Bernadette Andika Gitawardani
09 Mei 2021
pexels.com

10 Masalah Umum Dalam Mengasuh Anak dan Cara Mengatasinya

Menjadi orang tua adalah pengalaman paling menyenangkan sekaligus menegangkan ya, Mums. Bagaimana tidak, setiap hari pasti ada saja tingkah laku si Kecil yang membuat Mums dan Dads menggelengkan kepala.

 

Terkadang rasanya ingin memarahi si Kecil, tetapi takut akan melukai hatinya. Namun jika tidak diberi tahu atau dimarahi, si Kecil akan mengulangi kebiasaan buruk lagi. Nah, daripada Mums merasa stres karena bingung harus berlaku seperti apa terhadap si Kecil, berikut 10 masalah umum dalam mengasuh anak beserta cara mengatasinya!

 

Baca juga: Tak Hanya Orang Dewasa, Anak-anak Juga Sudah Bisa Menilai Orang

 

Masalah Umum Dalam Mengasuh Anak

Sebelum memarahi si Kecil karena tingkah lakunya menurut Mums menjengkelkan, lebih baik cobalah lakukan beberapa hal berikut untuk mengatasi masalah yang umum terjadi saat mengasuh anak.

 

1. Sering tantrum

Tantrum adalah masalah paling umum yang terjadi pada anak-anak dan tentunya sangat menjengkelkan ya, Mums. Selain teriakan dan tangisan, tantrum juga membuat anak semakin sulit diatur karena mereka tidak akan mau mendengar apa pun yang Mums katakan.

 

Solusi:

  • Dalam situasi seperti ini, sangat penting agar Mums tidak kehilangan ketenangan. Jadi, alih-alih langsung menghampiri dan memarahi si Kecil, lebih baik Mums tidak langsung bereaksi ketika anak mengalami tantrum.
  • Meski sangat kecil kemungkinan omongan Mums akan didengar saat anak tantrum, tekankan kepadanya bahwa Mums benar-benar hanya akan mendengarnya jika ia berhenti menangis.
  • Penting untuk menunjukkan kepada anak bahwa Mums tidak merasa takut atau lemah karena amukannya.

 

 

2. Anak yang tidak mau menurut

Anak-anak sangat sering mengatakan tidak pada hal-hal yang Mums ucapkan atau perintahkan. Hal ini tentu saja membuat Mums merasa kesal.

 

Solusi:

  • Ingatlah bahwa anak juga memiliki kemauannya sendiri. Jadi, jangan terlalu mencoba mengekang kebebasannya.
  • Jangan pernah melakukan tindakan kasar kepada anak, begitu pula sebaliknya.
  • Tetap hargai pendapat anak, tetapi ajarkan juga hal-hal yang benar dan salah.
  • Tetap tenang.

 

3. Pertengkaran antar saudara

Bagi Mums yang memiliki 2 anak atau lebih, pertengkaran terus-menerus antar saudara bisa menjadi salah satu tantangan terbesar dalam mengasuh anak-anak.

 

Solusi:

  • Cara terbaik untuk mengatasi kondisi ini adalah dengan memisahkan anak-anak dan membuat mereka tenang.
  • Jangan pernah menghakimi atau memihak salah satu anak.
  • Tetapkan aturan-aturan tertentu yang adil bagi setiap anak untuk mengurangi kemungkinan terjadinya pertengkaran.

 

4. Berbohong

Anak-anak sering kali berbohong karena merasa takut akan dimarahi orang tuanya. Namun, mereka juga sering tidak menyadari, bahwa kedua orang tuanya sebenarnya mengetahui kebohongan yang mereka lakukan.

 

Solusi:

  • Jangan pernah menghukum atau memarahi mereka karena berbohong.
  • Daripada menghukum atau marah, jelaskan bahwa berbohong bukanlah perbuatan yang baik.
  • Beri mereka waktu dan biarkan mereka belajar sendiri bahwa berbohong itu tidaklah baik. Berikan juga contoh tentang masalah apa yang bisa ditimbulkan akibat berbohong.

 

5. Sikap agresif dan kekerasan

Anak yang sering mengamuk tentu membuat Mums merasa stres. Kondisi ini bisa semakin parah jika si Kecil sudah sering berlaku kasar atau memukul.

