Apakah Berbahaya Ibu Hamil Mengalami Infeksi Saluran Kemih?
Infeksi saluran kemih (ISK) bisa terjadi pada berbagai bagian dari sistem kemih, seperti saluran kemih, kandung kemih (sistitis), maupun ginjal (pielonefritis). Umumnya bakteri ISK berasal dari saluran pencernaan yang berpindah ke saluran kemih dan menyebabkan infeksi.
Problem ISK ini bisa terjadi pada siapa saja, termasuk ibu hamil baik di trimester 1, trimester 2, maupun trimester 3. Ada kemungkinan 1 dari 10 ibu hamil mengalami ISK ini. Padahal infeksi saluran kemih di trimester 3 pada ibu hamil bisa dicegah dengan mudah.
Gejala Infeksi Saluran Kemih di Trimester 3 Kehamilan
Terkadang bakteri pemicu infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan tidak disertai dengan gejala khusus. Kondisi ini dikenal dengan bacteriuria tanpa gejala. Dokter atau bidan akan memeriksa lebih jauh melalui sampel urin yang diterima.
Jika ditemukan bakteri dalam urin meskipun tidak bergejala, dokter akan meresepkan obat untuk mencegah masalah pada ibu maupun janin yang dikandungnya.
Berikut ini gejala infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan yang perlu Mums ketahui :
1. Rasa sakit
Munculnya rasa sakit atau sensasi terbakar saat buang air kecil. Kondisi ini tentu menimbulkan rasa sakit yang tidak nyaman apalagi pada bumil. Jadi bumil sudah merasakan tanda seperti sensasi terbakar saat buang air kecil, patut diduga Mums mengalami infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan.
2. Ingin buang air kecil terus
Gejala infeksi saluran kemih di trimester 3 yang juga paling umum terjadi adalah sering merasa ingin buang air kecil lebih dari biasanya. Kondisi ini membuat bumil mesti bolak balik ke toilet yang tentunya sangat melelahkan dan merepotkan.
3. Beser
Sering buang air kecil, sulit untuk menahannya atau yang dikenal dengan istilah beser. Kondisi ini dalam dunia medis disebut inkontinensia urin. Yaitu konidisi yang membuat bumil tidak atau sulit menahan keinginan untuk buang air kecil. Namun, pada infeksi saluran kemih, volume urine yang dikeluarkan sangat sedikit bahkan mungkin hanya menetes.
4. Urin keruh
Selain keruh, warna urin pada infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan juga bisa berdarah dan sangat berbau menyengat. Itu sebabnya ISK pada ibu hamil mesti segera ditangani. Tidak hanya pada bumil, gejala ini juga bisa dialami siapa saja yang mengidao ISK.
5. Nyeri Perut
Gejala lain dari infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan yaitu nyeri perut bagian bawah atau di atas tulang kemaluan. Kondisi ini jelas membuat ibu hamil merasa sangat tidak nyaman.
6. Demam
Tubuh akan bereaksi terhadap infeksi yang menyerang, hal ini juga dirasakan ibu hamil yang mengalami ISK di trimester 3. Untuk itu lakukan kompres agar membantu meredakan demam yang dialami oleh bumil.
Bahaya Infeksi Saluran Kemih di Trimester 3
Setelah pemeriksaan laboratorium menyebutkan infeksi saluran kemih di trimester 3, perlu diperhatikan ada sejumlah risiko infeksi saluran kemih di trimester 3. Dampak ini tidak hanya dirasakan oleh ibu melainkan juga oleh janin atau kehamilannya.
Berikut ini bahaya infeksi saluran kemih di trimester 3 yang perlu diwaspadai :
1. Infeksi ginjal
Infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan kemungkinan besar berkembang menjadi infeksi ginjal. Sementara itu infeksi ginjal saat hamil memiliki konsekuensi serius yang bisa menyebabkan masalah bagi ibu hamil itu sendiri maupun janin yang dikandungnya.
2. Preeklamsia
Komplikasi lain dari infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan adalah terjadinya preeklamsia atau tekanan darah tinggi saat hamil. Hal ini perlu diwaspadai salah satunya dengan memantau tekanan darah selama kehamilan lebih rutin dari biasanya.
3. Kelahiran premature
Karena infeksi saluran kemih di trimester 3 kehamilan terjadi menjelang fase melahirkan, maka risiko terjadinya kelahiran premature sangat besar. Itu sebabnya jika ibu hamil mengalami ISK, mesti segera diobati, jangan ditunda.
4. Infeksi parah
Jika infeksi saluran kemih di trimester 3 diabaikan, maka bisa berujung pada infeksi parah yang pengobatannya lebih komplek. Dan kondisinya menjadi lebih berat.
5. Anemia
Ibu hamil yang mengalami infeksi saluran kemih di trimester 3 sangat berisiko mengalami anemia atau defisiensi zat besi. Padahal kondisi hamil itu sendiri sangat rentan mengalami anemia, ditambah dengan infeksi saluran kemih di trimester 3 akan semakin menambah besar risiko anemia yang dialami.
Mums, itulah bahaya infeksi kandungan kemih di trimester 3 yang bisa dialami oleh ibu hamil. Karena itu jika mengalami gejala awal ISK, bumil segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. Agar mencegah terjadinya komplikasi pada kehamilan.
Untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan bisa dilakukan di aplikasi Teman Bumil dan dapatkan kesempatan mengikuti konsultasi dengan ahli dan bergabung dengan komunitas.
Referensi :
Pregnancybirthbaby. urinary-tract-infections-utis-during-pregnancy
-
# Infeksi Saluran Kemih (Urinary Tract Infection)
-
# TBMinggu35
-
# Infeksi saluran kemih
-
# TBTrimester3