GueSehat
14 September 2018
pexels.com

Inilah Alasan Warna Mata Setiap Orang Berbeda-beda

Setiap orang memiliki keunikan masing-masing, mulai dari kepribadian hingga kondisi fisik. Kamu mungkin sering memperhatikan kalau ada beberapa orang-orang yang memiliki mata berwarna biru, hijau, abu-abu (biasanya dimiliki oleh orang dengan ras kaukasian atau orang Indonesia tertentu), bahkan cokelat dan hitam.

 

Meski cokelat merupakan warna mata asli yang dimiliki oleh kebanyakan orang Indonesia, tetapi warnanya pun beragam, ada yang cokelat pekat, ada pula yang cokelat terang. Lalu, kenapa ya warna mata asli setiap orang bisa berbeda-beda?

 

Baca juga: 10 Tips Melindungi Mata untuk Penderita Diabetes

 

Dikutip dari MedicalNewsToday, lingkaran berwarna di tengah mata kita disebut dengan pupil. Warna pupil ditentukan oleh sel-sel pewarna yang disebut melanosit. Nah, terang gelapnya warna kulit dan rambut ini ternyata juga ditentukan oleh sel melanosit. Pada mata, sel melanosit berkumpul di depan atau di belakang iris dan pupil, dan berada tepat di tengah iris.

 

Sel melanosit sendiri terdiri dari 2 jenis pigmen, yaitu eumelanin yang merupakan penghasil warna mata cokelat dan hitam, serta pheomelanin yang merupakan penghasil warna mata merah. Semakin banyak eumelanin di dalam iris Kamu, warna mata akan semakin gelap. Sebaliknya, semakin banyak pheomelanin di iris mata Kamu, maka warna mata pun akan semakin terang.

 

 

Kenapa Warna Mata yang Terang Banyak Macamnya?

Warna mata yang aslinya terang, seperti biru, hijau, ungu, ataupun abu-abu disebabkan sel melanosit menumpuk di belakang iris. Dikutip dari howtoadult.com, cahaya yang diterima iris mata lalu memantul balik, sehingga memberikan kesan warna biru atau warna terang lainnya pada pupil mata. Sedangkan, pupil yang berwarna cokelat pekat atau hitam terjadi karena sel melanosit bertumpuk di lapisan terdepan iris, yang menyerap cahaya.

 

Selain itu, variasi warna mata juga ditentukan oleh jumlah pigmen melanin di dalam iris. Mata biru dan hijau misalnya, memiliki jumlah pigmen yang berbeda. Dikutip dari vsp.com, orang-orang yang bermata terang, seperti biru, abu-abu, ataupun hijau memiliki lebih sedikit pigmen dibandingkan mata yang berwarna cokelat.

 

Baca juga: Cek Kesehatan Mata Agar Tetap Selalu Sehat 


Seperti banyak sifat lainnya, jumlah dan jenis pigmen melanin dalam mata dapat dikendalikan oleh faktor genetik. Berdasarkan penelitian yang dipimpin oleh Manfred Kayser, profesor di bidang forensik molekul asal Erasmus University Medical Centre Rotterdam, sejauh ini ada 11 gen yang berperan menentukan warna kedua mata manusia. 


Lalu, Bagaimana dengan Orang yang Memiliki 2 Warna Mata Berbeda?

Heterochromia merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi seseorang memiliki 2 mata yang berbeda warna, misalnya satu mata berwarna biru dan yang lainnya berwarna hijau. Dikutip dari allaboutvision.com, istilah lain untuk menggambarkan 2 warna mata yang berbeda ialah heterochromia iridis atau heterochromia iridum yang mengacu pada iris mata.

 

Heterochromia umumnya merupakan kondisi bawaan saat lahir atau genetik. Perbedaan warna pada 2 sisi mata pun tidak memengaruhi ketajaman dalam penglihatan. Meski begitu, perbedaan warna pada kedua mata bisa jadi merupakan pertanda dari penyakit mata, seperti uveitis, akibat dari cedera mata dan penggunaan obat glaukoma tertentu.

 

Jadi, apa yang membuat warna mata pada setiap orang berbeda-beda? Ternyata perbedaan warna mata pada setiap orang itu dikarenakan sel melanosit yang menghasilkan pigmen ya, Gengs! (TI/AS)

 

  • # Mata