Masih Pakai Panci Anti Lengket yang Sudah Rusak, Kesehatan Keluarga Taruhannya!
Pilihan makanannya mungkin sudah sehat, namun jika alat memasaknya kurang tepat, nyatanya juga bisa menimbulkan dampak buruk untuk kesehatan. Beberapa tahun terakhir ini, kian banyak ahli kesehatan yang mengingatkan tentang pentingnya pemilihan alat memasak. Bukan apa-apa, panci antilengket yang menjadi andalan di setiap rumah tangga, diam-diam menyimpan bahaya.
Dari sebuah penelitian di tahun 2022 yang dilakukan oleh para peneliti dari Pusat Global untuk Remediasi Lingkungan, menunjukkan betapa banyak partikel plastik dari peralatan masak termasuk panci antilengket yang tergores. Siap-siap terkejut, segores permukaan pada lapisan panci tersebut, dapat melepaskan lebih dari 9.000 mikro dan nanopartikel! Semua itu adalah bahan kimia berbahaya yang berpotensi mengontaminasi makanan.
Karena Goresan Setitik Panci Antilengket, Rusak Kesehatan Sekeluarga
Kebanyakan peralatan masak antilengket tersebut, mengandung perfluorooctanoic acid (PFOA). Paparan PFOA tertentu telah dikaitkan dengan risiko lebih besar terhadap kondisi kesehatan, seperti penyakit hati, ginjal kronis, tekanan darah tinggi, dan kanker testis. Hal ini juga dikaitkan dengan infertilitas dan berat badan lahir rendah pada bayi.
Temuan studi ini menunjukkan bagaimana retakan kecil pada lapisan antilengket, dapat melepaskan ribuan partikel yang berpotensi membahayakan. Jumlah tersebut mendekati jutaan partikel saat memasak dengan wajan yang sudah usang, menurut perkiraan para peneliti.
Dengan menggunakan algoritma dan pencitraan molekuler, mereka memperkirakan ribuan hingga jutaan mikroplastik dan nanoplastik dari panci antilengket yang sudah rusak. Partikel itu mungkin saja selama proses memasak makanan.
Penemuan ini cukup menggemparkan dan mengubah pandangan tentang alat masak. Pada akhirnya, Teflon sebagai produses peralatan masak berlapis antilengket paling terkemuka, harus rela memperbaiki produknya. Di tahun 2013 mereka memproduksi panci antilengket yang bebas PFOA.
Meskipun PFOA telah dihilangkan dari produk Teflon, namun masih ada komponen lain bernama PFAS (per- and polyfluoroaklyl substances) yang belum sepenuhnya dipahami. Penelitian masih terus berlangsung untuk lebih memahami sifat bahan-bahan tersebut dan bagaimana pengaruhnya terhadap tubuh manusia.
Jangan Panik, Panci Antilengket Masih Tetap Bisa Dipakai
Lalu, apa ini artinya harus meninggalkan semua panci Teflon yang Mums miliki? Sebenarnya, belum tentu kok, panci antilengket yang Mums miliki di rumah tak bisa dipakai lagi. Jika lapisan antilengketnya masih terawat baik dan bebas goresan, pada umumnya masih aman dipakai. Selain itu, tak ada salahnya mengikuti beberapa langkah ini agar memasak dengan panci antilengket terjaga keamanan dan kesehatannya:
Jangan panaskan wajan kosong
Panci kosong dapat mencapai suhu tinggi dalam hitungan menit, sehingga berpotensi menyebabkan keluarnya asap polimer. Pastikan terdapat makanan atau cairan di dalam panci dan wajan, sebelum Mums memanaskannya terlebih dahulu.
Hindari memasak dengan api besar
Masaklah dengan api sedang atau rendah dan hindari memanggang, karena teknik memasak ini memerlukan suhu di atas suhu yang direkomendasikan untuk peralatan masak antilengket. Pastikan Mums menggunakan panci antilengket dengan suhu tidak melebihi 260°C. Sebab suhu tinggi berpotensi merusak lapisan antilengketnya.
Gunakan peralatan kayu, silikon, atau plastik
Peralatan logam dapat menyebabkan lecet dan goresan pada permukaan antilengket, sehingga mengurangi masa pakai peralatan masak Mums.
.
Perhatikan cara mencuci
Cucilah panci dan wajan menggunakan spons dan gerakan yang lembut. Hindari penggunaan sabut baja atau sabut gosok karena dapat menggores permukaannya.
Ganti peralatan masak lama
Ketika lapisan Teflon mulai terlihat rusak akibat goresan atau pengelupasan, itu artinya panci tersebut wajib untuk diganti.
Cara lain untuk menjamin kesehatan keluarga adalah beralih ke panci baja tahan karat (stainless steel). Bisa dikatakan, ini adalah salah satu bahan paling aman digunakan untuk memasak karena tidak memiliki lapisan antilengket yang direkayasa dan lebih tahan terhadap goresan dan pembersihan berulang.
Namun tetap perlu diperhatikan, bahwa panci yang sudah tua dan rusak sebaiknya diganti, terutama jika Mums sering memasak dengan bahan yang bersifat asam, karena baja dapat lebih cepat rusak. Makanan yang asam misalnya makanan yang mengandung tomat, asam, cuka, atau lemon. (IS)
Referensi:
Healthline. Nonstick Cookware Tips
Health. Safest Type of Cookware
-
# Peralatan rumah tangga
-
# Memasak