Bernadette Andika Gitawardani
11 Juli 2024
shutterstock

Setelah Melahirkan, Waspada Infeksi Saluran Kemih Pasca Persalinan!

Perubahan tubuh pasca persalinan pastinya membawa banyak ketidaknyamanan bagi Mums. Salah satu, ketidaknyamanan yang cukup umum terjadi pasca persalinan adalah munculnya kondisi Postpartum Urinary Tract Infections (UTI) atau infeksi saluran kemih (ISK).

ISK pasca persalinan dapat membuat Mums merasa tidak nyaman hingga nyeri saat buang air kecil. Kondisi ini terbilang cukup umum dan wajar karena tubuh Mums sedang dalam proses pemulihan setelah melahirkan.

Yuk, ketahui cara penanganan ISK pasca persalinan selengkapnya dalam artikel berikut!


Penyebab ISK Pasca Persalinan

Mums dikatakan mengalami ISK apabila ditemukan adanya infeksi pada lapisan kandung kemih dan uretra. Infeksi ini dipicu oleh masuknya organisme melalui saluran kemih.

Pada proses persalinan, baik pervaginam maupun caesar, keduanya berisiko meningkatkan terjadinya infeksi kandung kemih. Hal ini umumnya disebabkan oleh prosedur pemasangan kateter di dalam kandung kemih selama proses persalinan. Proses inilah yang membuat organisme mungkin masuk ke saluran kemih dan menyebabkan infeksi.

Selain itu, proses kehamilan juga membawa perubahan pada kandung kemih Mums, di mana ia mungkin akan lebih sulit untuk mengosongkan diri sepenuhnya. Ketika Mums melahirkan, muncul tekanan pada otot dan ligamen bagian perut bawah, termasuk uretra. Tekanan ini menimbulkan cedera atau trauma. Akibatnya, urine yang tidak keluar sepenuhnya ditambah dengan trauma otot di uretra, menyebabkan urine mengalir kembali ke ureter. Semakin lama urine tersebut berada di saluran kemih atau ureter, semakin tinggi pula kemungkinan bakteri berkembang biak dan menyebabkan infeksi.

Kebanyakan kasus ISK pasca persalinan tidak selalu berbahaya dan mungkin hanya terjadi selama beberapa hari atau minggu setelah persalinan. Namun, dalam beberapa kasus, infeksi bakteri ini jika dibiarkan dapat menyebar ke ginjal dan berisiko menyebabkan infeksi ginjal.

Selain disebabkan oleh prosedur pemasangan kateter saat proses persalinan, ISK pasca persalinan seringkali juga disebabkan oleh faktor psikologis, seperti adanya rasa takut saat ingin buang air kecil. Rasa takut ini biasanya sangat wajar terjadi, terutama pada Mums yang melahirkan secara pervaginam. Adanya luka pada area jalan lahir mungkin menimbulkan kekhawatiran munculnya rasa nyeri saat Mums buang air kecil. Demi menghindari rasa sakit ini, Mums akhirnya menahan untuk buang air kecil yang akhirnya berdampak pada munculnya infeksi.


Gejala ISK Pasca Persalinan

ISK seringkali hanya digambarkan dengan perasaan tidak nyaman ketika Mums buang air kecil. Tetapi, ada beberapa gejala lain yang menyertai, seperti:

  • Rasa nyeri atau terbakar saat buang air kecil

  • Adanya tekanan atau rasa sakit di area perut bagian bawah

  • Merasa ingin buang air kecil, walaupun yang keluar hanya satu atau dua tetes

  • Urine berwarna keruh atau berbau menyengat

  • Apabila Mums mengalami gejala-gejala ini, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Keterlambatan penanganan dapat menyebabkan infeksi semakin parah yang biasanya ditandai dengan beberapa gejala berikut:

    • Demam hingga menggigil

  • Nyeri di punggung bawah atau samping

  • Mual dan muntah

  • Adanya darah dalam urine yang membuat urine berwarna merah muda, merah, atau cokelat


  • Pengobatan ISK Pasca Persalinan

    Karena disebabkan oleh infeksi bakteri, pengobatan paling efektif untuk kondisi ISK pasca persalinan adalah dengan pemberian antibiotik. Biasanya, pada kasus yang ringan, dokter akan meminta Mums untuk mengonsumsi antibiotik selama 7-14 hari. Namun, dalam kasus yang lebih parah, antibiotik mungkin akan diberikan melalui infus intravena.

    Akan tetapi, jika Mums sedang dalam fase menyusui, pastikan untuk mengonsultasikannya dengan dokter. Ini untuk membantu dokter menentukan jenis obat antibiotik yang aman dikonsumsi oleh Mums agar tidak mempengaruhi bayi.


    Nah, itulah beberapa hal mengenai ISK pasca persalinan yang perlu Mums ketahui. Segera konsultasikan dengan dokter apabila Mums mengalami beberapa gejala yang disebutkan sebelumnya. Jangan tunggu hingga gejala muncul lebih parah. Semakin cepat penanganan, ISK dapat segera ditangani dengan baik. (BAG)


    Referensi

    • # Kehamilan
    • # Persalinan
    • # Infeksi Saluran Kemih (Urinary Tract Infection)
    • # TB Persalinan & Postpartum
    • # TBMinggu40
    • # TBTrimester3