Amanda Sagarmatha
09 Juni 2021
freepik.com/user18526052

Kok, Genital Bayi Bengkak Ketika Baru Lahir?

Informasi kesehatan ditinjau dan diedit oleh
dr. Andreas Wilson Setiawan

Ketika lahir, mungkin Mums akan menemukan kejanggalan pada genital bayi, yakni terlihat agak bengkak. Namun, jangan langsung panik ya, Mums. Genital bayi bengkak ketika baru lahir normal terjadi akibat pengingkatan kadar hormon ibu saat berada di dalam rahim atau terendam dalam cairan ketuban dalam waktu yang lama.

 

Cairan juga akan terakumulasi pada beberapa area dengan jaringan yang renggang, misalnya di genital (biasanya vagina dan labia) serta wajah bayi. Itulah mengapa terkadang area-area tersebut akan kelihatan bengkak ketika bayi lahir, baik bayi laki-laki maupun bayi perempuan

 

Genital Bayi Laki-laki Bengkak Ketika Baru Lahir

Sesaat setelah dilahirkan, bayi laki-laki kerap mengalami pembengkakan pada bagian skrotum. Dalam istilah medis, kondisi ini dikenal dengan nama hydrocele (kantong berisi cairan di sekitas testis). Ini kerap terjadi, terutama pada bayi prematur dan bayi yang memiliki riwayat keluarga dengan kondisi ini.

 

Selain itu, skrotum bisa membengkak akibat penumpukan darah di area tersebut. Hal tersebut bisa terjadi karena trauma persalinan, berat badan bayi berlebih, gangguan darah, infeksi, atau hipoksia.

 

Apabila yang dialami oleh si Kecil adalah hydrocele, Mums tidak perlu melakukan apa pun karena pembengkakan akan mereda dengan sendirinya dalam hitungan hari ataupun bulan. Namun jika terjadi kasus yang kedua, yaitu pembengkakan dialami akibat penumpukan darah, maka ada baiknya berkonsultasi ke dokter agar si Kecil mendapatkan penanganan yang tepat.

 

Baca juga: Jika Napas Bayi Berbunyi

 

Genital Bayi Perempuan Bengkak Ketika Baru Lahir

Sama seperti bayi laki-laki, genital bayi perempuan juga bisa bengkak. Terkadang, Mums pun akan menemukan lendir dan sedikit darah. Ini disebabkan oleh hormon Mums yang masih memengaruhi tubuhnya serta akibat proses persalinan.

 

Sebenarnya, hanya dalam beberapa hari genital akan kembali dalam bentuk semula. Namun jika pembengkakan terus berlangsung, jangan abai dan konsultasikan kepada dokter anak. Beberapa alasan yang mungkin terjadi adalah classic congenital adrenal hyperplasia dan inguinal hernia.

 

Classic congenital adrenal hyperplasia merupakan pembengkakan kelenjar getah bening, yang bisa terjadi di satu atau kedua sisi area selangkangan. Kondisi ini bisa terjadi bila bayi terlalu banyak memproduksi hormon pria, sehingga muncul keabnormalan setelah lahir. Di awal-awal, genital bayi perempuan akan tampak bengkak, termasuk klitorisnya.

 

Sedangkan bila pembengkakan yang terjadi berbentuk benjolan keras dan lonjong, maka kemungkinan itu adalah inguinal hernia. Artinya, lingkaran usus si Kecil terdorong melewati dinding perut menuju labia atau “bibir” vagina. Meski lebih umum terjadi pada bayi laki-laki, bukan tidak mungkin inguinal hernia terjadi pada bayi perempuan.

 

Pada kasus yang langka, benjolan yang berbentuk bundar dan keras di area labia bisa saja ovarium. Jika begini, maka dokter akan melakukan penanganan untuk mengembalikannya ke dekat rahim.

 

Mums tidak perlu terlalu khawatir jika genital bayi bengkak ketika baru lahir. Pasalnya, bengkak akan mengempis dengan sendirinya, hanya saja membutuhkan waktu. Yang penting, selalu observasi pembengkakan yang terjadi.

 

Bila tidak menunjukkan tanda-tanda pulih, malah semakin parah, atau Mums merasa tidak tenang, segera konsultasikan ke dokter. Untuk kasus-kasus di atas, dokter kemungkinan akan melakukan operasi minor untuk mengatasinya.

 

 

Referensi

  • # TBN Kesehatan
  • # Bayi & Balita
  • # TBN 0-6 Bulan