Jika Terlewat Jadwal Imunisasi Bayi, Lakukan Hal Ini
Bayi baru lahir hingga usia 12 bulan akan menerima berbagai vaksin atau imunisasi sesuai jadwal. Jadwal imunisasi bayi diberikan secara bertahap dan kontinyu untuk memberikan perlindungan dan menguatkan imunitas bayi.
Sebab di tahun pertama kehidupannya, imunitas bayi masih terus berkembang. Sebagai salah satu kelompok rentan terinfeksi atau tertular penyakit, vaksinasi adalah solusinya. Itu sebabnya, jadwal imunisasi bayi jangan sampai terlewat ya Mums. Agar dosis vaksin yang diterima bayi lengkap dari awal hingga akhir.
Jika Jadwal Imunisasi Bayi Terlewat
Vaksin adalah cara utama melindungi bayi dari penyakit yang sebenarnya bisa dicegah. Seperti campak, polio, batuk rejan, yang bisa membuatnya sakit, cacat, bahkan meninggal dunia. Itu sebabnya, jadwal imunisasi bayi harus dipatuhi.
Untuk memastikan si Kecil tidak melewatkan satu dosis pun yang bisa menyelamatkan nyawanya, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah merancang jadwal imunisasi dengan sangat cermat untuk memaksimalkan perlindungan terhadap si Kecil disetiap tahap usianya.
Namun tidak sedikit orang tua yang mengabaikan hal ini, setidaknya menunda atau mempertimbangkan mengubah jadwal imunisasi bayi. Pertanyaannya, jika jadwal imunisasi bayi terlewat, apakah bisa menggantinya di lain waktu?
Berikut ini risiko dari jadwal imunisasi bayi yang terlewat :
1. Perlindungan tidak maksimal
Jadwal imunisasi bayi mungkin bersifat fleksibel dalam beberapa kondisi. Misalnya ketika bayi sakit saat harus imunisasi. Namun yang pasti jadwal imunisasi bayi yang direkomendasikan adalah pilihan terbaik. Sebab jika si Kecil tidak mendapatkan vaksinasi sesuai jadwal, maka perlindungannya tidak akan maksimal. Sehingga ia rentan terserang penyakit yang sebenarnya bisa dicegah oleh vaksin.
2. Dampak serius
Bayi yang tidak mendapatkan perlindungan penuh dari penyakit-penyakit tertentu dapat berakibat serius bagi kesehatannya. Semua penyakit yang dicegah oleh vaksin adalah penyakit yang bisa membuat si Kecil sangat sakit bahkan mengancam jiwa.
3. Penyakit muncul kembali
Sebelum vaksin ditemukan, penyakit seperti campak, polio, dan difteri merenggut nyawa ribuan anak setiap tahunnya. Sejumlah penyakit masih muncul dalam bentuk wabah berulang. Beberapa penyakit lain bisa muncul kembali hanya karena satu orang tidak divaksinasi. Jadi penting untuk memaksimalkan cakupan vakinsinasi pada bayi.
4. Risiko cepat tertular
Jika jadwal imunisasi bayi terlewat, akan meningkatkan risiko anak terkena penyakit menular dalam jangka pendek dan membuatnya sulit mendapatkan perlindungan penuh seiring bertambahnya usia. Memberikan vaksin tepat waktu memastikan anak terlindungi saat risikonya paling tinggi.
Lakukan Ini jika Jawdal Imunisasi Bayi Terlewat
Mums, jika jadwal imunisasi bayi terlewat, ada sejumlah hal yang mesti dilakukan. Berikut ini rekomendasi para ahli jika jadwal imunisasi bayi terlewat :
1. Lanjutkan imunisasi
Tidak ada kata terlambat untuk memulai atau melanjutkan imunisasi yang tertunda. Sebab terlambat jauh lebih baik dibandingkan tidak sama sekali.
2. Konsultasi ke dokter
Jika jadwal imunisasi bayi terlewat, salah satu vaksinnya atau Mums ragu apakah tertinggal, segera beri tahu dokter anak agar diatur kembali rencana untuk mengejar vaksin yang tertunda.
3. Jadwal imunisasi susulan
Jika jadwal imunisasi bayi terlewat, dokter tidak serta merta memberikan semua suntikan sekaligus. Sudah ada jadwal imunisasi bayi susulan yang digunakan dokter untuk menentukan waktu pemberian vaksin secara bertahap. Jadwal susulan ini aman dan sudah mempertimbangkan berbagai faktor risiko penyakit berdasarkan usia, serta respons imun tubuh pada usia tertentu.
Mums, itulah beberapa langkah yang bisa dilakukan jika jawal imunisasi bayi terlewat dengan berbagai alasan. Namun satu hal yang harus diingat, imunisasi bayi bukan sekadar kebutuhan untuk melindungi dirinya dari berbagai risiko penyakit, melainkan juga sebagai hak seorang anak sebagai individu yang berhak untuk sehat dan bebas penyakit agar tumbuh kembangnya optimal.
Jadi, pastikan jadwal imunisasi bayi dipatuhi dan jangan sampai terlewat ya Mums. Jika perlu pasang alarm atau tandai kalender setiap jadwal imunisasi. Minta keluarga atau pihak rumah sakit maupun klinik untuk mengingatkan kembali jadwal imunisasi bayi tepat pada waktunya.
Untuk membantu Mums memantau jadwal imunisasi bayi, Mums bisa mendapatkan informasinya di aplikasi Teman Bumil dan dapatkan kesempatan berkonsultasi dengan dokter anak yang kompeten di sini.
Referensi :
Whattoexpect. delay-vaccines
-
# Imunisasi
-
# Vaksinasi
-
# Bayi