GueSehat
07 Mei 2019
pexels.com

Mums, Ketahui Kondisi Apa Saja yang Membuat Ibu Hamil Tidak Boleh Puasa

Bulan Ramadan telah tiba, inilah saatnya bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk menjalankan ibadah puasa. Di bulan puasa seperti ini tentu tak sedikit yang bertanya apakah ibu hamil boleh puasa.

 

Menurut ahli, ibu hamil boleh puasa saat bulan Ramadan. Bahkan, ahli juga mengatakan bahwa ada beberapa manfaat jika ibu hamil berpuasa, mulai dari membantu membakar lemak, mengeluarkan racun dari dalam tubuh, hingga mencegah sembelit.

 

Meski begitu, perlu diingat pula bahwa ibu hamil boleh puasa jika kondisi tubuhnya dan janin baik-baik saja. Untuk mengetahui kondisi ini, ibu hamil bisa mengonsultasikannya kepada dokter kandungan.

 

Baca juga: Tips Berpuasa untuk Ibu Hamil

 

Kondisi Apa Saja yang Membuat Ibu Hamil Tidak Boleh Berpuasa?

Sebelum menjalankan puasa, Mums harus memastikan terlebih dahulu jika kondisi Mums dan janin sedang baik-baik saja. Apabila Mums mengalami salah satu atau beberapa kondisi seperti berikut ini, maka sebaiknya Mums tidak perlu turut berpuasa. Beberapa kondisi yang dimaksud antara lain:

1. Anemia.

2. Tekanan darah tidak normal (tinggi atau rendah).

3. Diabetes gestasional atau pre-gestasional.

4. Infeksi, seperti gastroenteritis atau infeksi saluran kemih.

5. Kelelahan.

6. Berat badan tidak mencukupi.

7. Mual dan muntah yang berlebihan atau mengalami hiperemesis gravidarum.

8. Kehamilan kembar pada trimester kedua dan ketiga.

9. Memiliki riwayat kelahiran prematur atau mengalami kontraksi prematur.

10. Riwayat gangguan makan.

 

Baca juga: Pola Makan Sehat saat Berpuasa

 

Persiapan Apa Saja yang Harus Dilakukan Sebelum Ibu Hamil Berpuasa?

Setelah dinyatakan sehat dan ibu hamil boleh puasa, ada beberapa hal yang perlu Mums persiapkan. Persiapan yang matang sangat penting untuk membuat puasa Mums berjalan dengan lancar.

 

Nah, berikut ini persiapan sebelum puasa yang perlu Mums lakukan:

1. Lakukan pemeriksaan kesehatan untuk mengetahui apakah ada kemungkinan komplikasi kehamilan, seperti anemia atau diabetes gestasional.

2. Batasi asupan zat adiktif, seperti teh, kopi, atau soda, 1 hingga 2 minggu sebelum berpuasa. Ini dapat membantu Mums membiasakan diri saat berpuasa nanti, sekaligus mengurangi zat-zat beracun dalam tubuh.

3. Lakukan perubahan pada pola diet Mums sekitar 1 atau 2 minggu sebelum puasa. Kurangi gula, lemak tinggi, makanan yang dipanggang, cokelat, dan permen. Kurangi juga konsumsi daging dan produk susu. Sebaliknya, perbanyak konsumsi buah dan sayuran matang atau mentah yang sudah dipastikan kebersihannya.

4. Perbanyak cairan, termasuk air mineral, sayuran, dan jus buah. Cairan sangat penting selama puasa karena dapat membuat tubuh Mums senantiasa terhidrasi selama beberapa waktu.

5. Tidur yang cukup di malam hari, sehingga tubuh terbiasa dengan rutinitas baru di bulan puasa dan memiliki cukup tenaga di siang harinya.

6. Setelah Mums mulai berpuasa, jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan secara rutin guna memantau kondisi kesehatan, terutama kadar gula darah.

7. Saat berbuka puasa, konsumsilah beberapa buah kering, seperti 2-4 potong kurma, untuk membantu mempercepat proses rehidrasi.

 

Mums, Perhatikan Tanda-tanda Peringatan Ini saat Berpuasa

Ada beberapa tanda yang mungkin bisa Mums waspadai saat menjalankan puasa. Apabila Mums mengalami salah satu atau beberapa tanda ini, jangan paksakan diri untuk berpuasa dan segeralah berkonsultasi kepada dokter.

1. Mengalami penambahan atau penurunan berat badan secara drastis.

2. Frekuensi buang air kecil yang berkurang dan urine berwarna gelap. Ini bisa menjadi tanda bahwa tubuh mengalami dehidrasi.

3. Konstipasi, gangguan pencernaan, sakit kepala, lesu, demam, mual, dan muntah.

4. Penurunan gerak janin atau perut terasa nyeri.

 

Hamil tentu tak menjadi halangan untuk Mums menjalankan ibadah puasa. Namun, tetap perhatikan beberapa kondisi berisiko jika Mums melakukan puasa. Selalu konsultasikan kondisi Mums dan juga si Kecil dalam kandungan kepada dokter. Mums juga bisa menemukan tips lain terkait puasa di masa kehamilan dalam Fitur Tips Aplikasi Teman Bumil! (BAG/AS)

 

 

Sumber:

"Fasting During Pregnancy – A Registered Dietitian’s Perspective" - Center for Fetal Medicine and Women's Ultrasound

 

 

 

 

 

  • # Kehamilan
  • # TBMinggu8
  • # TB Kesehatan
  • # Puasa Gue Sehat