Amanda Sagarmatha
04 Oktober 2021
freepik.com/cookie_studio

Keringat Berlebih saat Hamil, Normalkah?

Selama hamil, kok rasanya jadi lebih gerah, ya? Apa karena cuacanya? Ternyata jawabannya bukan, Mums! Di masa kehamilan, suhu tubuh akan sedikit meningkat akibat perubahan hormon, peningkatan jumlah darah, serta peningkatan berat badan. Jadi, wajar kalau Mums mengalami keringat berlebih saat hamil dan kegerahan terus. Cek infonya lebih lanjut di bawah ini, yuk.

 

Keringat Berlebih saat Hamil

Berkeringat adalah cara alami tubuh untuk membantu menstabilkan suhu tubuh. Ketika Mums merasa kegerahan, keringat akan dikeluarkan guna mendinginkan tubuh dan mencegah Mums mengalami overheating atau panas berlebih.

 

Keringat berlebih saat hamil wajar terjadi, terutama pada trimester pertama dan ketiga. Di trimester pertama, perubahan hormon serta peningkatan laju darah menjadi penyebab suhu tubuh meningkat. Bahkan, bagi wanita yang sedang promil, sering berkeringat atau lebih berkeringat daripada biasanya bisa menjadi salah satu tanda kalau ia sudah hamil.

 

Pada trimester kedua, suhu tubuh akan relative lebih stabil, sehingga tubuh Mums tidak akan sering kegerahan seperti sebelumnya. Hanya saja, memasuki trimester ketiga, khususnya ketika mendekati waktu melahirkan, kondisi keringat berlebih saat hamil ini akan muncul kembali. Apalagi jika kondisi cuaca panas, maka kondisi tersebut bisa semakin menjadi-jadi.

 

Tidak berhenti sampai di situ, keringat berlebih juga masih akan Mums alami selama beberapa minggu setelah melahirkan. Riset menemukan sekitar 35% wanita mengalaminya. Hal ini terjadi karena tubuh sedang berusaha menurunkan kadar hormon, seperti progesteron dan estrogen, serta cairan yang sempat tinggi di masa kehamilan.

 

Apa Saja Penyebab Keringat Berlebih saat Hamil?

Selain perubahan hormon dan peningkatan jumlah darah, ada beberapa penyebab lain mengapa Mums bisa mengalami keringat berlebih saat hamil. Berikut rinciannya!

 

Perubahan Hormon

Perubahan kadar hormon selama masa kehamilan termasuk penyebab utama suhu tubuh meningkat, sehingga Mums merasa tidak nyaman dan terus kegerahan.

 

Peningkatan Sirkulasi Darah

Di awal trimester ketiga, jumlah darah akan meningkat hingga 50%. Sirkulasi darah pun akan meningkat pula, yang akhirnya membuat Mums merasa tubuh menjadi lebih hangat atau panas.

 

Metabolisme Tinggi

Karena tubuh bekerja lebih keras untuk Mums dan si Kecil yang sedang tumbuh dan berkembang, maka kalori yang terbakar akan lebih banyak. Alhasil, tubuh akan menciptakan lebih banyak panas.

 

Berat Badan Bertambah

Bobot tubuh yang bertambah secara signifikan selama kehamilan akan menyebabkan Mums membutuhkan lebih banyak energi untuk bergerak dan beraktivitas. Belum lagi perubahan pusat gravitasi karena ada si Kecil di dalam perut membuat tubuh bekerja lebih ekstra untuk menjaga keseimbangan.

 

Aktivitas Fisik

Jika Mums sedang hamil, Mums akan cenderung lebih mudah berkeringat ketika mengerjakan berbagai aktivitas fisik, baik yang ringan seperti berjalan kaki sekalipun.

 

Cemas

Keringat akan secara otomatis mengalir jika Mums merasa stres, cemas, atau grogi. Karena salah satu masalah umum kehamilan adalah cemas dan mood swing, maka Mums pun jadi lebih sering berkeringat.

 

Aktivitas Tiroid Meningkat

Peningkatan aktivitas tiroid normal terjadi selama kehamilan dikarenakan perubahan hormon. Kondisi tersebut dapat menyebabkan suhu tubuh meningkat dan keringat berlebih. Meski begitu, jika yang terjadi adalah hipertiroid, jangan dianggap sepele. Segera periksakan diri ke dokter.

 

Obat-obatan

Keringat berlebih merupakan efek samping dari obat-obatan yang Mums konsumsi. Salah satu obat-obatan yang kerap menyebabkan hal tersebut adalah obat untuk meredakan mual.

 

Apa yang Bisa Dilakukan?

Kondisi keringat berlebih saat hamil memang tidak bisa dihindarkan. Namun, ada beberapa trik yang efektif untuk mengatasinya!

 

  • Minum cukup air putih agar tubuh terus terhidrasi dan cairan yang hilang tergantikan.
  • Gunakan pakaian yang tipis dan menyerap keringat, seperti katun.
  • Jika cuaca berubah-ubah, Mums bisa memakai pakaian beberapa lapis, sehingga ketika mulai terasa gerah tinggal dibuka saja lapisan pakaian yang paling luar.
  • Mandi ketika Mums merasa kegerahan.
  • Gunakan kipas atau AC di dalam ruangan.
  • Hindari berada di area terbuka yang membuat Mums langsung terpapar dengan matahari.
  • Berolahraga di dalam ruangan yang sejuk.
  • Berenang
  • Hindari makanan dan minuman yang bisa meningkatkan suhu tubuh dan meningkatkan keringat, seperti makanan yang pedas dan kafein.
  • Mums bisa membawa kipas angin portable saat harus keluar rumah.
  • Gunakan tisu basah agar tubuh terasa sejuk.
  • Jaga berat badan ideal selama hamil.

 

Di malam hari, Mums juga bisa mengalami kegerahan dan keringat berlebih. Supaya tidur lebih nyenyak dan lebih nyaman, Mums bisa melakukan:

  • Gunakan pakaian tidur yang tipis dan sejuk.
  • Matikan lampu supaya kamar lebih sejuk.
  • Gunakan selimut yang tidak terlalu tebal.
  • Hidupkan kipas angin atau AC, tetapi hindari langsung dihadapkan ke tubuh Mums.

 

Keringat berlebih saat hamil bukanlah hal yang serius. Selama Mums cukup minum air putih dan menjaga tubuh tetap dalam kondisi sejuk, Mums akan terhindar dari kondisi dehidrasi, overheating, maupun ruam. (AS)

 

Referensi

  • # TBTrimester1
  • # Kehamilan
  • # TB Kesehatan