Ella Nurlaila
13 Juni 2024
shutterstock

7 Cara Merangsang Pertumbuhan Gigi Bayi

Proses pertumbuhan gigi pada bayi dimulai sejak usia 3 bulan. Umumnya gigi pertama akan terlihat menembus garis gusi bayi dalam rentang usia 4-7 bulan. Dua gigi pertama yang muncul berupa gigi seri tengah yang berada di depan bawah. 


Sebelum gigi pertamanya muncul, Mums bisa melakukan berbagai hal yang bisa merangsang pertumbuhan gigi bayi. Tujuannya agar gigi bayi bisa tumbuh tepat waktu sesuai usia perkembangan yang ideal. 

Baca juga: Balita Suka Menggigit? Begini Cara Menghentikannya


Cara Merangsang Pertumbuhan Gigi Bayi 


Jangan anggap remeh proses pertumbuhan gigi bayi. Sejatinya ada sejumlah langkah yang bisa Mums lakukan untuk merangsang pertumbuhan gigi bayi. Berikut ini tips merangsang pertumbuhan gigi bayi : 


1. Jaga kebersihan gusi dan rongga mulut

Sangat wajar ketika bayi sering mengeluarkan air liurnya menjelang tumbuh gigi. Karena itu Mums mesti sering pula menyeka wajah bayi dengan kain untuk menghilangakn air liur dan mencegah timbulnya ruam. Di area tempat gisi tumbuh, yaitu gusi, Mums bis gosok gusi bayi dengan jari yang bersih. 

2. Berikan teether

Teether adalah alat yang paling tepat untuk merangsang pertumbuhan gigi bayi. Mums bisa memberikan bayi teether yang aman dan bersih untuk digigit. Pastikan ukurannya cukup besar agar tidak tertelan atau tersedak. Untuk mensterilkannya, jangan pernah merebusnya. Perubahan suhu yang ekstrim dapat menyebabkan plastik rusak dan material kimia pembentuknya menjadi bocor. 

Mums juga sering-sering memberikan teether alami, berupa potongan buah dan sayur atau biskuit. Teether alami maupun makanan beku atau dingin hanya boleh digunakan untuk bayi yang sudah mengonsumsi makanan padat. Saat memakannya pastikan Mums mengawasinya untuk memastikan tidak ada bagian yang patah atau menimbulkan bahaya tersedak. Jangan pula memotongnya terlalu kecil-kecil. 

3. Kain basah

Gunakan kain basah yang dimasukkan ke dalam freezer selama 30 menit yang bisa menjadi alat bantu merangsang pertumbuhan gigi bayi. 

Pastikan benda yang diberikan untuk merangsang pertumbuhan gigi bayi tersebut tidak berisi cairan, dan sebelum digunakan dinginkan terlebih dahulu di lemari es bukan di freezer. 


Perawatan Gigi Bayi 


Setelah gigi si kecil muncul, karena tips merangsang pertumbuhan gigi bayi yang Mums lakukan membuahkan hasil. Langkah selanjutnya adalah melakukan perawatan gigi bayi. Tentu saja perawatan mendasar ini sangat penting dilakukan karena berdampak pada kesehatan gigi dalam jangka panjang. 


Kendati gigi susu pada akhirnya akan tanggal, kerusakan gigi yang tidak dirawat akan membuat gigi tersebut tanggal lebih cepat, meninggalkan celah sebelum gigi permanen siap untuk tumbuh. Sehingga mungkin berdampak gigi permanen tumbuh bengkok atau tidak pada tempatnya. 


Berikut ini cara perawatan gigi bayi yang bisa dilakukan : 

Perawatan harian

Perawatatan gigi harian harus dimulai bahkan sebelum gigi pertama bayi tumbuh.  Bersihkan gusi bayi setiap hari dengan waslap lembut atau kain kasa yang bersih dan lembap, atau gunakan sikat gigi bayi yang bertekstur sangat lembut seukuran bayi dan air, tanpa pasta gigi.

Gunakan pasta gigi

Segera setelah gigi pertama muncul, sikatlan dengan air dan pasta gigi berfluoride, gunakan sedikit saja.  Ketika anak cukup besar dan sudah bisa meludah, biasanya sekitar usia 3 tahun. Pilihlah pasta gigi yang mengandung fluoride, gunakan seukuran kacang atau lebih kecil pada usia di bawah 3 tahun.  Pastikan anak tidak menelan pasta gigi atau memakannya karena overdosis fluoride dapat berbahaya bagi anak. 

Flossing gigi

Ketika semua gigi bayi sudah tumbuh, pastikan rutin menyikatnya setidaknya dua kali sehari terutama setelah makan dan sebelum tidur. Penting pula membiasakan anak melakukan flossing sejak dini. Mulailah ketika dua gigi mulai bersentuhan. 

Lakukan rutinitas membersihkan gigi bersama dengan si kecil agar ia meniru dan disipilin menerapkan kebiasaan baik tersebut.  

Hindari botol susu menjelang tidur

Jangan biarkan bayi tertidur dengan botol susu masih menempel di mulutnya. Susu atau jus dapat menggenang di mulut bayi dan menyebabkan kerusakan gigi dan menimbulkan plak. 

Cek ke dokter gigi

Ajak anak berkonsultasi ke dokter gigi sejak usia 1 tahun atau dalam waktu 6 bulan setelah gigi pertamanya muncul. Untuk mendeteksi potensi masalah gigi sedini mungkin. Selain itu, membiasakan anak berkunjung ke dokter gigi akan membuatnya terbiasa dan tidak alergi dengan dokter gigi. 


Mums, itulah tips perawatan gigi bayi yang bisa dilakukan di rumah setiap harinya ketika gigi mungil bayi yang menggemaskan itu. Langkah ini sangat penting dilakukan, sama pentingnya dengan melakukan hal-hal yang berfungsi merangsang pertumbuhan gigi bayi itu sendiri. Selamat menanti gigi bayi muncul pertama kali, Mums. 


Referensi : 

Kidshealth. teething

Pregnancybirthbaby. baby-teeth

  • # Gigi bayi
  • # Bayi