Lifestyle

Jika Harus Pindah ke Luar Negeri, Ini Persiapan yang Harus Dilakukan

Ada banyak alasan seseorang memutuskan pindah ke luar negeri. Mulai dari studi, pekerjaan, maupun mencari kualitas hidup yang lebih baik. Jika sudah bertekad pindah ke luar negeri, pastikan persiapan pindah ke luar negeri dilakukan secara matang.

Sebab hidup di negeri orang sangat jauh berbeda dengan di negeri sendiri. Perbedaan budaya, pola pikir, sosial ekonomi, dan banyak hal lainnya, jadi tantangan besar. Apalagi jika pindah ke luar negeri bersama pasangan dan anak.

Persiapan Pindah ke Luar Negeri

Selain mempertimbangkan banyak hal, keputusan besar untuk pindah ke luar negeri mesti diikuti dengan persiapan yang sangat matang. Agar kehidupan di sana bisa berjalan lancar, pastikan setiap segala sesuatunya bisa terpenuhi dengan baik.

Berikut ini berbagai persiapan pindah ke luar negeri yang perlu diperhatikan :

1. Finansial

Faktor keuangan atau finansial mesti menjadi pertimbangan utama. Sebab pindah ke luar negeri perlu biaya sangat besar bahkan 10 kali lipat dari sekadar pindah rumah. Biaya yang dibutuhkan misalnya untuk jaminan tempat tinggal, jasa pindahan, transportasi, dokumen, asuransi internasional, biaya hidup minimal 6 bulan ke depan di negara tujuan, biaya pendidikan, kesehatan. Jangan lupa dana darurat minimal enam bulan dari biaya hidup.

2. Paspor dan dokumen lainnya

Pindah ke luar negeri perlu dokumen resmi. Paspor yang valid jadi tiket wajib sebelum datang ke negeri orang. Pastikan masa berlaku paspor cukup aman. Juga dokumen lain sebagai identitas diri, pastikan masih berlaku. Jika dokumen resmi seperti ijazah atau lainnya perlu diterjemahkan, pastikan menggunakan penerjemah tersumpah sehingga hasilnya sah digunakan.

3. Visa

Proses pengajuan visa sering kali sangat menegangkan. Apalagi beberapa negara menetapkan aturan visa yang sangat ketat. Misalnya, visa pelajar di Inggris butuh surat penerimaan universitas dan bukti dana. Siapkan dokumen penunjang dan jadwal pengambilan biometrik seperti sidik jari dan foto lebih awal.

4. Mencari rumah tinggal

Lakukan riset mendalam untuk menentukan tempat tinggal di sana. Pertimbangkan lokasi atau jarak dari rumah atau apartemen ke tempat kerja atau kuliah, ukuran kota, transportasi umum, fasilitas kesehatan, dan lainnya. Jika menyewa, pastikan lewat situs atau agen properti yang resmi.

5. Persiapkan keluarga

Pindah ke luar negeri bersama pasangan, anak, pengasuh, perlu perhatian ekstra. Diskusikan peluang kerja untuk pasangan, sekolah anak, atau kemungkinan untuk mengambil kerja sambil kuliah.

6. Kesehatan

Aspek kesehatan tidak kalah pentingnya kala memutuskan pindah ke luar negeri. Sebab setiap negara memiliki sistem kesehatan yang berbeda. Pastikan apakah asuransi yang Mums punya bisa menanggung perawatan di luar negeri dan dapatkan catatan medis serta imunisasi. Cari tahu apakah obat resep yang digunakan diizinkan dan tersedia di negara tujuan.

7. Pengacara imigrasi

Menghadapi birokrasi asing bisa memakan waktu dan membingungkan. Jika hanya tinggal 3-6 bulan, mungkin cukup dengan status turis. Untuk relokasi permanen, pertimbangkan memakai jasa pengacara imigrasi agar bisa mendampingi saat tiba di negara tujuan.

8.Adaptasi budaya

Pelajari sejarah, norma sosial, dan dasar bahasa negara tujuan. Termasuk soal transportasi di sana, apakah perlu SIM internasional dan aturan mengemudi setempat. Ketahui lokasi KBRI atau konsulat terdekat yang memudahkan untuk mengurus administrasi maupun titik kumpul para pendatang di sana.

9. Salin dokumen penting

Simpan salinan dokumen penting seperti paspor digital, SIM, akta lahir, catatan imunisasi, e-KTP, dan data visa. Gunakan penyimpanan aman dengan verifikasi dua langkah dan enkripsi file. Termasuk rekening bank dan kartu kredit internasional bebas biaya transaksi. Cari tahu juga syarat buka rekening di negara tujuan untuk kemudahan transaksi keuangan di sana.

10. Komunitas ekspat

Cari grup atau komunitas ekspatriat di kota tujuan melalui berbagai kanal resmi. Dapatkan berbagai informasi dan rekomendasi serta tips tinggal di sana sebagai pendatang. Komunitas ini sangat penting sebagai wadah pertemanan dan pengganti keluarga ketika pindah ke luar negeri.

Mums, itulah berbagai persiapan penting sebelum pindah ke luar negeri yang mesti dilakukan jauh sebelum waktu keberangkatan tiba. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pindah ke luar negeri akan terasa lebih ringan. Pastikan tujuan dan target untuk pindah ke luar negeri sudah sangat jelas dan terencana dengan matang. Untuk menghindari masalah maupun penyesalan di kemudian hari. Terutama bila pindah ke luar negeri melibatkan seluruh anggota keluarga.

Di mana pun Mums tinggal, pastikan tetap mendapatkan berbagai artikel penting seputar parenting dan rumah tangga di aplikasi Teman Bumil dan dapatkan kesempatan konsultasi virtual di sini.

Referensi :

Travelandleisure. how-to-prepare-to-move-abroad

# Keluarga
# Gaya Hidup