Uliya Helmi Ali
27 Juni 2020
unsplash.com

Mums, Ini Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini

Mungkin Mums masih bingung, kapan sebaiknya anak mulai sekolah dan menerima pendidikan? Sebaiknya, pendidikan diberikan kepada anak sejak usia dini. Pasalnya, perkembangan otak anak sangat dipengaruhi oleh pendidikan dini. Inilah pentingnya pendidikan anak usia dini.

Lalu, apa sih yang dimaksud dengan pendidikan anak usia dini? Untuk tahu lebih jauh tentang pengertian dan pentingnya pendidikan anak usia dini, Mums perlu membaca penjelasan di bawah ini.

 

Baca juga: 5 Mitos Kesehatan Anak yang Perlu Mums Ketahui
 

Apa Itu Pendidikan Anak Usia Dini?

Pendidikan anak usia dini ditujukan untuk anak berusia 3-5 tahun. Yang kita kenal sebagai play group, day care, dan taman kanak-kanak termasuk pendidikan anak usia dini. Meskipun namanya berbeda-beda, ketiganya memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk mempersiapkann anak-anak supaya siap untuk masuk sekolah dasar.

Salah satu pentingnya pendidikan anak usia dini adalah untuk memudahkan anak ketika sudah waktunya ia masuk sekolah dasar.

 

Apa Tujuan Pendidikan Anak Usia Dini?

Pendidikan anak usia dini serupa dengan program pelatihan yang diberikan pada anak-anak. Saat anak berada di kelas, ia akan mengalami perkembangan sosial, emosional, fisik, dan kognitif. Semua hal itu dibutuhkan untuk masa depan anak kelak.

Jika dilakukan dengan benar, pendidikan anak usia dini bisa membantu anak lebih suka aktivitas belajar. 

 

Baca juga: Mums, Inilah Penyebab Anak Tidak Percaya Diri!
 

Apa Saja Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini?

Otak anak itu diumpamakan seperti sponge. Otaknya memiliki kemampuan untuk menyerap banyak informasi, sehingga penting bagi Mums untuk membimbing Anak saat belajar. Berikut apa saja pentingnya pendidikan anak usia dini:

1. Mengajarkan Cara Bersosialisasi

Manusia adalah makhluk sosial. Kemampuan berosialisasi anak berasal sejak dini. Kemampuan bersosialisasi ini menjadi salah satu pentingnya pendidikan anak usia dini. 

Saat menjalani pendidikan usia dini, anak akan berada di lingkungan selain keluarganya. Ia akan bertemu anak-anak lain seusianya. Saat itulah ia mulai beradaptasi dan bersosialisasi. Hal ini akan membantu meningkatkan kepercayaan diri anak.

2. Mengajarkan Cara Bekerja sama

Saat menjalani pendidikan usia dini, anak akan belajar untuk berbagi dan bekerja sama dengan sesamanya. Hal-hal tersebut sangat memengaruhi kehidupan sosial manusia. 

Kemampuan untuk bekerja sama dan berbagi khususnya sangat penting untuk anak tunggal, yang belum familier dengan konsep berbagi. Dengan menjalani pendidikan usia dini, anak bisa belajar berbagi dengan bimbingan guru profesional. Inilah salah satu pentingnya pendidikan anak usia dini. 

3. Meningkatkan Antusiasme untuk Belajar Seumur hidup

Anak pasti akan haus ilmu jika ia diajari dengan cara dan kegiatan yang menyenangkan. Pendidikan anak usia dini memberikan pembelajaran kepada anak lewat kegiatan yang menyenangkan, sesuai dengan usianya. 

Jika sudah suka belajar sejak kecil, maka anak pasti juga akan suka belajar hingga ia dewasa nanti. 

4. Mengajarkan Rasa Menghormati

Lingkungan pendidikan anak usia dini seperti di taman kanak-kanak membantu anak untuk berperilaku sopan. Ia akan mulai memahami konsep saling menghormati. Ini juga termasuk pentingnya pendidikan anak usia dini. 

5. Meningkatkan Ketahanan Diri

Lingkungan akan selalu berubah, jadi penting untuk meningkatkan ketahanan diri anak sedini mungkin. Hal ini akan memudahkan anak untuk beradaptasi di masa depan. Guru akan membimbing anak belajar lewat pengalamannya sendiri. 

Sebagai contoh, mungkin selama di TK anak akan melakukan aktivitas fisik dimana ia terjatuh dan sedikit terluka. Hal-hal seperti ini akan membantu anak belajar dari pengalaman dan meningkatkan ketahanan dirinya.

6. Meningkatkan Konsentrasi

Menjalani pendidikan usia dini akan membantu anak belajar berkonsentrasi dalam mengerjakan tugas dan beraktivitas. Hal ini akan meningkatkan kemampuan anak untuk berkonsentrasi kelak ketika ia sudah menjalani jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 

7. Meningkatkan Kepercayaan Diri dan Self-esteem

Jika anak menjalani pendidikan usia dini, ia pasti akan berinteraksi secara positif dengan teman-teman seusianya. Guru biasanya juga akan mengajarkan anak untuk berpikir positif tentang dirinya sendiri. Ini akan secara positif memengaruhi kepercayaan diri anak hingga ia dewasa nanti. 

8. Meningkatkan Perkembangan Otak

Terlibat dalam aktivitas yang memerlukan analisis dan logika dalam pendidikan usia dini akan membantu meningkatkan perkembangan otak anak. Penelitian juga menunjukkan bahwa pendidikan usia dini bisa memengaruhi perkembangan emosional, mental, fisik, dan otak anak secara positif. (UH)

 

  • # Anak
  • # Belajar
  • # TBN Menyusui
  • # TBN Tumbuh Kembang
  • # TBN 3 Tahun