Ana Yuliastanti
26 Maret 2024
Shutterstock

Lagi Tren! Konsep Pernikahan Sederhana ala Gen Z, Hemat tapi Tetap Hikmat!

Pernikahan megah dengan ribuan tamu memang masih ada sampai sekarang. Namun, uniknya, konsep pernikahan sederhana makin jadi pilihan Gez Z saat ini. Pernikahan sedarhana ala Gen Z bisanya minimalis, dengan hanya dihadiri beberapa kerabat dan teman dekat saja.  Bukan tanpa alasan mereka memilih konsep pernikahan sederhana dibanding generasi sebelumnya yang lebih mengutamakan pesta pernikahan mewah dan besar-besaran. 


Tentu saja pesta pernikahan sederhana ini dilakukan tanpa menghilangkan sisi sakralnya. Akad nikah yang dilakukan tetap sah sesuai aturan agama dan negara. Acaranya mudah, murah, simple tanpa drama. Sederhana, bukan? 


Pilih Pernikahan Sederhana, Ini Tantangannya 

Memilih konsep pernikahan sederhana memang tidak mudah. Seolah melawan arus ketika banyak orang menginginkan konsep pernikahan yang mewah dan glamour.  Ada sejumlah tantangan yang harus dihadapi pasangan yang ingin menikah dengan konsep pernikahan sederhana. 


Tantangan yang paling utama adalah menyamakan mindset dengan pasangan. Terlebih bila keduanya memiliki prinsip yang berbeda tentang konsep pesta pernikahan impian masing-masing. Bisa jadi pasangan memimpikan momen pernikahan yang seperti orang lain lakukan. Lain halnya kalau pasangan sudah sefrekuensi, sepakat sejak awal bahwa pernikahan sederhana saja cukup.  


Selain pasangan, yang harus dihadapi kemudian adalah orangtua. Ini jadi tantangan tersendiri, sebab dua generasi ini lebih sering berbeda prinsip. Termasuk dalam urusan pesta pernikahan ini. Bagaimana meyakinkan mereka untuk mau menerima konsep pernikahan sederhana yang diinginkan anaknya. Sebab orangtua cenderung ingin pernikahan anaknya dilakukan secara layak dan penuh kesan. Bagi orangtua, pernikahan anak jadi ajang pembuktian pencapaian mereka dan anaknya sendiri. 


Tugas berikut adalah memilih tamu yang diundang. Ini tak kalah pelik, menentukan siapa saja yang layak diundang. Bagi pasangan dengan relasi yang sangat luas tentu saja sangat sulit menentukan siapa saja tamu yang akan diundang. Juga meyakinkan kerabat dan teman yang tak diundang untuk memakluminya. 


Sudah siap dicap anak durhaka karena tak peduli adat istiadat? Sebab dalam pesta pernikahan sederhana tidak ada acara adat istiadat yang biasanya selalu jadi pilihan konsep sebuah pesta pernikahan. Bagaimana kerelaan melepaskan semua unsur adat dalam momen penting ini. Dan tentu saja bersiap menerima tatapan sinis dari orang lain, karena acara pernikahannya tidak memakai adat dari salah satu mempelai pun. 


6 Keuntungan Pernikahan Sederhana 

Di balik tantangannya yang cukup besar, ada sejumlah manfaat yang bisa didapat dari menggelar acara pesta penikahan yang sederhana. Tak peduli apapun alasan yang mendasari keputusan untuk menggelar pernikahan sederhana, berikut ini sejumlah manfaat yang didapat dengan menggelar acara pernikahan sederhana, di antaranya : 


1. Lebih mudah direncanakan 

Pernikahan sederhana tentu saja skalanya lebih kecil dibandingkan dengan pesta penikahan yang biasa dilakukan orang lain. Sehingga perencanaannya pun jadi lebih mudah. Eksekusinya bisa lebih cepat tanpa banyak waktu dan energi yang dikeluarkan. Sebab tidak banyak hal yang harus dipikirkan dan dipersiapkan. 

2. Biaya lebih murah

Karena bentuknya yang kecil maka segala kebutuhan penunjang seperti lokasi atau gedung, catering, souvenir, dekorasi dan sebagainya lebih simpel maka biaya yang dikeluarkan pun tidak terlampau besar. Sehingga uang yang ada bisa digunakan untuk kebutuhan yang tak kalah penting setelah pernikahan. Seperti membeli rumah, modal usaha, investasi dan sebagainya. 

3. Acara lebih hangat

Karena jumlah undangan terbatas maka interaksi dengan para tamu jadi lebih intens dan berkualitas. Jadi lebih intimate dengan semua undangan yang hadir karena semua tamu mendapatkan perlakukan khusus dari kedua mempelai. Sehingga acara pernikahan yang sederhana ini jadi lebih hangat dan lebih berkesan untuk semuanya.   

4. Minim drama 

Pernikahan, apapun bentuknya melibatkan banyak pihak dan individu. Semakin banyak pihak yang terlibat, semakin banyak hal mesti dipikirkan dan dipersiapkan, semakin besar pula drama yang mungkin timbul. Sebaliknya semakin sederhana, semakin minim drama dari perencanaan hingga pelaksanaannya. 

5. Lebih minim stres

Alih-alih moment spesial yang tak terlupakan, justru malah jadi stress berkepanjangan karena pesta pernikahan besar-besaran. Nah, untuk meminimalisir stress menjelang pernikahan, memilih pernikahan sederhana adalah solusinya. Jadi pengantin bisa lebih menikmati acara karena tidak terlalu letih saat mempersiapkannya. 

5. Banyak pilihan lokasi 

Jumlah tempat pernikahan dengan kapasitas besar dan harga terjangkau tentu saja sangat terbatas. Dengan pernikahan sederhana yang mengundang sedikit tamu saja, akan mudah memilih lokasi yang diinginkan sesuai kebutuhan. Karena alternatif lokasi sangat banyak dengan ciri khas yang unik dan menarik. 


Sekarang jadi yakin untuk merancang pernikahan sederhana? Jangan lupa diskusikan dengan kedua orang tua dan calon mertua ya, karena bisa jadi mereka memiliki konsep pernikahan berbeda. Meskipun kamu dan pasangan yang akan menikah, namun jika mau mendengarkan pihak orang tua, tentu drama pernikahan bisa dihindari.

Referensi : 





  • # Pernikahan
  • # Gaya Hidup