Mums Jadi Pelupa saat Hamil? Ini Penyebabnya!
Mums, ngerasa gak sih kalo Mums jadi pelupa saat hamil? Mums mungkin jadi sering lupa jadwal konsultasi dokter. Atau mungkin Mums lupa meletakkan dompet di mana, lupa mematikan kompor, dan lainnya.
Pelupa saat hamil bukan hanya disebabkan oleh kurang tidur. Ternyata, penelitian menunjukkan bahwa kehamilan memang memengaruhi cara kerja otak wanita.
Baca juga: Stimulasi Puting untuk Bantu Induksi Persalinan, Apa yang Perlu Diperhatikan?
Apa Penyebab Pelupa saat Hamil?
Pelupa saat hamil juga disebabkan oleh ketidakstabilan hormon saat Mums hamil, sehingga memengaruhi memori Mums. Kurang tidur saat hamil juga bisa berperan dan menyebabkan pelupa saat hamil. Selain itu, kekurangan energi juga bisa membuat Mums jadi pelupa saat hamil.
Semua hal tersebut bisa membuat Mums jadi sulit fokus, dan akhirnya jadi pelupa. Penelitian juga menunjukkan bahwa otak Mums berfungsi secara berbeda saat sedang hamil. Saat hamil, otak meningkatkan aktivitas di bagian yang berhubungan dengan kemampuan emosional.
Selain itu, percaya atau tidak, volume sel otak menurun saat memasuki trimester ketiga kehamilan. Hal-hal inilah yang berkontribusi dan membuat Mums jadi pelupa saat hamil. Tapi Mums tidak perlu khawatir, kerja otak Mums akan kembali ke semula setelah melahirkan.
Baca juga: Mums, Jangan Salah Pilih, Begini Cara Tepat Memilih Rumah Sakit untuk Melahirkan!
Apakah Pelupa saat Hamil Normal?
Pelupa saat hamil merupakan kondisi normal dan sangat umum. Meskipun Mums biasanya memiliki kemampuan multitasking dan fokus yang baik, Mums tetap bisa mengalami kesulitan berkonsentrasi mengingat hal-hal kecil saat sedang hamil.
Kondisi pelupa saat hamil ini merupakan kondisi sementara, jadi Mums gak perlu khawatir. Kondisi Mums akan kembali ke semula setelah melahirkan.
Bagaimana Cara Mengatasi Kondisi Pelupa saat Hamil?
Kalau Mums merasa terganggu dan ingin mengatasi kondisi pelupa yang Mums alami, berikut sejumlah hal yang bisa dilakukan:
- Tarik nafas dalam: jangan terlalu memikirkan atau menyalahkan diri Mums atas segala hal. Stres bisa membuat Mums menjadi semakin pelupa saat hamil.
- Biasakan menulis: kalau Mums harus mengingat suatu hal, misalnya mau belanja bulanan, harus menelepon seseorang, atau mau menanyakan suatu hal ke dokter, sebaiknya tulis dulu di kertas. Biasakan Mums membawa catatan kecil kemanapun Mums pergi.
- Manfaatkan notifikasi HP: Kalau Mums tidak biasa menulis, Mums bisa membuat reminder di HP sehingga nanti akan muncul notifikasi untuk mengingatkan Mums.
- Minta bantuan orang lain: kurangi hal-hal yang perlu Mums ingat dengan cara membaginya sebagian ke orang lain. Mums bisa meminta bantuan Dads untuk hal ini.
- Bawa lucu aja, Mums!: kondisi pelupa saat hamil ini tidak perlu dianggap serius Mums. Kalau Mums meninggalkan earphone di kamar mandi, gak perlu menyalahkan diri Mums, lihatlah situasi tersebut sebagai suatu hal yang lucu dan menghibur.
- Konsumsi kolin: kolin adalah mineral yang dapat membantu meningkatkan asetilkolin, yaitu hormon yang meningkatkan memori. Mengonsumsi makanan yang kaya kolin saat hamil juga bisa meningkatkan fungsi otak Mums serta si Kecil.
- Konsumsi omega-3s: makanan yang kaya DHA merupakan salah satu nutrisi yang mendukung fungsi otak dan perkembangan Mums maupun si Kecil. (UH)
Sumber:
What to Expect. "Pregnancy Brain" or Forgetfulness During Pregnancy. Oktober 2020.
Women’s Brain Health Initiative. Choline, A Nutrient Most of Us Don’t Get Enough of, Essential for Brain Health. December 2016.
-
# TBMinggu29
-
# TB Kesehatan
-
# TBTrimester3