Benarkah Terlalu Gemuk atau Kurus Bisa Susah Hamil?
Apakah terlalu gemuk bikin susah hamil? Ya benar sekali Mums. Obesitas merupakan salah satu faktor risiko infertilitas atau gangguan kesuburan pada wanita maupun pria. Wanita yang kelebihan berat badan memang tetap dapat berovulasi, tetapi mungkin kualitas sel telur yang mereka hasilkan berkurang.
Kaitan antara kelebihan berat badan dengan kesuburan
Menurut data, wanita yang memiliki indeks masa tubuh atau BMI di atas 29, memiliki penururuan peluang untuk hamil dalam waktu 12 bulan sekitar 4%. Wanita dengan BMI 35, peluang untuk hamil dalam waktu satu tahun berkurang 26%, apalagi bagi wanita dengan BMI 40 di mana kemungkinan hamil dalam satu tahun berkurang 43% dibandingkan dengan wanita dengan BMI antara 21 dan 29.
Itu untuk kasus kehamilan alami. Masalah juga ditemui saat pasangan yang kelebihan berat badan melakukan program IVF atau bayi tabung untuk hamil. Peluang keberhasilannya lebih rendah dibandingkan dengan wanita dengan BMI normal.
Berat badan berlebih memengaruhi kesuburan pria
Selain pada wanita, obesitas juga dikaitkan dengan kesuburan yang lebih rendah pada pria. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut meliputi masalah hormon, disfungsi seksual, dan kondisi kesehatan lain yang terkait dengan obesitas seperti diabetes tipe 2 dan sleep apnea. Keduanya dikaitkan dengan penurunan kadar testosteron dan masalah ereksi.
Diperkirakan bahwa setiap peningkatan berat badan 10 kilogram mengurangi kesuburan pria hingga 10%.
Tinjauan terhadap studi tentang dampak obesitas pria terhadap hasil reproduksi menemukan bahwa pria obesitas lebih mungkin mengalami infertilitas dan lebih kecil kemungkinannya untuk melahirkan bayi hidup jika mereka dan pasangannya menggunakan teknologi reproduksi berbantuan seperti IVF atau bayi tabung.
Hal ini diduga karena obesitas tidak hanya mengurangi kualitas sperma, tetapi juga mengubah struktur fisik dan molekuler sel sperma.
Tips kembali subur pada pria dan wanita obesitas
Meskipun fakta tentang obesitas dan kesuburan mungkin tampak menakutkan, ada juga kabar baiknya.
1. Perubahan gaya hidup
Lakukan diet dan olahraga rutin yang dapat membuat siklus menstruasi membaik dan meningkatkan peluang kehamilan. Enggak usah terlalu banyak turunnya, kalau Mums merasa berat. Penurunan berat badan yang moderat sebesar 5-10% pun dapat meningkatkan kesuburan dan peluang untuk hamil.
2. Olahraga 150 menit seminggu
Penurunan berat badan sebesar 7% dari berat badan dan peningkatan aktivitas fisik hingga setidaknya 150 menit seminggu dengan aktivitas intensitas sedang, sangat dianjurkan untuk meningkatkan kesehatan dan kesuburan orang-orang yang kelebihan berat badan.
3. Lakukan bersama
Terakhir, lakukan perubahan gaya hidup bersama. Mums dan Dads harus saling mendukung. Angka keberhasilan meningkat dua kali llipat jika pasangannya juga melakukannya. Jadi, kemungkinan hamil akan lebih besar jika Mums dan Dads melakukan diet dan olahraga bersama.
Berat badan kurang memengaruhi kesuburan
Lantas, kalau terlalu kurus apakah juga bisa menyebabkan susah hamil? Kurus atau kurang berat badan juga ditandai dengan nilai BMI rendah. Berat badan kurang juga dapat menyebabkan menstruasi menjadi tidak teratur atau berhenti sama sekali.
Kriteria wanita yang terlalu kurus adalah nilai BMI di bawah 18,5. Ada banyak alasan mengapa seseorang memiliki BMI rendah:
1. Bawaan
Beberapa orang secara alami memang kurus dan menambah berat badan adalah hal yang sulit.
2. Tidak cukup makan karena gangguan makan
Untuk hidup sehat, kita harus mengonsumsi sekitar 2.000 kalori sehari melalui pola makan yang sehat dan seimbang.
3. Olahraga berlebihan
kadang karena berniat turun berat badan, seseorang melakukan olahraga berlebihan. Ditambah tidak cukup makan untuk mengganti energi yang digunakan, maka menjadikan tubuh terlalu kurus.
4. Alasan medis
Mungkin ada penyakit tertentu yang menyebabkan berat badan kurang, seperti tiroid yang terlalu aktif atau diabetes tipe 2.
5. Stres
Kehilangan nafsu makan bisa dipicu karena khawatir atau stres. Penting untuk menjaga kesehatan emosional serta kesehatan fisik secara seimbang.
Menjaga berat badan yang sehat sangat penting pada pasangan yang tengah merencakanan kehamilan. Terlalu gemuk atau terlalu kurus akan memengaruhi siklus menstruasi atau menurunkan kualitas sperma. jadi memang benar berat badan berlebihan atau terlalu kurus bisa membuat susah hamil. Mums bisa mendapatkan artikel seputar kesuburan dan promil lainnya di aplikasi Teman Bumil.
Referensi:
Yourfertility. how-does-being-overweight-affect-my-fertility
-
# Obesitas
-
# Kegemukan
-
# Infertilitas