GueSehat
10 Desember 2018
Google Image

Punya Gangguan Kecemasan, Shawn Mendes Pilih untuk Menerima

Memiliki gangguan mental bukanlah sesuatu yang memalukan dan harus disembunyikan. Penyanyi berkebangsaan Kanada, Shawn Mendes, justru terang-terangan mengungkapkan perjuangannya tentang gangguan kecemasan yang dimiliki olehnya. Ia bahkan mengakui bahwa gangguan mental dan terapi yang dilakukan juga memiliki pengaruh terhadap karya musiknya.

 

Dikutip dari Wonderland, pelantun There’s Nothing Holding Me Back itu tengah fokus menangani gangguan kecemasan yang dimilikinya dalam 2 tahun terakhir. Menurutnya, orang-orang yang memiliki gangguan kecemasan sebaiknya tidak hanya mencari bantuan ahli sesegera mungkin, tetapi juga belajar untuk menerima gangguan mental yang dimiliki.

 

“Terkadang, itu (gangguan kecemasan) bukan hanya tentang mencari bantuan dari ahli dan segera mendapatkan terapi. Hal tersulit ialah menerima apa yang telah terjadi,” jelasnya. Shawn mengungkapkan bahwa awalnya ia merasa sulit untuk terbuka tentang kondisi yang dimilikinya kepada keluarga atau teman-teman terdekat.

 

Baca juga: Gangguan Kecemasan Dapat Berdampak ke Masalah Fisik



“Itu benar-benar sulit pada awalnya, apalagi saat mengungkapkannya kepada publik. Namun, akhirnya semua itu menjadi lebih mudah bagi saya setelah lebih terbuka terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam hidup saya,” tambah Shawn. Ia lalu menceritakan tentang serangan kecemasan yang dialami tiba-tiba saat ia meluncurkan lagu terbaru yang berjudul In My Blood.

 

“Saat itu saya berpikir, bagaimana kalau orang lain berkata ‘Kenapa dia membuat lagu sedih? Kami hanya suka lagu-lagunya tentang cinta.’ Ujaran itu membuat saya takut. Lalu, saya menyadari belum tentu seperti itu. Sehari setelah lagu itu dirilis, saya mulai menerima pesan dari penggemar, teman, dan keluarga tentang betapa berartinya lagu itu bagi mereka. Saya senang saat menerima pesan itu,” ungkapnya.

 

Lalu, Bagaimana Meredakan Kecemasan yang Muncul?

Shawn berpesan untuk segera datang kepada ahli dan melakukan terapi jika Kamu memiliki gangguan kecemasan ataupun gangguan mental lainnya. Namun, Kamu juga harus tetap bersikap terbuka tentang hal-hal yang membuat Kamu gelisah dan bicarakanlah kepada orang terdekat mengenai apa yang Kamu rasakan.

 

Bahkan, beristirahat sejenak dari media sosial juga dapat menjadi salah satu cara untuk menghindari timbulnya rasa cemas. Memang, tidak ada cara tercepat untuk mengatasi rasa cemas yang tiba-tiba Kamu alami. Dengan meningkatkan kesadaran mengenai gejala dan segera mencari bantuan pada ahli, ini dapat mengendalikan gejala kecemasan yang Kamu alami.

 

Selain itu, beberapa cara bisa Kamu lakukan untuk meredakan rasa cemas yang muncul, yaitu:

  • Tuliskan yang membuat cemas. Menuliskan hal-hal dan alasan yang membuat Kamu cemas merupakan cara efektif untuk mengeksplor perasaanmu. Apalagi jika Kamu rasa menceritakannya kepada orang lain sulit untuk dilakukan atau tidak mungkin. Dikutip dari Healthline, penelitian menunjukkan bahwa menulis buku harian atau catatan merupakan cara sehat untuk menghilangkan perasaan negatif dan mengurangi stres. Penelitian lain juga menemukan bahwa orang-orang yang menuliskan beberapa catatan sebelum menjalani tes merasa lebih baik daripada mereka yang tidak melakukan hal tersebut.
  • Gunakan mantra positif. Gunakanlah pernyataan positif setiap harinya untuk mengendalikan mood. Kamu bisa mengatakan, “Ini hanya sementara saja,” saat Kamu merasa cemas berlebihan ataupun terkena serangan panik.
  • Berjalanlah.  Saat cemas, Kamu akan mengalami penumpukan adrenalin. Berjalanlah saat Kamu merasa panik atau cemas karena hal ini dapat meredakan perasaan tersebut.
  • Beri ruang dan waktu untuk menyendiri. Memberikan waktu untuk menyendiri dapat mengembalikan perasaan dan membuat Kamu lebih rileks. Saat diserang oleh rasa cemas, segeralah untuk menyendiri dengan melakukan hal-hal yang positif atau Kamu sukai. 

 

Jika Kamu mengalami ketakutan dan gelisah yang berlebihan, detak jantung meningkat, tidak percaya diri, otot yang tegang, insomnia, panik, ataupun trauma, segeralah mencari cara untuk meredakan rasa cemasmu itu. Kalau bisa, segeralah temui ahli seperti psikolog ya, Gengs. (TI/AS)

  • # Kesehatan Mental
  • # Selebritas
  • # Gangguan Kecemasan
  • # Gangguan Kecemasan (Anxietas)