Ana Yuliastanti
10 Mei 2024
Shutterstock

8 Alasan Aktivitas di Air bisa Menenangkan Saat Cuaca Panas

Cuaca panas kadang menjadikan tubuh makin terasa lelah. Beraktivitas di luar ruangan sangat tidak nyaman. Mums yang punya bayi dan anak pun tidak kalah repot karena si kecil kegerahan bahkan saat di dalam ruangan ber-AC. Saatnya melakukan aktivitas yang menenangkan sekaligus menyenangkan untuk menghadapi cuaca panas.


Ternyata, ada banyak hal positif yang kita dapatkan saat tubuh kita berada di dalam air. Entah itu berenang, berendam, atau hingga main kano di sungai atau danau. Otak akan mengeluarkan hormon bahagia yang mengalir melalui darah kita, dehingga baik untuk fisik maupun emosional.

Baca juga: Studi Ungkap Manfaat Mencium Istri: Gaji Lebih Tinggi dan Panjang Umur!


Tips Menghadapi Cuaca Panas dan Mengapa Aktivitas di Air itu Sangat Baik


Berikut hasil penelitian yang menunjukkan bahwa beraktivitas di dalam atau hanya berada di sekitar air itu baik untuk tubuh, dan cocok untuk aktivitas menghadapi cuaca panas:


1. Air memengaruhi semua indra

Air memengaruhi kelima indera secara bersamaan, memberikan kita pengalaman yang benar-benar mendalam. Bayangkan kita sedang berenang di teluk yang tenang. Airnya terasa sejuk di kulit, menetes dan beriak saat kita bergerak. Ada bau asin di udara, yang bisa kita rasakan saat menghirupnya. Mungkin kita juga bisa mencium bau rumput laut. Pemandangannya dipenuhi warna hijau dan biru, yang menyejukkan mata. Kita juga menyaksikan sinar matahari menari di permukaan air. Nah, semua indra kita terstimulasi dengan hal yang indah.


2. Air memicu saraf parasimpatis

Air memiliki efek fisiologis yang kuat pada tubuh, bahkan meminum segelas air pun dapat menenangkan saraf. Ini karena air memicu sistem saraf parasimpatis, yang bertanggung jawab atas respons ‘istirahat dan pencernaan’ tubuh. Dalam keadaan ini, detak jantung dan tekanan darah menurun, pencernaan terstimulasi dan tubuh bisa rileks.


3. Warna biru adalah warna yang menenangkan

Saat kita menyaksikan ombak di laut dan warna birunya yang berubah-ubah, gelombang cahayanya memberikan keajaiban pada tubuh kita. Warna biru dikenal memiliki efek menenangkan, namun bisa memberi energi pada pikiran dan tubuh kita, karena panjang gelombangnya yang spesifik. Alasan lain mengapa warna ini begitu menenangkan kita, kata beberapa ilmuwan, adalah karena kita berevolusi di planet yang sebagian besar berwarna biru langit dan air. Sekarang kita tahu kenapa bahu kita langsung lemas dan tidak kaku lagi saat melihat laut.


4. Laut menciptakan “pink noise” yang menyenangkan

Desahan lembut ombak yang menyapu pantai, desisan kerikil yang ditarik kembali oleh air pasang....ini adalah suara yang dihasilkan air di alam, termasuk dalam kategori “pink noise”. Mirip dengan white noise tetapi lebih halus dan menenangkan. Pink noise adalah suara yang tidak mencolok dan berkelanjutan yang menggabungkan semua frekuensi suara yang dapat didengar telinga manusia.


Penelitian telah menemukan bahwa pink noise dapat membantu kita tidur lebih nyenyak karena membantu mengurangi aktivitas gelombang otak.


5. Manusia memiliki ikatan naluriah dengan alam

Sebagai spesies di bumi, manusia telah menghabiskan jutaan tahun hidup di sabana terbuka dan garis pantai yang kosong dibandingkan hidup di hutan beton saat ini. Jadi masuk akal jika kita berada di lingkungan alami ini, kita langsung merasa nyaman. Pada tahun 1984, ahli biologi dan naturalis Edward O. Wilson menciptakan istilah “biofilia” untuk menggambarkan teorinya bahwa manusia memiliki ikatan naluriah dengan alam yang tertanam dalam gen kita.


6. Berendam dalam air menyeimbangkan hormon

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa berenang di bawah air membuat kita merasa sangat tenang? Hal ini disebabkan oleh penurunan katekolamin, hormon yang bertanggung jawab atas respons 'lawan atau lari'. Katekolamin diproduksi oleh kelenjar adrenal ketika kita stres secara fisik atau emosional, sehingga meningkatkan tekanan darah, detak jantung, dan laju pernapasan.

Saat kita berendam dalam air, tubuh akan mengirimkan sinyal untuk mengubah keseimbangan katekolamin, tingkat yang mirip dengan keseimbangan yang ditemukan saat kita bermeditasi atau bersantai. Jadi saat kita berenang, pada dasarnya kita bermeditasi di bawah air!


8. Gelombang memecah melepaskan ion negatif

Pernahkan Anda bertanya mengapa merasakan bahagia setelah bermain ombak di pantai? Beberapa ilmuwan berpendapat hal ini disebabkan oleh semprotan air laut. Ketika gelombang pecah, turbulensi yang ditimbulkannya dikatakan mengubah struktur fisik air dan udara.


Molekul air dan udara terpecah, melepaskan ion negatif ke atmosfer. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ion-ion ini bahkan dapat meningkatkan sirkulasi oksigen dalam tubuh kita dan meningkatkan mood kita. Buktinya belum meyakinkan, namun kita masih berpikir bahwa menghirup udara asin membawa manfaat bagi kita.


Jadi, tidak diragukan lagi bahwa tidak ada solusi menghadapi cuaca panas terbaik selain menuju ke air. Meski tanpa penelitian ilmiah, kita semua tahu betapa menakjubkan rasanya berada di dalam air. Baik itu selancar selama dua jam di waktu istirahat, berenang, atau sekadar mencelupkan kaki ke pantai. tidak ada yang lebih baik daripada sentuhan air dingin ke kulit kita.


Referensi:

  • # Relaksasi
  • # Mood
  • # Gaya Hidup