Fitri Wulandari
12 Juni 2025
Shutterstock

Cara Mengurangi Nyeri Kontraksi Tanpa Obat

Persalinan merupakan salah satu momen penting yang akan dialami ibu hamil dalam fase kehamilannya. Namun saat memasuki masa persalinan, ibu hamil biasanya akan mengalami kontraksi yang memunculkan rasa nyeri pada bagian perut. Lalu bagaimana cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan?.

Mums, ada beberapa teknik sederhana dan tanpa obat yang bisa Mums pilih sebagai cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan. Sehingga proses persalinan pun menjadi lebih mudah dan Mums tidak merasa begitu tersiksa.

Meskipun banyak ibu hamil yang menggunakan obat pereda nyeri seperti epidural sebagai cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan atau penghilang rasa sakit saat mengalami kontraksi, namun penting bagi Mums untuk mengetahui sejumlah cara lainnya yang dapat bermanfaat selama masa persalinan.

Cara Mengurangi Nyeri Kontraksi

Berikut cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan tanpa konsumsi obat-obatan, meliputi :

1. Temukan lingkungan yang menenangkan

Mums, salah satu cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan dalam menyambut masa persalinan adalah dengan memilih tempat bersalin dan melahirkan yang terasa nyaman bagi Mums Tempat ini dilengkapi dengan ruang untuk berjalan dan mandi, serta beragam furnitur dan perangkat untuk pereda nyeri seperti kursi goyang, birthing ball, bangku rendah hingga tempat tidur empuk.

Penelitian menunjukkan bahwa melahirkan di lingkungan yang lebih nyaman dan seperti berada di rumah ternyata lebih mendukung secara emosional dan mengurangi kebutuhan ibu hamil akan obat pereda nyeri. Nah, saat Mums memilih tempat untuk melahirkan, baik itu di rumah, rumah sakit atau bidan, carilah tempat di mana Mums dapat merasa nyaman dan didukung dalam menjelajahi berbagai posisi persalinan. Penting juga bagi Mums untuk memiliki akses terhadap perawatan medis yang tepat untuk menjalani proses persalinan.

2. Dukungan

Penelitian menunjukkan bahwa dukungan yang dilakukan secara terus menerus selama masa persalinan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan emosional dan psikologis ibu hamil. Perawatan ini dapat membantu mengurangi kebutuhan Mums akan obat pereda nyeri dan operasi caesar darurat, serta menurunkan risiko persalinan lama.

Selain itu, ibu hamil yang mendapat dukungan selama proses persalinan cenderung memiliki waktu pemulihan pasca persalinan yang lebih cepat dan risiko depresi pasca persalinan yang lebih rendah. Bidan, dokter, perawat, pasangan serta orang terkasih lainnya, dapat memainkan peran penting dalam tim persalinan Mums. Pilihlah orang yang dapat memperlakukan Mums secara sabar. Dukungan yang tepat dapat membantu mengurangi stres dan hambatan, sehingga Mums dapat menjalani .proses persalinan secara nyaman.

3. Pelajari tentang persalinan

Mums dapat belajar banyak tentang tahapan persalinan dari buku, situs web, video, kelas, tur ke rumah sakit dan diskusi dengan penyedia fasilitas layanan kesehatan (fasyankes), keluarga, serta teman Mums. Biasakan diri dengan prosedur dan kebiasaan di rumah sakit atau pusat bersalin yang Mums pilih, tanyakan pula seberapa sesuai rencana persalinan Mums dengan kebijakan yang berlaku di sana.

Diskusi ini sebaiknya dilakukan sebelum memasuki masa persalinan, sehingga Mums tidak lhanya dapat membuat rencana ke depan, namun juga memahami sepenuhnya proses kelahiran, mengetahui pilihan untuk menghilangkan rasa sakit, bersiap menghadapi komplikasi apapun yang mungkin timbul, serta memaksimalkan kenyamanan Mums selama proses persalinan.

Ingat ya Mums, memiliki lebih banyak pengetahuan akan membuat Mums lebih siap dalam menghadapi proses persalinan.

4. Ekspresikan kekhawatiran Mums

Apakah Mums khawatir tentang rasa sakit, jarum suntik, obat-obatan atau kehilangan kendali dalam proses persalinan? Bicaralah dengan dokter, bidan, teman yang memiliki pengetahuan dan pengalaman terkait persalinan.

Mums, menyuarakan kekhawatiran dapat memberikan sedikit kelegaan dan membantu Mums mempelajari lebih lanjut tentang solusi praktis dalam melewati fase ini. Menyatakan preferensi Mums dalam rencana melahirkan juga dapat membantu menenangkan dan mengurangi kekhawatiran Mums lho.

5. Latih pernapasan berirama

Teknik pernafasan dapat membantu Mums dalam mengatur kontraksi. Mums bisa menarik nafas dalam-dalam dengan ritme lambat saat kontraksi, lepaskan ketegangan dengan setiap pernafasan. Mums  bahkan dapat mencoba mengerang.

