Sama seperti sekolah konvensional, konsep boarding school ada sejak lama, hanya saja waktu itu bentuknya masih sangat sederhana. Kini boarding school hadir dengan konsep yang lebih modern dan kekinian. Ini sebabnya, boarding school jadi pilihan orangtua untuk menyekolahkan anaknya.  

Boarding school atau sekolah berasrama ini memiliki berbagai latar belakang, mulai dari keagamaan, ilmu terapan hingga keterampilan khusus. Jenjang pun beragam dari TK, SD, SMP, SMA bahkan ada yang hingga Perguruan Tinggi. 

Plus Minus Boarding School 

 

Bagi Mums yang masih bingung menentukan pilihan jenis sekolah untuk buah hati antara sekolah konvensional atau boarding school, tidak ada salahnya mengetahui lebih detail plus minus boarding school berikut ini.  

Kelebihan boarding school di antaranya memberikan lingkungan belajar yang mendukung konsep kurikulum yang diusung, dilengkapi dengan peralatan dan teknologi yang sesuai dengan pelajaran yang diajarkan, menerapkan disiplin yang ketat pada siswa dengan jadwal kegiatan yang teratur setiap harinya, melatih kemandirian siswa baik sebagai individu maupun secara keilmuan transisi menuju kehidupan yang lebih mandiri, melatih siswa bertanggung jawab atas semua kegiatan belajar mengajar dan kesehariannya, memudahkan siswa melakukan semua kegiatan mulai dari pendidikan formal, ekstrakurikuler hingga hobi di satu tempat yang sama, melatih siswa belajar empati karena sama-sama jauh dari keluarga. 

Sementara itu di balik kelebihannya, terdapat pula kekurangan dari boarding school yang juga perlu menjadi pertimbangan orangtua. Di antaranya rindu rumah dan kangen keluarga adalah hal utama yang dirasakan oleh siswa boarding school yang tinggal terpisah dari keluarga tercinta, kecemasan ketika jauh dari keluarga, kondisi yang homogen membuat siswa agak kesulitan belajar tentang keberagaman, keterbatasan interaksi dengan dunia luar karena melakukan semua kegiatan yang tertutup di satu kawasan saja. 

Manfaat Boarding School untuk Anak

Namun demikian, ada sejumlah manfaat boarding school yang tidak didapatkan dari sekolah konvensional biasa. Di antaranya banyaknya kegiatan dan program pendidikan membuat siswa tidak punya banyak waktu untuk bermain, tidak atau sangat terbatasnya bermain gadget karena padatnya jadwal kegiatan sehari penuh bahkan hingga malam hari. Interaksi yang intensif dengan teman seangkatan atau satu kelas membuat jalinan persahabatan dan persaudaraan lebih solid karena sama-sama jauh dari keluarga dan menghabiskan waktu lebih banyak di dalam asrama. 

Tak bisa dipungkiri boarding school adalah tempat yang tepat untuk melatih mental, menguji daya lenting, dan memupuk daya juang siswa. Menjadi individu yang kuat dan pemimpin yang siap menghadapi berbagai tantangan karena mentalnya sudah terasah saat menempuh pendidikan di boarding school . Pada akhirnya boarding school adalah tempat terbaik untuk jatuh bangun, gagal dan sukses setiap siswa.