Pengertian Kecerdasan Emosional dan Cara Meningkatkannya
Sama halnya dengan kecerdasan intelligence, kecerdasan emosioanl atau emotional intelligence penting dimiliki oleh setiap individu. Apalah artinya kecerdasan otak tanpa disertai dengan kecerdasan emosional.
Kabar baiknya, kecerdasan emosional ini bila dilatih dan dikembangkan sejak dini. Melalui pola asuh dalam keluarga hingga lingkungan tempat di mana seorang anak tumbuh dan dibesarkan. Kecerdasan emosional juga bisa diturunkan dari orang tua. Selain faktor genetik, juga karena anak meniru apa yang dilakukan orang tuanya.
Bentuk Kecerdasan Emosional
Mums, kecerdasan emosional adalah kemampuan seseorang untuk mengenali dan memahami emosi baik dalam dirinya maupun orang lain. Menurut studi, orang dengan kecerdasan emosional tinggi cenderung lebih empati, menahan emosi, mengelola stres dengan baik, juga memiliki kemampuan problem solving maupun pengambilan keputusan dengan lebih bijak. Serta memiliki hubungan yang lebih baik bahkan lebih produktif dan yang tidak kalah pentingnya adalah tahan banting di segala situasi.
Konsep kecerdasan emosional yang dipopulerkan oleh Daniel Goleman, terbagi dalam berbagai aspek, di antaranya :
1. Kesadaran diri atau self-awarness, yaitu mengenali emosi diri sendiri.
2. Pengendalian diri atau self-regulation, yaitu kemampuan mengendalikan emosi agar tidak meledak-ledak.
3. Motivasi, yaitu dorongan untuk mencapai tujuan meski ada hambatan menghadang.
4. Empati, berupa kemampuan memamahmi perasaan orang lain.
5. Keterampilan sosial atau social skills, berupa menjalin hubungan baik, komunikasi yang efektif, dan kerja sama atau kolaborasi.
Cara Meningkatkan Kecerdasan Emosional
Karena kecerdasan emosional bisa dibangun atau dilatih dalam diri seseorang, maka ada sejumlah langkah untuk meningkatkan kecerdasan emosional tersebut.
Memang meningkatkan kecerdasan emosional bukan hal yang mudah, namun sangat mungkin dilakukan sejak dini, dibiasakan, dan konsisten dalam situasi dan kondisi apa pun. Dan tentu saja, peran orang tua sebagai role model juga cukup penting dan tidak bisa diabaikan.
Berikut ini cara meningkatkan kecerdasan emosional sesuai rekomendasi para ahli :
1. Baca dan baca
Ajak dan ajarkan si Kecil untuk membaca berbagai literatur, membaca dari sudut pandang orang lain bisa memperdalam empati dan kesadaran sosial. Jadi, membaca bukan hanya membuka jendela dunia, melainkan juga membuat lebih lapang dada.
2. Kenali emosi diri
Dengan mengenali emosi dan melabeli perasaan diri, dapat membantu memilih respons terbaik. Sehingga tidak keliru atau bahkan salah menempatkan diri pada respons yang buruk.
3. Minta umpan balik
Tanyakan pada orang lain bagaimana menurut mereka cara kita menghadapi situasi sulit dan mengelola emosi. Apakah menghakimi, bias, atau egosentris.
4. Berpikir sebelum bertindak
Latih si Kecil untuk selalu berpikir sebelum bertindak, mengutamakan logika ketimbang perasaan. Agar tidak salah dalam bersikap maupun berucap. Pikirkan dampak keputusan terhadap orang lain sebelum bertindak.
5. Tingkatkan keterampilan komunikasi
Ajarkan si Kecil untuk belajar mengungkapkan perasaan dengan kata-kata yang tepat. Gunakan kalimat yang tegas tapi tetap menghargai. Belajar bahasa tubuh positif seperti senyum, kontak mata, juga suara yang tetap tenang.
6. Latih kesadaran diri
Self-awarness atau kesadaran diri penting sebagai cara melatih kecerdasan emosional. Tanykan pada diri sendiri, apa yang saya rasakan sekarang, mengapa merasa demikian. Tulis “jurnal emosi” harian.
7. Kelola emosi dengan sehat
Caranya mudah, yaitu tarik napas dalam-dalam saat marah. Gunakan teknik relaksasi, olahraga, atau meditasi. Cari jalan keluar, bukan hanya melampiaskan emosi.
8. Bangun motivasi diri
Tetapkan tujuan yang realistis bukan bombastis. Bersyukur, hargai pencapaian sekecil apa pun, ubah kegagalan jadi pelajaran, bukan alasan untuk menyerah apalagi mencari kesalahan orang lain.
9. Latihan setiap saat
Meningkatkan kecerdasan emosional, latihannya setiap saat. Hadapi konflik dengan tenang bukan dengan emosi, belajar menerima kritik dan saran, berlatih sabar dalam antrian.
Mums, kecerdasan emosional merupakan kemampuan penting yang melibatkan pengenalan dan pengelolaan emosi. Baik emosi diri maupun orang lain. Ini bukan bakat bawaan, melainkan keterampilan yang bisa ditingkatkan.
Mulailah dengan mengenali dan memahami emosi diri, lalu perluas kosakata emosi, berbicara terbuka, mengelola suasana hati, serta membangun hubungan penuh kasih sayang, empati, dan komunikasi dua arah yang reflektif.
Dengan latihan dan konsistensi, kecerdasan emosional bisa menjadi pijakan dasar untuk kehidupan emosional dan sosial yang lebih sehat, produktif, dan menyenangkan. Untuk memudahkan Mums melatih kecerdasan emosional pada si Kecil, Mums bisa berkonsultasi secara online dengan para pakar parenting di aplikasi Teman Bumil dan dapatkan berbagai artikel menarik lainnya di sini.
Referensi :
Womanhealth. how-to-improve-emotional-intelligence/
Positivepsychology. emotional-intelligence
-
# Otak
-
# Anak Cerdas
-
# Tumbuh Kembang
-
# TBN Tumbuh Kembang
-
# TBN 1 Tahun
-
# TBN 2 Tahun
-
# TBN 3 Tahun