Ana Yuliastanti
28 April 2021
Pixabay

Cek Kondisi Penglihatan Selama Puasa untuk Mencegah Retinopati Diabetik

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh
dr. William

 

Puasa di bulan Ramadan telah teruji memberikan efek positif pada kesehatan. Meski demikian, penderita diabetes perlu lebih berhati-hati ketika menjalankan ibadah puasa agar kondisi penyakitnya tidak memburuk.

 

Kondisi kendali gula darah yang tidak baik, akan memperbesar risiko komplikasi diabetes. Salah satunya komplikasi diabetes pada mata, yakni retinopati diabetik.

 

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Mata Penderita Diabetes

 

Apa itu Retinopati Diabetik?

Data WHO menunjukkan, secara global satu miliar orang mengalami gangguan penglihatan dan kebutaan yang dapat dicegah atau diobati. Dari semua penyebab kebutaan, sekitar 3,9 juta di antaranya disebabkan oleh retinopati diabetik

 

Retinopati diabetik menjadi salah satu komplikasi yang berpotensi menyebabkan kebutaan. Bahkan menurut WHO, retinopati diabetik masuk dalam lima besar penyebab gangguan penglihatan dan kebutaan yang dapat dicegah atau diobati.

 

Retinopati diabetik adalah salah satu penyebab kebutaan terbanyak di kalangan usia produktif. Penyakit ini terjadi akibat tingginya kadar gula dalam tubuh yang tidak terkontrol secara berkepanjangan sehingga merusak pembuluh darah pada retina dan jaringan-jaringan yang sensitif terhadap cahaya.

 

Penyakit ini terbagi menjadi dua tipe:

  1. Nonproliferative diabetic retinopathy (NPDR), ini merupakan tahapan awal, di mana terjadi sedikit kebocoran pada pembuluh darah.

  • Proliferative diabetic retinopathy (PDR) yang merupakan tahapan lebih lanjut, mulai tumbuh pembuluh darah baru di retina (neovaskularisasi) yang mudah pecah dan mengalami pendarahan.

  •  

    Baca juga: Inilah Penyebab Trauma Mata Tersering dan Cara Mengatasinya

     

    Apakah Puasa Berdampak pada Organ Mata?

    Dr. Martin Hertanto, SpM, Medical Retina, Vitreo-Retina, and Cataract Specialist, dari JEC Eye Hospitals and Clinics menjelaskan, secara umum, puasa tidak memberikan pengaruh signifikan pada organ mata manusia.

     

    Namun, penderita diabetes perlu tetap waspada terhadap potensi gangguan mata akibat komplikasi retinopati diabetik. Apabila tidak terdeteksi sejak dini, retinopati diabetik bisa menyebabkan perdarahan dan robekan pada retina sehingga menimbulkan gangguan pandangan, seperti berbayang atau munculnya bercak hitam, bahkan sampai kebutaan.

     

    “Karenanya, sangat penting bagi pengidap diabetes untuk tetap mampu menjaga kadar gulanya selama berpuasa, dan melakukan pemeriksaan retina secara berkala: minimal setahun sekali,tergantung derajat keparahan penyakit,” papar dr. Martin dalam webinar JEC Eye Talks “Pengaruh Puasa Ramadan pada Kesehatan Mata dan Pengidap Diabetes”, Selasa, 27 April 2021.

     

    Dr. Suharko Soebardi, SpPD, KEMD, dokter spesialis penyakit dalam di JEC Eye Hospitals and Clinics menambahkan, penderita diabetes tetap bisa berpuasa dengan aman. Syaratnya, mereka harus terus berkonsultasi dengan dokter ahli agar kondisi penyakitnya terus terpantau. Pengecekan tersebut untuk memastikan sejauh mana batas pengidap diabetes boleh berpuasa.

     

    “Perencanaan berpuasa sangatlah krusial dan bersifat individual, tergantung tingkat diabetes masing-masing penderita. Tidak bisa disamaratakan. Dari tahap pemeriksaan itu, dokter bisa merekomendasikan modifikasi porsi asupan, termasuk dosis obat. Selain itu, selama berpuasa, monitoring gula darah harus lebih sering dilakukan,” jelas dr. Suharko.

     

    Untuk memeriksakan kesehatan mata, Diabestfriend bisa mendatangi rumah sakit yang memiliki peralatan lengkap untuk memeriksa kondisi retina. JEC Eye Hospitals & Clinics memiliki JEC Sentra Retina sebagai pusat perawatan spesialisasi retina pertama di Indonesia.

     

    Sementara, untuk penanganan diabetes, JEC Eye Hospitals & Clinics memiliki Diabetes Education & Care yang komprehensif, baik untuk penanganan diabetesnya, pengontrolan gizi, sampai kesehatan mata pasien penderita diabetes.

     

    Jangan sepelekan setiap gangguan penglihatan meskipun masih ringan. Dengan kontrol rutin, maka kerusakan jaringan di mata akibat diabetes bisa dicegah sejak dini.

     

     

     

    • # Mata
    • # Diabetes
    • # TD Komplikasi