Ella Nurlaila
21 November 2024
Shutterstock

Mencegah Cedera pada Anak yang Aktif

Seolah baterai yang tidak pernah habis, begitulah anak-anak yang aktif. Energinya selalu berlimpah sehingga membuatnya tidak bisa diam barang sedetik pun. Anak aktif rentan cedera pada anak, karena dia bergerak ke sana ke mari, yang membuatnya berisiko mengalami cedera.

Anak aktif rentan cedera pada anak memang tidak bisa dihindari. Namun hal ini bisa diminimalisir dengan berbagai cara. Paling tidak, kalaupun terjadi cedera, seminimal mungkin yang tidak membahayakan. 

Bentuk Cedera pada Anak yang Aktif 

Selain energi berlebih, anak-anak cenderung memiliki rasa ingin tahu yang besar. Hasrat mencoba segala sesuatu yang tidak bisa dibendung. Inilah alasan paling umum mengapa anak aktif rentan cedera pada anak. 

Berikut ini bentuk cedera yang umumnya terjadi pada anak aktif : 

1. Cedera akut

Contoh dari cedera pada anak yang satu ini seperti tertabrak saat main bola, terjatuh, atau bertabrakan dengan temannya saat bermain. Cedera jenis ini bisa kadarnya ringan hingga berat. Jenis ringan biasanya berbentuk memar, goresan. Bentuk yang lebih serius seperti cedera mata atau patah tulang. 


2. Cedera akibat penggunaan berlebihan 

Disebut juga dengan cedera stress berulang yang terjadi karena si Kecil melakukan gerakan yang sama secara berulang. Cedera jenis ini bisa memengaruhi pertumbuhan tulangnya. Dan umumnya sering terjadi di kaki, lutut, siku, dan bahu. 


3. Cedera berulang 

Bentuk cedera pada anak yang aktif ini terjadi ketika seorang anak kembali berolahraga atau bermain kembali sebelum cedera sebelumnya pulih dengan sempurna. Kondisi ini jelas membuat cedera yang sama terjadi lagi bahkan bisa lebih parah dari sebelumnya. 


Cara Mencegah Anak Aktif Rentan Cedera pada Anak

Tidak ada yang bisa menghentikan gerakan seorang anak yang aktif. Orang tuanya sekalipun, dibuat tidak berdaya oleh si Kecil yang bergerak ke sana ke mari tak kenal lelah. Ada saja yang dia lakukan. 

Itu sebabnya, yang bisa dilakukan hanyalah mencegah anak aktif rentan cedera pada anak. Mums, untuk mencegah anak aktif rentan cedera pada anak dan melindungi dirinya dari berbagai risiko, berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan : 


1. Batasi aktivitas luar ruang siang hari 

Cedera ringan bisa saja terjadi saat anak bermain di luar ruangan pada siang hari. Seperti kulit yang terbakar akibat cuaca terlalu terik. Untuk mencegah anak aktif rentan cedera pada anak dalam bentuk kulit yang terbakar akibat sinar matahari yang menyengat, batasi kegiatan bermain di luar. Lebih baik main di dalam ruangan, sampai matahari sedikit mereda. 

Jika tidak bisa mencegah bermain di luar, jangan lupa gunakan tabir surya untuk melindungi kulitnya dari risiko terbakar sinar matahari menyengat. Termasuk gunakan krim yang melindungi dari kemungkinan tersengat lebah atau gigitan serangga seperti nyamuk, kutu, lalat yang bisa menularkan penyakit.  


2. Gunakan alat pelindung diri 

Saat anak bermain di luar, untuk mencegah anak aktif rentan cedera pada anak gunakan alat pelindung diri seperti helm saat ia bermain sepeda, skuter, atau skateboard. Gunakan helm yang pas dana man sehingga melindungi kepalanya dari risiko terbentur atau terjatuh. 


3. Peralatan di tempat bermain 

Pastikan alat bermain yang digunakan cukup aman. Pilih peralatan yang sesuai dengan usia, postur, dan berat badan anak untuk menghindari risiko anak aktif rentan cedera pada anak. Pastikan areanya juga aman. Misalnya permukaan di bawahnya rata, terbuat dari bahan yang lembut seperti serbuk kayu atau pasir. 

Termasuk cek adakah penghalang seperti tiang, atau hati-hati dengan hal-hal yang bisa menyebabkan tersandung seperti akar pohon, batu, atau kabel listrik. 

4. Lingkungan yang aman 

Pastikan lingkungan tempat anak bermain sangat aman. Jauhkan anak-anak dari risiko adanya hewan liar seperti tikus bahkan ular. Termasuk aman dari sengatan arus listrik. Pastikan tidak ada peralatan listrik di dekatnya. Jika tidak dipindahkan, jangan lupa untuk mengingatkan anak agar menjauh dari pusat listrik atau peralatan listrik tersebut. Juga aman dari genangan air yang berisiko membuatnya terpeleset. 


5. Lindungi dari risiko tenggelam 

Bermain air adalah surga bagi si paling aktif. Di sinilah perlu pengawasan ketat orang tua agar anak terlindungi dari risiko tenggelam saat bermain air atau berenang. Awasi anak saat berada di dalam air. 


Berikan pengawasan ekstra untuk mencegah anak aktif rentan cedera pada anak. jika perlu ikutlah berenang bersamanya untuk mengawasi langsung. Mintalah bantuan orang lain untuk ikut mengawasi. Pastikan kemampuan anak berenang sudah cukup, sehingga ia bisa melakukan sesuatu ketika terjadi kondisi darurat. 


Mums, itulah langkah yang bisa dilakukan untuk mencegah anak aktif rentan cedera pada anak. Tips ini mesti disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan di lapangan. Setiap anak berbeda, pun setiap kondisi tidak akan pernah sama. Pastikan pengawasan orang tua tetap maksimal untuk mencegah anak aktif rentan cedera pada anak. 

Referensi : 

Kidshealth. sports safety

  • # Anak
  • # Cedera Olahraga