Mengenal Black Madras, Beras Rendah Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes

Nasi putih adalah “musuh” orang dengan diabetes karena cepat sekali meningkatkan kadar gula darah. Padahal, orang Indonesia sudah terbiasa makan nasi putih sejak kecil. Nah, ada Kabar gembira bagi Diabestfriend.

Kelompok Tani di Kota Kediri Jawa Timur berhasil membudidayakan varietas jenis atau varietas beras terbaru yaitu Black Madrass. Beras jenis ini memiliki kandungan gula lebih rendah sehingga baik untuk penyandang diabetes. Yuk, ketahui lebih dalam apa itu beras Black Madras.

Baca juga: 5 Sumber Karbohidrat Sehat sebagai Pengganti Nasi

Fakta di Balik Nasi Putih dan Alternatif yang Lebih Sehat

Nasi putih adalah salah satu jenis karbohidrat sederhana, artinya begitu dimakan ia akan langsung diubah menjadi gula oleh tubuh. Nasi putih saat ini, kebanyakan merupakan olahan pabrik, dan menjadi sumber karbohidrat olahan sebagai penyumbang besar gizi buruk.

Beras putih yang nampak cantik dan bersih, sebenarnya sudah dihilangkan kulit berseratnya. Padahal di situlah sumber nutrisi penting yang seharusnya ikut dikonsumsi. Beras putih juga banyak diolah menjadi tepung olahan yang sebagian besar nutrisi bermanfaat di dalamnya sudah dihilangkan.

Karena sebagian besar masyarakat Indonesia mengonsumsi biji-bijian dan nasi sebagai makanan pokok, maka penting bagi kita untuk memilih yang paling sehat untuk kita, di antara berbagai jenis beras. Apalagi untuk orang dengan diabetes.

Alternatif lebih sehat dari beras putih adalah beras merah. Beras merah masih mengandung protein dan serat--yang pada beras putih sudah dihilangkan--sehingga indeks glikemiknya lebih rendah. Hal ini menjadikan beras meras sebagai makanan yang lebih sehat bagi penderita diabetes dan pradiabetes.

Selain lebih ramah dalam mengendalikan gula darah, beras merah dapat mengurangi kolesterol, menurunkan risiko stroke, jantung, dan diabetes tipe 2. Penelitian yang dilakukan oleh kelompok kerja Global Nutritional and Epidemiological Transition (GNET) meneliti efektivitas peralihan dari diet nasi putih ke nasi merah. Ternyata, dengan hanya mengganti sepertiga nasi putih dengan nasi merah bisa menurunkan risiko diabetes sebesar 16 persen.

Alternatif beras putih lainnya adalah jelai, yang dikaitkan dengan pengurangan risiko diabetes hingga 36 persen. Varietas beras sehat lainnya yang telah diteliti dan merupakan produk GMO 'beras emas' yang diproduksi di Filipina. Beras ini dimodifikasi secara genetik sehingga mengandung vitamin A dalam jumlah tinggi, kekurangan vitamin yang umum di wilayah tersebut yang dapat menyebabkan kebutaan.