Mums, Ini Perbedaan Kontraksi Palsu dan Asli pada Bumil
Persalinan normal tidak bisa dilepaskan dari kontraksi. Ya, kontraksi menjadi sebuah alarm bahwa persalinan normal atau pervaginam sudah sangat dekat. Namun, ada dua jenis kontraksi yang sering dialami. Yaitu kontraksi palsu dan kontraksi asli.
Untuk Mums yang sudah mendekati masa-masa melahirkan normal, perlu memahami perbedaan kontraksi palsu dan asli. Pemahaman ini sangat penting agar Mums tidak salah menduga dan bersikap terhadap kontraksi yang dialami.
Kenali Perbedaan Kontraksi Palsu dan Asli
Kontraksi merupakan nyeri perut bagian bawah yang bisa saja terjadi pada semua tahapan trimester kehamilan. Termasuk ketika kontraksi terjadi selama trimester pertama, ini hal yang normal. Pada trimester ketiga atau setelah masuk minggu ke-28 kehamilan, kontraksi umumnya lebih sering terjadi.
Namun, perlu Mums ketahui, perbedaan kontraksi palsu dan asli, tentu saja agar tidak salah reaksi. Karena itu perlunya mengenali perbedaan kontraksi palsu dan asli agar bisa mengambil langkah yang tepat.
Berikut ini perbedaan kontraksi palsu dan asli selama kehamilan :
1. Lokasi
Kontraksi palsu atau dikenal dengan istilah Braxton Hicks, merupakan sensasi yang dihasilkan rahim untuk mempersiapkan persalinan. “Olahraga” rahim yang satu ini berbeda dengan kontraksi asli, jika kontraksi asli terjadi di depan rahim, sementara kontraksi palsu terjadi di sisi rahim.
Namun karena perut sudah terasa kencang, mungkin agak menyulitkan saat membedakan apakah perut mengencang dari atas ke bawah, atau hanya di sisi-sisinya saja.
2. Durasi
Perbedaan kontraksi asli dan kontraksi palsu berikutnya adalah terkait dengan durasi atau lamanya waktu saat terjadinya kontraksi. Pada kontraksi palsu hanya berlangsung hingga 30 detik.
3. Bentuk kontraksi
Kontraksi asli terjadi ketika rahim kram dari bagian atasnya, menciptakan tekanan pada serviks. Ini menyebabkan serviks memendek dan akhirnya mulai terbuka. Kontraksi asli terasa menyakitkan, tetapi intensitas rasa sakitnya bervariasi setiap ibu hamil.
4. Nyeri panggul bawah
Perbedaan kontraksi palsu dan asli berikutnya adalah tekanan yang terjadi pada panggul bawah. Pada kontraksi palsu biasanya tidak menyebabkan munculnya sensasi tekanan di perut bagian bawah dan area panggul. Namun jika Mums mulai merasa seperti ada sesuatu yang menekan panggul dari dalam, kemungkinan yang terjadi adalah kontraksi asli.
Nyeri perut bagian bawah ini jadi salah satu perbedaan kontraksi palsu dan kontraksi asli yang cukup signifikan. Bentuk nyeri tersebut bervariasi, dari kram ringan mirip dengan nyeri menstruasi hingga nyeri parah yang tidak tertahankan. Pada kontraksi asli, beberapa ibu hamil merasakan sensasi nyeri punggung bawah yang tajam dan lebih intens.
5. Pengulangan
Cek waktu terjadinya kontraksi, apakah kontraksi terjadi secara teratur dan berulang? Sebab kontraksi palsu bersifat acak atau random. Artinya Mums tidak merasakan terjadinya pengulangan setelah 20 atau 15 menit kemudian. Sementara kontraksi asli ketika sudah dimulai maka ia akan datang berulang setiap 15 atau 20 menit.
Dengan kata lain, kontraksi asli lebih sering terjadi berkisar 5 atau 6 kali per jam. Dengan interval waktu sekitar setiap 9-11 menit. Semakin dekat menjadi lebih intens setiap 8 dan 5 menit seiring berjalannya waktu.
6. Konsistensi
Perbedaan kontraksi palsu dan asli berikutnya adalah kontraksi asli terbilang konsisten, bertahan seiring berjalannya waktu. Sekalipun Mums beristirahat atau berbaring, bahkan tertidur sekalipun, kontraksi tetap terjadi. Inilah saat yang tepat untuk bergegas ke rumah sakit karena persalinan akan segera tiba.
Sementara kontraksi palsu akan berhenti jika Mums berbaring atau beristirahat. Biasanya setelah 20-30 menit, kontraksi palsu akan mereda dengan sendirinya. Terlebih setelah Mums buang air kecil dan minum sedikit air.
Mums, itulah perbedaan kontraksi palsu dan asli yang perlu diketahui. Sehingga Mums bisa mengambil langkah yang tepat. Pahami perbedaan dan karakteristik keduanya, sehingga Mums dan suami tidak terkecoh dengan jenis kontraksi yang terjadi.
Pemahaman ini tentu saja sangat penting agar langkah yang diambil tidak keliru. Sebab persalinan normal, bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Bahkan tengah malam sekalipun Mums bisa merasakan adanya tanda-tanda persalinan.
Jadi, selain menyiapkan berbagai perlengkapan jelang persalinan, tidak kalah pentingnya adalah menambah wawasan tentang perbedaan kontraksi palsu dan asli. Sehingga Mums bisa tiba tepat waktu di tempat bersalin, tanpa membuang waktu di rumah atau untuk hal-hal tidak penting lainnya.
Referensi :
Flohealth. braxton hicks vs real contractions
-
# Kehamilan
-
# trimester 3