GueSehat
23 Mei 2017
Pexels.com

Ingin Menikah di Usia Dini? Pahami Dulu Dampaknya

Menjalin sebuah ikatan perkawinan merupakan dambaan banyak orang. Di Indonesia, rata-rata seseorang menikah pada usia 23-26 tahun. Namun, banyak pula mereka yang menikah di usia sangat muda. Pernikahan dini adalah pernikahan yang dilakukan sebelum masing-masing pasangan berusia 18 tahun. Hal tersebut diatur oleh negara dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 pasal 6, di mana pria diizinkan menikah pada usia 19 tahun dan wanita pada usia 16 tahun. Sebelum memutuskan untuk menikah dini, sebaiknya Kamu mengetahui terlebih dahulu risiko-risikonya. 

 

Sebuah studi oleh UNICEF menemukan bahwa banyak anak-anak berisiko menikah di usia dini karena tradisi dan budaya yang sulit diubah. Risiko yang bisa Kamu alami jika menikah muda adalah bahwa Kamu dan pasangan belum cukup dewasa untuk memulai sebuah perjalanan hidup yang baru. Hubungan tersebut rentan terhadap perselingkuhan karena emosi yang masih belum stabil serta rasa tanggung jawab yang terlalu berat.

 

Selain itu, hubungan seksual di usia yang sangat muda juga meningkatkan risiko terjangkitnya penyakit seksual, infeksi HIV, dan kanker leher rahim pada wanita. Kehamilan pada usia dini juga erat kaitannya terhadap angka kematian dan kesakitan ibu. Dampak lainnya yakni pengaruh terhadap anak yang dilahirkan dari segi kesehatan, psikologi, dan tinjauan hukumnya. Namun, menunda pernikahan pun tidak dapat menjamin kebahagiaan yang hakiki. Memasuki jenjang kuliah atau mulai meniti karier bersama pasangan akan terasa menyenangkan. Kamu dan pasangan dapat melewati fase menuju dewasa bersama-sama seiring berjalannya waktu. Usia muda juga berarti kondisi fisik yang bugar sehingga Kamu tidak mudah lelah saat menjaga buah hati yang membutuhkan perhatian ekstra.

 

Akhirnya, pernikahan adalah sebuah pilihan. Usia berapa pun Kamu menikah, tidak akan menjadi masalah jika Kamu sudah merasa mampu. Menurut Ilmu Kesehatan, usia yang ideal secara biologis dan psikologis bagi wanita adalah 20-25 tahun, sedangkan bagi pria adalah 25-30 tahun. Asalkan Kamu paham dan siap akan segala risiko yang dihadapi. Dengan melewati hal tersebut, pernikahan akan menjadi bagian dari fase hidup yang penuh kebahagiaan dan kasih sayang.

  • # Pernikahan