Fitri Wulandari
23 Mei 2024
Shutterstock

Tidak Selalu Bilang Sayang Mama, Ini Cara Anak Mengungkapkan Cinta

Apakah Mums tahu bahwa meskipun masih kecil, bayi, balita dan anak pra sekolah sudah mulai bisa menunjukkan rasa cintanya terhadap Mums dan Dads. Walaupun ia belum bisa mengucaptkan "aku sayang mama dan papa", namun bahasa tubuh dan kata-katanya dapat mewakili semua itu lho Mums. Mums pun harus bisa memahami cara anak ungkapkan cinta.

Mums, cara anak mengungkapkan cinta sering kali terlihat sangat menggemaskan dan terkadang tidak terduga. Sehingga Mums perlu memahami ungkapan cinta sesuai dengan tahapan perkembangan usianya, karena ini dapat memudahkan Mums dalam mengenali tanda-tanda bahwa si kecil mempercayai dan tentu saja mencintai Mums.

Baca juga: Anak Cemburu pada Adiknya, Ini Cara Menghadapinya!

Bagaimana cara anak mengungkapkan cinta?

Cara anak mengungkapkan cinta berbeda sesuai usianya. Bahasa bayi tentu berbeda dengan bahasa cinta balita, bahkan balita.

Bahasa cinta bayi

Ikatan langsung antara Mums dengan si kecil tentu dimulai setelah ia lahir. Saat si kecil menangis dan Mums merespons dengan cepat dan sensitif, itu menunjukkan bahwa Mums sedang membangun keterikatan yang aman dengannya. Nah, keterikatan tersebut merupakan fondasi bagi kesehatan emosional dan ekspresi cintanya di masa depan.

Saat anak Mums masih bayi, ia menunjukkan kasih sayangnya dengan merasakan kasih sayang yang Mums berikan. Sesaat setelah lahir, Mums mungkin memperhatikan bahwa saat itu ia mulai terlihat tenang saat Mums menggendongnya.

Kemudian pada usia dua bulan, sebagian besar bayi akan terlihat senang melihat Mums, dan ia akan tersenyum saat Mums berbicara dengannya. Bagi banyak orang tua, senyuman tersebut merupakan kilasan pertama kasih sayang sejati yang mengharukan.

Selanjutnya pada usia empat bulan, bayi Mums akan tersenyum tanpa diminta, berharap dapat menarik perhatian Mums dengan sedikit ucapan 'Aku cinta kamu' dari seberang ruangan.

Ungkapan cinta balita

Bbagaimana dengan ungkapan cinta anak yang sudah lebih besar sampai usia pra sekolah?

1. Meniru apa yang Mums lakukan dan katakan

Mums, bgai si kecil Mums adalah panutannya. Pada masa balita, anak suka meniru persis apa yang Mums lakukan atau katakan. Mums akan melihatnya 'ngomel' sambil memukul-mukul mainannya atau bahkan mengumpat sambil mengemudikan mobil mainannya.

Balita di bawah 3 tahun belum mengucapkan pernyataan cintanya kepada Mums secara verbal. Mungkin di usia 4 hingga 5 tahun, anak Mums mulai merangkai kalimat pendek. Bahkan mungkin mulai mengungkapkan rasa cintanya kepada Mums dengan kata-kata dan frasa yang sebenarnya terdengar seperti 'Aku sayang Mama' atau 'Adek suka dipeluk bunda' atau bahkan 'Aku ingin menikah sama mama aja', semuanya memiliki arti yang sama, bahwa si kecil begitu sayang sama Mums.

2. Bertingkah

Saat Mums berpaling untuk mengobrol dengan seorang teman di taman bermain dan pada saat itu anak Mums mulai mengambil mainan dan melempar pasir. Jika ia tidak mendapatkan perhatian Mums, maka ia akan melakukan apapun untuk bisa menarik perhatian Mums, termasuk melakukan hal negatif. Meskipun mungkin membuat frustrasi, perilaku ini adalah tanda lain betapa pentingnya Mums baginya.

3. Menghibur Mums

Balita mungkin akan mengejutkan Mums dengan empati yang ia berikan. Mungkin ia menawarkan kain atau semacam tisu saat melihat Mums menangis atau mencium Mums saat Mums terlihat tidak biasa. Mums, si kecil bertindak sesuai dengan cara Mums memperlakukannya saat ia terluka atau kesal, jadi sebisa mungkin ajarkan empati sejak dini.

4. Mencoba menyakiti Mums dengan kata-kata

Ya memang cinta seharusnya tidak menyakitkan, namun jika menyangkut anak-anak, terkadang memang menyakitkan. Jika Mums mengecewakan balita Mums atau melukai perasaannya, ia mungkin akan melontarkan hinaan seperti 'Mama jahat' atau bahkan 'Aku benci Mama!'.

Kata-kata ini memang tidak menyenangkan untuk didengar, namun ini adalah bukti betapa anak Mums sangat peduli pada Mums. Mereka merasa aman untuk mengekspresikan emosi besarnya hanya di sekitar Mums saja.

5. Memberi Mums hadiah

Jangan kaget, meskipun tidak banyak anak yang melakukannya, bisa jadi Mums akan dapat "hadiah" dari si kecil. Mungkin berupa bunga yang ia petik di halaman, coretan krayon, atau 'es krim cokelat' yang sudah setengah habis. Hadiah lucu dan menyentuh yang diberikan balita ini adalah caranya menunjukkan bahwa Mums spesial baginya.

7. Merayakan kepulangan Mums ke rumah

Setelah beberapa waktu berpisah, si kecil kemungkinan besar akan memberikan perlakuan VIP kepada Mums setelah bertemu lagi, ia akan memeluk Mums dan memamerkan pencapaiannya. Ini akan terjadi Mums, bahkan ia akan terus berteriak saat Mums pergi lagi.

Nah, mungkin Mums sudah mulai menyadari cara anak mengungkapkan cinta kepada Mums. Untuk anak yang belum bisa lancar bicara, tentu ungkapan cintanya semakin menarik dan menggemaskan ya Mums. Tingkahnya seolah menjadi hiburan dan tentunya kebanggaan bagi Mums sebagai orang tuanya.

Referensi :

  • # Anak
  • # Anak Cerdas
  • # Tumbuh Kembang