Ana Yuliastanti
01 Desember 2021
Pixabay

Perbaiki Pola Makan untuk Prediabetes, Jangan Mager Habis Makan!

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh
dr. William

 

Prediabetes terjadi ketika gula darah meningkat, tetapi tidak cukup tinggi untuk dinyatakan diabetes tipe 2. Gula darah yang meningkat ini bisa bertahan selama bertahun-tahun sebelum terdeteksi. Tahu-tahu, akhirnya dinyatakan menjadi diabetes tipe 2.

 

Jika sudah dinyatakan diabetes tipe 2, maka tidak ada jalan untuk kembali. Artinya, kamu sudah memiliki diabetes yang akan dibawa seumur hidup, mengingat sampai saat ini tidak ada obat untuk menyembuhkan diabetes.

 

Jadi, melakukan segala cara agar prediabetes bisa dikalahkan dan tidak berkembang menjadi diabetes, sangat penting! Membalikkan prediabetes dimungkinkan dengan melakukan perubahan gaya hidup, seperti memperbaiki pola makan, olahraga, dan mengurangi stres. Semuanya adalah faktor yang ikut andil dalam kenaikan gula darah.

 

Kabar baiknya, hasil penelitian dari Program Pencegahan Diabetes CDC menunjukkan bahwa perubahan gaya hidup dapat mencegah atau menunda diabetes hingga 10 tahun ke depan!

 

Lantas, apa saja kebiasaan yang harus dilakukan untuk mengatasi prediabetes?

 

Baca juga: Olahraga Intensitas Tinggi Terbukti Mencegah Diabetes

 

Pola Makan untuk Prediabetes

Inilah pola makan yang direkomendasikan untuk orang dengan prediabetes.

 

1. Jangan Melewatkan Jadwal Makan

Makan jarang-jarang atau sering menunda waktu makan terdengar seperti solusi yang tepat untuk menurunkan gula darah, tetapi sebenarnya dapat menyebabkan perubahan yang lebih besar dalam pengelolaan gula darah.

 

Melewatkan makan sering kali berkontribusi pada peningkatan rasa lapar di kemudian hari dan membuatnya sulit untuk mengontrol porsi makan. Konsumsilah makanan seimbang dengan porsi cukup setiap 4 sampai 5 jam untuk menjaga gula darah tetap stabil dan mencegah gula darah rendah.

 

2. Stop Minum Soda

Soda biasa mengandung lebih dari sembilan sendok teh gula. Yang lebih memprihatinkan, minuman manis tidak mengandung serat atau protein untuk memperlambat penyerapan gula tambahan tersebut. Jika Kamu minum minuman bersoda biasa, pertimbangkan untuk beralih ke soda diet sebagai langkah awal untuk melepaskan diri dari minuman manis, dan bertahap beralih ke air putih non gula.

3. Kurangi Ngemil

Sering makan atau ngemil sepanjang hari adalah cara mudah untuk membuat gula darah melonjak sepanjang hari. Biasanya, ngemil ini menghasilkan lonjakan gula darah yang bertahan sepanjang hari.

 

Jika kamu suka ngemil, pilihlah satu camilan sehat seperti apel dan selai kacang, biskuit gandum, keju, yogurt atau kacang-kacangan.

 

4. Jangan mager

Menonton TV setelah makan mungkin normal, menunggu perut turun, istilahnya. Tetapi kebiasaan ini dapat berkontribusi pada kenaikan kadar gula darah setelah makan. Daripada mager di depan TV atau main HP, cobalah berjalan-jalan kecil setelah makan besar untuk menurunkan gula darah lebih cepat. Bahkan 10 menit aktivitas dapat membuat perbedaan yang signifikan!

 

Selalu Menu Makanan Lengkap dan Seimbang

Bukan hanya apa yang kita makan yang memengaruhi gula darah kita, tetapi juga kombinasi makanan apa yang kita pilih. Misalnya, makanan tinggi karbohidrat saja pasti akan meningkatkan kadar glukosa. Namun, memilih karbohidrat dan memasangkannya dengan protein, lemak sehat, dan sayuran akan menghasilkan respons gula darah yang sama sekali berbeda.

 

Oleh karena itu, usahakan setiap kali makan menunya lengkap dan seimbang. Perbanyak protein tanpa lemak, sayuran non-tepung, lemak sehat, dan karbohidrat porsi kecil atau sedang untuk mendapatkan keseimbangan optimal setiap kali makan!

 

Referensi:

 

  • # Diabetes
  • # TD Prediabetes
  • # TD Nutrisi dan Kebugaran