Sebagai alternatif, Mums juga dapat mencoba mengambil nafas cepat, sekitar satu kali setiap dua hingga tiga detik, ini dilakukan pada 20 hingga 30 nafas per menit. Jika Mums kehilangan ritme, mintalah bantuan suami untuk kembali mendapartkan ritme melalui kontak mata, gerakan tangan atau kepala yang berirama, serta dengan mengajak Mums melakukan kontraksi.

Perlu dicatat ya Mums, jangan menunggu sampai masa persalinan tiba, mulailah dengan mempelajari berbagai latihan pernafasan. Luangkan waktu selama kehamilan untuk mempelajari berbagai teknik pernafasan, visualisasi dan praktik menenangkan lainnya untuk digunakan selama persalinan. Semakin banyak alat penanggulangan yang Mums miliki, maka semakin baik persiapan Mums dalam menghadapi momen penting ini.

6. Bayangkan hal yang menyenangkan

Mums, fokuslah pada sesuatu yang membuat Mums bahagia, seperti bayi yang akan Mums lahirkan, wajah suami, gambar inspiratif atau objek maupun tempat favorit untuk melibatkan indera Mums dan mengurangi kesadaran akan rasa sakit kontraksi.

Mums bisa mendengarkan musik, suara yang menenangkan atau rekaman ombak laut, dan bayangkan diri berada di suatu tempat yang membuat Mums rileks. Ini bisa menjadi salah satu cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan.

7. Mandi air hangat

American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menemukan bahwa berendam dalam air hangat selama masa persalinan memiliki beberapa manfaat, termasuk diantaranya menurunkan tingkat penggunaan epidural. Ini menunjukkan bahwa air hangat dapat membantu mengurangi rasa sakit akibat kontraksi.

Mandi air hangat juga bisa menenangkan Mums, terutama jika Mums bisa duduk di bangku dan mengarahkan hand shower ke bagian perut atau punggung. Mandi dengan air hangat juga dapat membuat Mums rileks, bahkan mempercepat proses persalinan. Penelitian menunjukkan bahwa berendam di dalam air selama masa persalinan juga dapat meningkatkan rasa kontrol dan perasaan positif pada ibu hamil mengenai pengalaman melahirkan.

8. Bantuan kompres hangat atau dingin

Menggunakan kompres hangat atau dingin untuk membantu mengurangi rasa sakit adalah praktik umum yang memiliki beberapa manfaat bagi ibu hamil. Dalam sebuah penelitian di Australia, para peneliti menunjukkan bahwa menempatkan kompres hangat di perineum selama tahap persalinan dapat membantu mengurangi rasa sakit.

Mums bisa meletakkan kompres hangat di perut bagian bawah, perineum, selangkangan, punggung bawah atau bahu selama masa persalinan. Untuk membuat hot pack sendiri, isilah kaus kaki panjang dengan beras dan panaskan dalam microwave selama sekitar satu menit, lalu letakkan pada tubuh Mums, tepatnya di titik yang paling terasa nyeri. Pastikan hot pack ini tidak terlalu panas untuk kulit Mums, jika sudah tidak terasa hangat, Mums bisa panaskan kembali sesuai kebutuhan.

Selain itu, Mums juga bisa membuat alat kompres dingin menggunakan sarung tangan lateks berisi serpihan es. Ini dapat membantu menenangkan area yang nyeri, namun ingat ya Mums, hindari penggunaan pada area perut. Perlu diketahui, kain dingin dapart menenangkan jika diletakkan pada bagian wajah, dada maupun leher yang panas atau berkeringat.

9. Manjakan diri dengan sentuhan atau pijatan lembut

Sentuhan merupakan tanda adanya kepedulian dan pengertian. Saat orang terkasih memegang tangan Mums, membelai pipi atau rambut bahkan menepuk tangan maupun bahu, ini bisa membuat Mums merasa nyaman. Mums dapat meminta pasangan untuk memijat bahu dengan gerakan ringan menggunakan minyak atau losion untuk membantu menenangkan. Perlu dicatat Mums, metode pijat telah terbukti mengurangi rasa sakit dan mempersingkat masa persalinan.

Nah, itulah sederet cara mengurangi nyeri kontraksi kehamilan tanpa penggunaan obat-obatan yang bisa Mums lakukan sebelum memasuk masa persalinan. Semoga dapat membantu ya Mums. Informasi seputar persalinan lainnya bisa dilihat di aplikasi Teman Bumil ya Mums! Jangan lupa download.

Referensi :

  • # Kehamilan
  • # Ibu hamil
  • # Hamil
  • # Persalinan
  • # Persiapan Persalinan
  • # TB Persalinan & Postpartum
  • # TBMinggu37
  • # TBTrimester3