Fahmi Setiawan
07 Juli 2023
Shutterstock

Si Kecil Sakit Gigi, Ini Cara Menghilangkan Sakit Gigi Dalam 5 Menit!

Duuh kalau si kecil sakit gigi, Mums ikutan pusing! Harus menghadapi tangisan si kecil menahan nyeri sakit gigi. Sakit gigi biasanya tak sekadar nyeri gigi tapi disertai  sensasi  tajam, menusuk, atau terus-menerus dan dapat terjadi pada satu gigi atau beberapa gigi sekaligus. Selain rasa sakit, sakit gigi juga bisa disertai dengan gejala lain seperti bengkak, kemerahan, atau panas pada gusi atau wajah.  
 
 
 

Penyebab terjadinya sakit gigi

Sakit gigi dapat disebabkan oleh berbagai hal, antara lain:
  1. Karies gigi: Infeksi bakteri pada gigi yang merusak jaringan gigi.
  2. Gigi sensitif: Akibat dari ausnya email gigi, terbukanya akar gigi, atau retak pada gigi.
  3. Abses gigi: Infeksi pada akar gigi yang dapat menyebabkan nyeri, bengkak, dan sakit saat mengunyah.
  4. Gusi bengkak: Akibat dari infeksi pada gusi atau plak yang menumpuk pada gigi.
  5. Gangguan temporomandibular joint (TMJ): Masalah pada sendi yang menghubungkan rahang dengan tengkorak yang dapat menyebabkan sakit pada rahang, telinga, dan kepala.
  6. Cedera pada gigi atau rahang: Misalnya akibat kecelakaan atau olahraga yang keras.
 
Jika Mums atau ada anggota keluarga yang mengalami sakit gigi, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan perawatan yang sesuai. Dan untuk pertolongan pertama, Mums bisa melakukan cara berikut!
 

 

Cara menghilangkan sakit gigi dalam 5 menit

Meskipun tidak ada cara instan untuk menghilangkan sakit gigi dalam 5 menit, namun ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi rasa sakit gigi sementara waktu, antara lain:
  • Mengompres daerah yang sakit dengan es batu yang dibungkus dengan kain bersih atau handuk kecil. Tempatkan es batu di luar pipi selama 15 menit, kemudian istirahatkan selama 15 menit sebelum mengompres kembali.
  • Berkumur-kumur dengan air garam hangat. Garam membantu mengurangi peradangan dan membunuh bakteri pada gigi dan gusi.
  • Mengunyah bawang putih mentah, karena mengandung senyawa allicin yang dapat membantu mengurangi rasa sakit dan membunuh bakteri.
  • Mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas di apotek, seperti parasetamol atau ibuprofen, sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
 
Namun, penting untuk diingat bahwa langkah-langkah tersebut hanya dapat membantu meredakan rasa sakit gigi sementara waktu dan sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mengetahui penyebab sakit gigi dan mendapatkan perawatan yang sesuai.

 

 
 

 

Apakah sakit gigi dapat ditanggung BPJS Kesehatan?

Ya, sakit gigi dapat di-cover oleh BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) di Indonesia. Namun, cakupan perawatan gigi yang ditanggung oleh BPJS tergantung pada jenis layanan dan program yang tersedia.
 
 
Ada tiga program jaminan kesehatan yang ditawarkan oleh BPJS, yaitu Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda), dan Program Keluarga Harapan (PKH). Semua program ini mencakup layanan kesehatan gigi dasar, seperti pemeriksaan gigi, pencabutan gigi, penambalan gigi, dan pembersihan gigi.
 
 
Namun, perawatan gigi yang lebih spesifik dan mahal, seperti perawatan saluran akar gigi atau pemasangan gigi palsu, mungkin tidak sepenuhnya ditanggung oleh BPJS dan dapat memerlukan biaya tambahan dari pasien.
 
 
Sebelum menjalani perawatan gigi dengan menggunakan BPJS, sebaiknya periksa ketersediaan dan ketentuan layanan yang tersedia dengan menghubungi BPJS atau langsung berkonsultasi dengan dokter gigi atau klinik gigi yang bekerjasama dengan BPJS.

  • # Sakit Gigi
  • # Gigi
  • # TBN 2 Tahun