi spesialis laktasi.
Mengapa Bayi Menggigit Saat Menyusu?
Ada berbagai alasan mengapa bayi menggigit saat menyusui. Terkadang, posisi dan pelekatan yang tidak tepat dapat membuat gigi bayi menekan payudara, dan Mums merasa seolah-olah bayi menggigit.
Berikut ini beberapa alasan mengapa bayi menggigit saat menyusu:
1. Tumbuh gigi
Gusi yang sakit karena tumbuh gigi dapat menjadi salah satu penyebab paling umum dari kebiasaan menggigit. Bayi mungkin menggigit untuk menghilangkan rasa sakit pada gusi.
2. ASI terlalu sedikit
Bayi bisa menjadi frustrasi saat pasokan ASI rendah dan ia melampiaskannya dengan menggigit.
3. Aliran ASI cepat
Bayi bisa kewalahan dengan aliran ASI yang cepat atau pengeluaran ASI yang berlebihan, dan mungkin menggigit tanpa sengaja.
4. Kebosanan
Bayi yang tidak fokus atau bosan dan lantas ia menggigit tanpa sadar.
5. Mencari perhatian
Terkadang, bayi mungkin menggigit saat ibu tidak melakukan kontak mata atau tengah berbicara dengan orang lain.
6. Tertidur
Jika bayi tertidur saat menyusui, mereka mungkin tanpa sadar mengatupkan rahang mereka pada puting. Sebaiknya lepaskan mulut bayi dari payudara jika mereka tertidur saat menyusui.
7. Infeksi telinga atau pilek
Kondisi ini dapat mengganggu proses menelan dan mengisap, serta menyebabkan bayi menggigit.
Cara Menghentikan Bayi Menggigit Saat Menyusui
Ada berbagai cara untuk mencegah bayi menggigit puting susu. Mums dapat mencoba salah satu kiat berikut untuk menghentikan bayi menggigit, tergantung penyebabnya:
1. Jangan berteriak
Ucapkan “Jangan ya, nak” dengan suara yang tenang dan tegas jika bayi menggigit untuk pertama kalinya. Teruskan menyusui seperti biasa. Jangan berteriak karena dapat membuat bayi takut dan dapat menyebabkan penolakan payudara (mogok menyusui).
2. Akhiri menyusui
Jika bayi menggigit berulang kali, ucapkan “Jangan” dengan lebih tegas, dan hentikan menyusui. Metode penguatan negatif ini dapat membantu bayi memahami bahwa menggigit tidak dapat diterima. Mums dapat dengan tenang melepaskannya dari payudara sampai mereka belajar menyusu tanpa menggigit. Selama fase ini, Mums dapat memberikan ASI perah kepada bayi.
3. Berikan sesuatu untuk dikunyah
Menggigit dapat dikurangi dengan memberikan sesuatu untuk dikunyah sebelum menyusui. Mums dapat memberikan mereka teether atau kain bersih yang dingin atau basah. Metode ini dapat sangat membantu untuk bayi yang sedang tumbuh gigi.
4. Jangan menyusui saat mereka malas atau mengantuk
Bayi yang malas atau mengantuk tidak dapat menempel dengan baik. Pelekatan yang dangkal dapat meningkatkan kemungkinan menggigit secara tidak sengaja. Yang terbaik adalah menyusui bayi saat mereka sedang terbangun sepenuhnya sehingga mereka dapat menyusu secara aktif.
5. Pastikan pelekatan yang benar
Bibir bayi harus terbuka lebar sementara lidah harus mencengkeram puting susu. Lidah juga akan menutupi gusi saat bayi menempel dengan baik, dan dengan demikian dapat mencegah bayi menggigit. Jika bayi mengalami kesulitan pelekatan, letakkan bayi sedekat mungkin dengan payudara.
6. Ubah posisi menyusui
Jika bayi terus menggigit, Mums dapat mencoba mengubah posisi menyusui. Cobalah posisi menyusui dengan berbaring untuk mengurangi goresan dari gigi bayi.
7. Letakkan jari di dekat mulut bayi
Cara ini dapat membantu melepaskan pelekatan bayi dengan mudah saat bayi mulai menggigit.
8. Akhiri pemberian ASI saat isapannya lambat
Kebanyakan bayi mulai mengunyah atau menggigit puting susu di akhir menyusui saat aliran ASI lambat. Mums dapat mengakhiri pemberian ASI saat bayi mulai mengisap dengan lambat.
9. Sering-seringlah menyusui
Sering-sering menyusui membantu menjaga aliran ASI dan mengurangi kemungkinan bayi menggigit.
10. Beralih ke ASI perah
Beralih ke ASI perah bukanlah cara yang ideal untuk mengatasi kebiasaan menggigit puting. Kecuali memerah ASI di awal waktu menyusui karena ASI keluar perlahan, agar alirannya lebih cepat.
Itu tadi langkah yang bisa dicoba untuk mencegah bayi menggigit saat menyusui. Mums dapat meminta saran dari konsultan laktasi atau download aplikasi Teman Bumil.untuk mendapatkan strategi khusus dalam menangani kebiasaan menggigit bayi selama menyusui. Kebiasaan menggigit bayi yang tidak terduga dapat bersifat sementara.
Referensi:
Momjunction. tips-to-prevent-your-breast-feeding-baby-from-biting
-
# Menyusui
-
# TBN Menyusui
-
# TBN 7-12 Bulan