 

Solusi:

  • Cobalah untuk mencari tahu alasan mengapa anak marah-marah dan mengamuk. Sering kali ia memiliki alasan yang kuat ketika melakukannya.
  • Jika sikap agresif dan ledakan amarahnya berlangsung lama dan cukup sering, coba bicarakan dengan terapis untuk membantu si Kecil mengontrol emosinya.

 

Baca juga: Tips Mengatasi Balita Memukul Kalau Lagi Marah
 

6. Kebiasaan mengeluh dan merengek

Mengeluh dan merengek adalah kebiasaan yang kerap dilakukan anak-anak. Namun, beberapa anak ada yang lebih sering melakukannya, bahkan untuk hal-hal yang menurut Mums sepele. Jika sudah begini, kebiasaan tersebut mungkin akan membuat Mums merasa kesal.

 

Solusi:

  • Sering kali, orang tua mungkin gagal memahami bahwa anak-anak mengeluh atau merengek hanya karena ingin diperhatikan. Jadi, tidak peduli betapa sepele penyebab si Kecil merengek, cobalah utnuk berbicara dengannya untuk mengetahui penyebab ia merengek.

 

7. Tidak mau belajar

Beberapa anak sulit untuk diminta fokus ketika belajar, dan orang tua tentu akan merasa kesulitan jika berada di posisi ini. Alhasil, biasanya Mums akan mencoba berbagai cara untuk memaksanya agar mau belajar.

 

Solusi:

  • Ketika anak-anak tampak tidak tertarik saat belajar, cari tahu hal apa yang sebenarnya ia minati dan mengalihkan perhatiannya.
  • Memaksa anak untuk belajar sebenarnya tidak akan memberi hasil yang baik.
  • Biarkan anak belajar hal-hal secara perlahan atas kemauannya sendiri.

 

8. Kebiasaan makan yang buruk

Junk food biasanya menjadi makanan favorit si Kecil. Namun, seperti kita tahu, makanan ini memiliki nilai gizi yang sangat rendah. Sebagai orang tua, akhirnya Mums mencoba untuk memberi makan si Kecil secara paksa, meskipun cara ini jarang berhasil.

 

Solusi:

  • Jangan paksakan anak untuk mengonsumsi makanan apa pun.
  • Coba jelaskan konsekuensinya jika anak terlalu sering mengonsumsi junk food.
  • Perkenalkan anak dengan makanan sehat dan sajikan semenarik mungkin.
  • Bantu anak untuk mengembangkan cita rasa terhadap makanan bergizi dengan melibatkannya dalam proses memasak.

 

9. Kecanduan gadget

Ada kalanya gadget menjadi teman bagi orang tua karena dapat membuat si Kecil lebih tenang dan fokus. Namun, di sisi lain, intensitas penggunaan gadget yang berlebihan bisa membuat anak kecanduan dan berdampak negatif bagi kesehatannya.

 

Solusi:

  • Cobalah untuk membatasi waktu penggunaan gadget pada anak.
  • Tetapkan beberapa aturan selama anak menggunakan gadget, seperti jenis konten yang boleh ditonton olehnya atau jarak dan tingkat kecerahan layar gadget.
  • Ajak anak untuk melakukan hobi dan aktivitas lain yang lebih menarik.

 

10. Malu dan kurang percaya diri

Beberapa anak lebih senang menyendiri dan tidak suka bersosialisasi. Kondisi ini mungkin tidak menjengkelkan bagi Mums. Namun jika anak terlalu sering melakukan ini, Mums tentu khawatir ia akan sulit untuk bersosialisasi di masa depan.

 

Solusi:

  • Tak perlu memaksa anak untuk bergaul karena biasanya ia akan mulai mengembangkan sikap sosialisasinya seiring perkembangan usia.
  • Pahami temperamennya dan perlahan-lahan kenalkan ia kepada teman-teman seusianya.

 

Nah, Mums itulah beberapa masalah yang umum terjadi dalam hal pengasuhan anak. Meski masalah-masalah tersebut sering kali membuat Mums dan Dads merasa kesal, percayalah bahwa hal tersebut sebenarnya sangat wajar terjadi. Yang terbaik adalah tetap tenang dan lakukan beberapa solusi yang telah disebutkan ketika menghadapi masalah tersebut. (AS)

 

Baca juga: Mengajarkan Anak Sopan Santun Sejak Dini
 

Referensi

  • # Parenting
  • # TBN Tumbuh Kembang
  • # Bayi & Balita
  • # TBN 1 Tahun