Ana Yuliastanti
06 Juli 2019
pixabay

Lebih Seru Bermain dengan si Kecil Menggunakan Aplikasi

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh
dr. dr. William

 

Mums, semua orang tua pasti ingin anaknya tumbuh sehat, kuat, dan tinggi. Nah, agar ketiganya terpenuhi, tentu diperlukan dukungan nutrisi dan stimulasi tepat sesuai usia.

 

Dijelaskan Prof. Dr. dr. Soedjatmiko SpA, konsultan tumbuh kembang anak dari Ilmu Kesehatan Anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indoneia, jika diibaratkan sebuah komputer, maka nutrisi adalah zat penting untuk membangun hardware. Sedangkan stimulasi penting untuk pengembangan software yang canggih.

 

Hardware adalah kemasan fisik atau rangka komputer. Pada anak-anak, digambarkan dengan fisik yang kuat dan tinggi. “Nutrisi sejak dalam kandungan harus cukup karena ini diperlukan oleh seluruh struktur tubuh kita untuk berkembang,” jelas Prof. Soedjatmiko yang biasa dipanggil Prof. Miko, dalam acara peluncuran Aplikasi Teman123 yang diselenggarakan Frisian Flag Indonesia di Bogor, 28 Juni 2019.

 

Apakah fisik saja cukup? Tentu tidak. Menurut Prof. Miko, skill, kepintaran atau kepandaian anak bisa diasah melalui stimulasi. “Software bisa berkembang dengan stimulasi yang bagus. Salah satu caranya adalah dengan bermain.”

 

Baca juga: Bagaimana Cara Mempraktikkan Bermain dan Belajar di Rumah?

 

Stimulasi Anak Usia Dini dengan Gadget

Bermain bersama si Kecil sangat baik dilakukan karena saat bermain inilah kemampuan melihat, mendengar dan merasa serta emosi anak akan terstimulasi. Apalagi, orang tua selalu mendampingi, menyentuh, dan memberikan pujian dan kasih sayang sehingga anak akan lebih mudah menyimpan dan mengingat apa yang diajarkan. 

 

Karena saat ini adalah era gadget, sulit ya Mums menjauhkan si Kecil dari benda ini. Selama ini gadget dikonotasikan negatif karena menghambat kemampuan anak bersosialisasi, mengembangkan empati, dan menghambat pertumbuhan motorik kasar dan halus. 

 

Padahal jika digunakan dengan tepat, gadget bisa sangat membantu lho! Stimulasi harus merangsang seluruh panca indera dan memori. “Penelitian American Association of Pediatrics menyimpulkan selama interaksi dengan gadget sejam sehari dan didampingi orangtua, akan bisa memberikan manfaat,” jelas Prof. Miko.

 

"Yang tidak boleh adalah anak bermain gadget sendirian tanpa pengawasan orang tua, tidak ada interaksi dengan sekitarnya selama berjam-jam," tambah Prof. Miko.

 

Mums Bisa Manfaatkan Aplikasi Bermain

Mengingat kebutuhan ini, Frisian Flag meluncurkan Aplikasi Teman123 yaitu aplikasi bermain yang menyenangkan buat orang tua dan anak bermain bersama. Lewat aplikasi ini, Mums dan Dads yang mengendalikan dan memegang gadgetnya. Jadi Mums yang mengendalikan.

 

Tujuan pengembangan aplikasi Teman123 menurut Angelia Susanto Carluen dari Frisian Flag Indonesia adalah memanfaatkan teknologi sambil memupuk bonding kasih sayang dengan anak.

 

Fitur-fitur dalam Teman123 sudah dikonsultasikan dengan pakar, termasuk Prof. Miko. Seluruh permainan di dalamnya, terutama untuk anak 1 tahun ke atas, akan menstimulasi mata, pendengaran, otak, memori, dan kegembiraan.

 

Oh ya Mums, ada 3 icon dalam sarana bermain ini, Yaitu Firi si Lumba-lumba pintar, Rizi gajah yang kuat, dan Ian jerapah yang tinggi. “Ketiganya adalah teman main untuk anak kita. Begitu lihat ketiga maskot ini maka bermain lebih menggembirakan,” jelas Angelia.


Sementara itu, Yane Ardian, Bunda PAUD Kota Bogor yang hadir di acara yang sama menambahkan, ia sebagai ibu juga ikut memotivasi seluruh ibu terutama di kota Bogor untuk terus menstimulasi kecerdasan emosional dan intelegensia anak. “Seorang ibu punya peranan penting sehingga perlu selalu dibekali dengan beragam ilmu agar bisa menyiapkan anak-anak yang sehat dan pintar,” tambahnya.

 

Nah Mums, jika ingin si Kecil tumbuh sehat, pintar, kuat, dan tinggi berikan nutrisi dan stimulasi lengkap ya! Ushakan bermain setiap hari dengan kasih sayang dan kegembiraan. Tak perlu jauhkan gadget tetapi manfaatkan gadget dengan tepat.



Cukup 15 menit saat bermain dengan gadget sambil maksimalkan stimulasi. Setelah anak berusia 5 tahun, bisa tambahkan waktu bermain hingga 1 jam sehari yang dibagi dalam beberapa sesi bermain.

 

 

  • # Gadget
  • # Tumbuh Kembang
  • # TBN Tumbuh Kembang
  • # TBNBulan14
  • # Bayi & Balita