Penyebab Nyeri Perut Bagian Bawah Saat Hamil
Sakit perut bagian bawah kerap dialami selama kehamilan dan dapat terjadi kapan saja. Umumnya, sakit perut tidak perlu dikhawatirkan. Namun terkadang sakit perut dapat menjadi tanda sesuatu yang lebih serius.
Penting untuk mengetahui apa yang harus diwaspadai pada setiap trimester dan kapan harus mencari pertolongan jika mengalami sakit perut bagian bawah. Misalnya, sakit perut pada trimester kedua sering kali disebabkan oleh nyeri ligamen karena rahim mengembang dan ini dapat menyebabkan ligamen meregang.
Hal ini dapat menyebabkan nyeri pada perut bagian bawah, pangkal paha, atau pinggul di satu atau kedua sisi. Penting untuk memeriksakan diri ke dokter umum, dokter kandungan, atau bidan jika Mums mengalami nyeri seperti ini.
Berbagai Penyebab Nyeri Perut Bagian Bawah
Nyeri atau kram perut ringan merupakan hal yang umum terjadi selama kehamilan. Biasanya, kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan, tetapi terkadang dapat menjadi tanda adanya sesuatu yang lebih serius.
1. Keguguran
Sakit perut tidak selalu berarti Mums akan mengalami keguguran. Tapi waspada kalau nyeri perut disertai pendarahan vagina. Gejala lainnya yang menunjukkan keguguran meliputi:
- Kram dan nyeri di perut bagian bawah perut seperti nyeri haid
- Keluarnya cairan dari vagina
- Keluarnya jaringan dari vagina, yang terlihat seperti gumpalan darah
- Tidak lagi mengalami gejala kehamilan, seperti merasa mual dan nyeri payudara setelahnya.
2. Sakit perut yang tidak berbahaya selama kehamilan
Sakit perut ringan di awal kehamilan (12 minggu pertama kehamilan) biasanya disebabkan oleh:
- Rahim yang membesar
- Ligamen yang meregang saat ukuran janin dan rahim bertambah besar
- Pengaruh hormon
- Sembelit, kembung, atau perut kembung.
Sakit perut ringan terkadang terasa seperti nyeri haid ringan. Mungkin tidak perlu dikhawatirkan jika nyerinya ringan dan hilang saat Mums mengubah posisi, beristirahat, buang air besar, atau kentut.
Mums mungkin juga merasakan ketidaknyamanan atau kram ringan seperti haid di akhir kehamilan. Ini tidak perlu dikhawatirkan. Namun, hubungi dokter jika memiliki kekhawatiran.
3. Nyeri ligamen
Ibu hamil mungkin merasakan nyeri tajam di kedua sisi perut perut yang bertambah parah saat bergerak. Ini disebut nyeri ligamen bundar. Ini biasanya dimulai pada trimester kedua, meskipun beberapa orang akan mengalaminya lebih awal.
Ligamen bundar adalah dua tali jaringan ikat di kedua sisi rahim. Ligamen ini menempelkan rahim ke panggul, menahannya di tempatnya. Saat janin tumbuh dan rahim membesar, peregangan ini dapat menyebabkan ligamen bundar mengalami kejang, yang menyebabkan nyeri di perut bagian bawah atau area selangkangan.
Nyeri biasanya tajam atau menusuk. Nyeri dapat diperburuk oleh:
- Gerakan tiba-tiba seperti berdiri dari duduk atau berguling di tempat tidur
- Peningkatan tekanan perut yang disebabkan oleh bersin, batuk atau tertawa.
Nyeri ligamen bundar tidak akan membahayakan Mums atau bayi dan tidak perlu dikhawatirkan.
4. Kontraksi Braxton Hicks
Kontraksi Braxton Hicks atau kontraksi palsu rupakan tanda bahwa otot rahim kontraksi karena hormon kehamilan. Hal ini dapat terjadi pada awal kehamilan, tetapi kebanyakan orang merasakannya pada trimester kedua atau ketiga.
Ciri-ciri Kontraksi Braxton Hicks atau kontraksi palsu adalah:
- Tidak teratur (berjarak lebih dari 10 menit)
- Berlangsung singkat
- Tidak nyaman, lebih dari sekadar nyeri.
Kontraksi atau kram setelah 37-40 minggu dapat menjadi tanda tahap awal persalinan.
5. Sakit perut yang mungkin disebabkan oleh sesuatu yang serius
Nyeri hebat di satu sisi perut bagian bawah pada awal kehamilan dapat menjadi tanda kehamilan ektopik. Ini terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel di luar rahim, biasanya di salah satu tuba falopi. Biasanya hal ini terlihat antara minggu ke-4 dan ke-12.
Kehamilan ektopik dapat mengancam jiwa ibu hamil, jadi sangat penting untuk segera mengobatinya.
Meredakan Nyeri Perut ibu Hamil
Ada beberapa yang dapat ibu hamil lakukan untuk meredakan nyeri perut saat hamil:
- Berbaringlah pada sisi yang berlawanan dengan nyeri
- Bergeraklah dengan perlahan, terutama saat membalikkan badan di tempat tidur pada malam hari
- Mandi air hangat
- Terkadang nyeri di area panggul dapat disebabkan oleh nyeri korset panggul.
Ada banyak kemungkinan penyebab nyeri perut saat hamil. Ingatlah untuk memercayai insting Mums sebagai calon ibu. Hubungi dokter jika Mums khawatir dengan nyeri yang Mums alami, atau merasa ada yang tidak beres. Mums bisa mendapatkan tips seputar kehamilan di aplikasi Teman Bumil termasuk konsultasi dengan ahli.
Referensi:
-
# Kehamilan
-
# Sakit Perut