Fitri Syarifah
18 Mei 2024
shutterstock

Jangan Fokus pada Gaya Bercinta Saja Jika Ingin Cepat Hamil

Bercinta atau berhubungan seks adlah salah satu faktor penting dan awal dari terjadinya kehamilan. Bagi pasangan yang tenah menjalani promil, disarankan melakukan hubungan seks secara rutin, terutama di masa subur. Bahkan sebagian pasangan percaya bahwa gaya bercinta tertentu dapat meningkatkan peluang kehamilan leih besar. Apakah benar gaya bercinta agar cepat hamil itu ada?

Saat ingin cepat hamil, Mums dan pasangan sebaiknya tidak hanya fokus pada gaya bercinta. Sebab ada banyak faktor yang mempengaruhi sang istri agar cepat hamil. Yuk, kita bahas di sini!

Baca juga: Cara Promil Alami yang Aman dengan Keberhasilan Tinggi

Tips Agar Cepat Hamil

Berikut tips agar cepat hamil dari para ahli:

1. Lakukan pemeriksaan rutin

Pertama-tama, tentunya sangat penting untuk memeriksakan kondisi kesehatan reproduksi Mums dan Dads. Ingat ya, kehamilan terjadi jika suami dan istri sama-sama sehat, jadi bukan dari faktor salah satunya saja. Infertillitas dipengaruhi oleh 30% kesehatan istri, 30% kesehatan suami, 30% keduanya, dan 10% dari hal yang tidak diketahui. Pastikan cek kesehatan reproduksi dilakukan Mums dan Dads saat promil.

2. Kenali Siklus Haid

Berapa banyak yang Mums tahu tentang siklus menstruasi Mums? Pemahaman yang benar membantu Mums mengetahui kapan waktu paling subur. Masa subur adalah saat terjadinya ovulasi, yaitu pelepasan sel telur untuk dibuahi. Di sekitar waktu ovulasi inilah waktu terbaik untuk berhubungan seks.

Tanda-tanda ovulasi biasanya terjadi saat ada perubahan lendir serviks. Beberapa wanita mungkin juga merasakan nyeri di salah satu sisi perut. Namun, sekarang sudah ada ovulasi test untuk menentukan masa subur dengan lebih akurat.

Siklus haid normal wanita biasanya 28 hari. Ovulasi cenderung terjadi pada hari ke 14. Namun banyak wanita yang memiliki siklus haid lebih panjang atau lebih pendek. Jadi Mums lebih baik mencatat siklus Mums setiap bulan sehingga bisa diperkirakan masa suburnya.

3. Jangan pikirkan posisi seks

Banyak sekali mitos tentang posisi hubungan seks terbaik untuk hamil, namun itu hanyalah mitos belaka. Benar-benar tidak ada bukti ilmiah yang mengatakan bahwa posisi misionaris lebih baik daripada posisi wanita di atas dalam hal memaksimalkan peluang Mums untuk memiliki bayi. Posisi tertentu yang melawan gravitasi, seperti duduk atau berdiri saat berhubungan, justru dapat menghambat sperma untuk bergerak masuk ke saluran tuba.

4. Tetaplah di tempat tidur setelah berhubungan intim

Mums mungkin pernah mendengar tips yang satu ini, yaitu berbaring di tempat tidur dengan kaki terangkat setelah berhubungan seks agar cepat hamil. Sebenarnya, para ahli mengatakan hal ini tidak sepenuhnya benar.

Saran yang baik adalah berbaring di tempat tidur selama 10 hingga 15 menit setelah berhubungan intim, tetapi Mums tidak perlu mengangkat kaki, karena percuma saja, panggul Mums tidak bergerak saat mengangkat kaki. Selain berbaring dulu, jangan bilas organ intim di kamar mandi pada saat itu juga. Tunggu 10 hingga 15 menit, untuk memberi kesempatan sperma masuk ke leher rahim.

5. Jangan berlebihan berhubungan seksual

Berhubungan seks setiap hari bahkan saat masa ovulasi belum tentu meningkatkan peluang Mums untuk hamil. Mengapa?

Sperma dapat hidup hingga 5 hari di dalam tubuh seorang wanita. Saran terbaik adalah melakukan hubungan seks secara teratur baik saat Mums sedang berovulasi, maupun saat tidak berovulasi.

Laku apa kontribusi Dads? Jaga kondisi sperma tetap sehat dengan menghindari celana ketat dapat berdampak negatif terhadap jumlah sperma, hindari berendam di bak mandi air panas atau Jacuzzi, memangku laptop, atau naik motor terlalu lama.

Para Dads mungkin juga perlu menghindari edamame dan makanan kedelai lainnya untuk sementara waktu.  Pria yang banyak mengonsumsi makanan berbahan kedelai mungkin memiliki konsentrasi sperma lebih rendah dibandingkan pria yang tidak mengonsumsi makanan berbahan kedelai, menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan secara online di Human Reproduction.

6. Hilangkan stres

Cobalah untuk tidak stres karena dituntut cepat hamil, karena hal ini justru dapat mengganggu ovulasi. Jadi, semakin santai Mums, semakin baik! Apa pun yang membantu Mums menghilangkan stres tidak masalah, asalkan sehat. Ada beberapa bukti bahwa akupunktur dapat mengurangi stres dan meningkatkan peluang Mums untuk hamil.

7. Jalani hidup sehat

Berolahraga adalah kebiasaan yang sehat terutama gaya hidup yang mendukung Mums menjaga berat badan ideal. Namun, saat program hamil, olahraga berat tidak disarankan. Olahraga yang berat akan memperpendek siklus menstruasi.

Cara terbaik agar cepat hamil atau meningkatkan peluang hamil sekaligus mendapatkan manfaat kesehatan dari olahraga teratur adalah dengan melakukan olahraga ringanmisalnya jalan cepat selama dua setengah jam setiap minggu (atau setidaknya 30 menit, 5 hari seminggu).

Selain itu, berhenti merokok karena akan menurunkan kesuburan. Kandungan pada rokok dapat mempengaruhi kadar estrogen dan ovulasi.

Nah Mums dan Dads, jika semua tips tadi dijalankan dengan benar, maka bukan hanya Mums akan cepat hamil, namun juga mendapatkan kehamilan yang sehat. Delapan puluh lima persen wanita akan hamil dalam waktu satu tahun setelah mencoba.

Referensi

 

 

  • # Kehamilan
  • # Program Hamil
  • # Hamil