Uliya Helmi Ali
20 November 2021
pixabay

Memilih Jenis Susu yang Cocok untuk Anak 3-4 tahun

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh
dr. William

Susu bisa menjadi faktor penting dalam nutrisi anak. Anak berusia 3-4 tahun mungkin sudah tidak minum ASI, namun konsumsi susu tetap disarankan. Pasalnya, susu sapi mengandung beragam vitamin, mineral, dan nutrisi yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.

 

Lalu, dari sekian banyak jenis susu, susu yang paling baik untuk anak itu yang mana sih? Yuk kita bahas di bawah ini, Mums!

 

Baca juga: Asyik, Sebentar Lagi si Kecil Bisa Vaksin Covid-19!

 

Jenis-jenis Susu

Pada umumnya, ketika berbicara tentang susu, kebanyakan orang akan langsung berpikir tentang susu sapi. Padahal, ada banyak jenis susu. Nutrisi pada beragam jenis susu juga berbeda-beda. 

 

Jenis-jenis susu yang bisa diminum anak di antaranya:

  • Susu sapi
  • Alternatif produk susu (seperti susu almond, susu kedelai, susu kelapa, dan lainnya)
  • Susu kambing

 

Nutrisi dalam Susu

Susu sapi secara alami mengandung protein, kalsium, potassium, dan vitamin B12. Susu sapi juga umumnya difortifikasi dengan vitamin D (ditambahkan vitamin D dalam proses pengolahan). Vitamin A juga biasa ditambahkan untuk mengurangi hingga menghilangkan lemak (pada susu rendah dan tanpa lemak).

 

Karena nutrisi-nutrisi tersebut penting untuk pertumbuhan dan perkembangan, American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan anak-anak untuk minum dua cangkir susu per hari, sedangkan anak yang lebih besar bisa minum hingga tiga cangkir per hari.

 

Kalau anak tidak suka minum susu atau memiliki intoleransi laktosa, nutrisi di dalam susu sapi bisa diperoleh dari makanan atau minuman lain. Anak-anak masih bisa mendapatkan kebutuhan nutrisi hariannya tanpa susu, asalkan diet dan asupannya diatur dengan baik dan kaya akan protein, kalsium, potasium, vitamin A, dan vitamin D. Makanan yang terbuat dari susu sapi, seperti yogurt dan keju, juga merupakan pilihan untuk mendapatkan nutrisi dari susu.

 

Alternatif Produk Non-Susu Sapi

Kalau si Kecil lebih suka alternatif produk non-susu sapi, seperti susu almond dan susu kedelai, pilihlah yang sudah difortifikasi kalsium dan vitamin D. Pastikan si Kecil mengonsumsi makanan kaya protein setiap hari, karena pada umumnya produk non-susu sapi rendah protein.

 

Mums juga perlu memastikan anak mendapatkan nutrisi lainnya dari susu, seperti vitamin A, potassium, dan vitamin B12.

 

Baca juga: Mums, Ternyata Penting Mengajarkan Anak Cuci Tangan dengan Rutin!
 

Rekomendasi Susu Terbaik untuk Anak

Pada umumnya, kebanyakan anak mendapatkan manfaat dari mengonsumsi susu sapi atau produk-produk susu sapi, setelah mereka sudah berusia lebih dari 1 tahun (dan jika mereka tidak memiliki alergi susu).

 

Perlu diketahui bahwa anak yang masih menyusu ASI dua sampai tiga kali sehari atau masih minum susu formula tidak terlalu membutuhkan konsumsi susu sapi. Namun, mereka biasanya membutuhkan vitamin D ekstra jika menyusu ASI. 

 

Tapi, kalau anak tidak minum susu, Mums bisa memberikannya alternatif produk susu lain, seperti keju dan yogurt atau makanan yang kaya kalsium dan vitamin D. Perlu diketahui bahwa tidak semua yogurt difortifikasi dengan vitamin D, dan kebanyakan keju juga tidak kaya vitamin D.

 

Namun, meskipun anak berusia di atas satu tahun minum susu, mereka kemungkinan besar tetap membutuhkan konsumsi makanan lain yang kaya kalsium dan vitamin D untuk mencapai rekomendasi asupan harian vitamin D sebanyak 600 IU.

 

Salah jika hanya mengandalkan konsumsi susu untuk melengkapi kebutuhan kalsium si Kecil. Jadi, selain minum susu secara rutin, ia juga tetap harus mengonsumsi makanan kaya kalsium ya, Mums.

 

 

Sumber: 

  • # Susu
  • # Makanan Sehat
  • # TBN Tumbuh Kembang
  • # TBN 4 Tahun