Ana Yuliastanti
20 April 2024
shutterstock

7 Tanda Infertilitas pada Wanita, Penyebab Susah Hamil

Infertilitas atau ketidaksuburan didefinisikan sebagai tidak terjadinya kehamilan meskipun sudah melakukan hubungan seksual rutin tanpa kontrasepsi dalam waktu satu tahun. Penyebab susah hamil ini, sepertiganya dari pihak pria, sepertiga dari pihak wanita, sepertiga dari keduanya, dan sisanya faktor yang tidak diketahui.



Kita akan bahas mulai dari penyebab infertilitas dari pihak wanita. Penyebab susah hamil dari pihak wanita sulit untuk didiagnosis dengan kasat mata. Harus dilakukan pemeriksaan dalam oleh dokter. Namun, ada tanda-tanda infertilitas wanita yang diduga menjadi penyebab susah hamil, antara lain menstruasi yang tidak teratur. Apa lagi tanda-tanda lainnya? 

Baca juga: Pilihan Seafood untuk Ibu Hamil dan Promil



Tanda Infertilitas dan Penyebab Susah Hamil pada Wanita

Seperti sudah disinggung di atas, penyebab susah hamil pada wanita adalah gangguan ovulasi atau pelepasan sel telur dari ovarium untuk dibuahi sperma. Gangguan ovulasi ini biasanya ditandai dengan siklus menstruasi yang tidak teratur.


Lebih lengkapnya, ini penyebab wanita susah hamil dilihat dari tanda-tanda infertilitas:


1.Siklus menstruasi tidak teratur

Disebut gangguan siklus mentruasi jika seorang wanita memiliki siklus menstruasi yang terlalu panjang (35 hari atau lebih), terlalu pendek (kurang dari 21 hari), tidak teratur. atau tidak ada menstruasi sama sekali. Artinya tidak terjadi ovulasi. 



2. Menstruasi sangat nyeri

Jika Mums memiliki riwayat menstruasi menyakitkan atau dismenore, bisa jadi ini penyebab susah hamil. Nyeri saat menstruasi sebenarnya normal. Namun jika nyerinya berlebihan bahkan hingga menyebabkan pingsan, bisa disebabkan oleh endometrisosis atau fibroid. Kedua kondisi ini memengaruhi kemampuan seorang wanita menjadi sulit hamil. 


3.Endometriosis

Endometriosis terjadi ketika jaringan yang biasanya tumbuh di rahim menempel dan tumbuh di tempat lain. Pertumbuhan jaringan ekstra ini dapat menyebabkan jaringan parut, menghalangi penyatuan sel telur dan sperma. 


Endometriosis juga dapat mengganggu implantasi sel telur yang telah dibuahi. Kondisi ini juga tampaknya mempengaruhi kesuburan secara tidak langsung. Dengan kata lain, endometriosis jadi salah satu penyebab susah hamil yang paling sering dijumpai pada wanita.


4. PCOS

Sindrom ovarium polikistik (PCOS) dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon, yang mempengaruhi ovulasi. PCOS dikaitkan dengan resistensi insulin dan obesitas, ditandai dengan pertumbuhan rambut tidak normal di wajah atau tubuh, dan jerawat. Ini adalah penyebab paling umum dari infertilitas wanita sehingga wanita susah hamil.


5. Punya riwayat penyakit radang panggul

Saluran tuba yang rusak atau tersumbat menghalangi sperma mencapai sel telur atau menghalangi jalannya sel telur yang telah dibuahi ke dalam rahim. Penyebab kerusakan atau penyumbatan tuba falopi dapat disebabkan salah satunya penyakit radang panggul.


Penyakit radang panggul dapat berupa infeksi pada rahim dan saluran tuba akibat klamidia, gonore, atau infeksi menular seksual lainnya. Operasi sebelumnya di perut atau panggul, termasuk operasi untuk kehamilan ektopik, di mana sel telur yang telah dibuahi ditanamkan dan berkembang di tempat lain selain rahim, biasanya di saluran tuba, juga jadi penyebab susah hamil pada wanita.


6. Masalah pada rahim

Masalah pada rahim ini sangat luas. Masalah pada rahim yang muncul sejak lahir, seperti bentuk rahim yang tidak biasa, dapat menyebabkan masalah dalam mempertahankan atau mempertahankan kehamilan.


Selain itu, beberapa pengobatan pada rahim atau leher rahim dapat mengganggu penanaman sel telur atau meningkatkan risiko keguguran. Adanya penyakit pada rahim atau leher rahim juga menghalangi terjadinya kehamilan. Misalnya polip atau tumor jinak (fibroid atau mioma).



7. Usia

Jangan lupakan juga usia. Bisa jadi penyebab susah hamil karena usia seorang wanita sudah 35 tahun atau lebih. 


Selain 7 tanda infertilitas pada wanita tadi, jangan lupakan pula penyebab susah hamil yang tidak diketahui penyebabnya. Pada beberapa kasus, penyebab infertilitas tidak pernah ditemukan. Makanya dokter juga tidak tidak memberikan pengobatan karena tidak ditemukan masalah. Beberapa pasangan merasa frustrasi karena tidak mendapatkan jawaban spesifik, namun tetap berikhtiar dengan melakukan gaya hidup sehat dan hindari stres. 



Referensi:

  • # Program Hamil
  • # Kesehatan Wanita
  • # Infertilitas
  • # Infertilitas anovulatori