GueSehat
09 Februari 2018
pixabay.com

Lebih Baik Mandi Pakai Gayung, Shower, atau Bathtub?

Mandi sudah menjadi kebiasaan sehari-hari yang tidak bisa ditinggalkan. Tujuan utama mandi tentunya untuk membersihkan diri dari kotoran dan bau. Selain itu, menjaga kebersihan diri juga penting untuk kepercayaan diri dan kesejahteraan emosional.

 

Eits, meski tujuannya sama, tetapi setiap orang punya caranya masing-masing untuk mandi. Beberapa orang lebih nyaman mandi dengan cara yang terbilang konvensional alias masih menggunakan gayung. Namun, ada pula beberapa orang yang lebih menyukai mandi menggunakan shower atau bathtub.

Baca juga: Cara Mandi yang Salah dan Tidak Baik bagi Kesehatan

 

Pilihan mandi menggunakan satu cara atau yang lainnya merupakan selera pribadi dan ada plus minusnya. Nah, kira-kira apa ya kelebihan serta kekurangannya? Yuk, simak ulasannya berikut ini!

 

Manakah yang Lebih Hemat Air?

Bagi Kamu yang terbiasa mandi menggunakan shower, ketahuilah bahwa pancuran air bisa memompa hingga 9,5 liter air per menit. Jadi jika Kamu mandi dengan durasi sekitar 10 menit, Kamu hanya menghabiskan air sekitar 95 liter. Namun jika shower yang Kamu gunakan telah dilengkapi dengan opsi aliran rendah, maka volume air yang akan keluar justru akan lebih banyak, yaitu sekitar 475 liter per menitnya.

 

Sedangkan, sebuah bathtub standar biasanya dapat menampung air hingga 190 liter saat Kamu berendam. Dan sebuah bak mandi berukuran standar bisa menampung air hingga 270 liter. Jadi, sudah bisa Kamu perkirakan dong, cara mana yang lebih hemat air?

 

Manakah yang Lebih Cepat?

Umumnya, mandi di bawah pancuran air shower terbilang lebih hemat air, waktu, dan energi dibandingkan harus menunggu pemanas air aktif sebelum mulai mengisi bak hingga penuh. Rata-rata mandi dengan menggunakan shower hanya menghabiskan waktu 8-10 menit.

 

Untuk Kamu yang lebih senang mandi dengan cara konvensional atau menggunakan gayung, maka Kamu membutuhkan waktu kurang lebih 7,5 menit untuk mengisi bak mandi hingga penuh dengan kran air standar berdaya 23 liter per menit. Hal ini juga hampir serupa jika Kamu memilih mandi atau berendam di dalam bathtub.

 

Nah, daripada Kamu harus menunggu pemanas air bekerja untuk bisa mendapatkan air hangat, mengisi bak atau bathtub, kemudian baru mulai berendam atau sibuk jebar-jebur menggunakan gayung, lebih baik Kamu langsung menyalakan tombol kran air hangat dan berdiri di bawah pancuran shower. Ketika Kamu tidak punya banyak waktu, maka membersihkan diri di bawah pancuran shower bisa menjadi pilihan yang sangat baik, Gengs!

  • # Mandi Malam
  • # Mandi pagi
  • # Air
  • # Perawatan Tubuh
  • # Tubuh