10 Keterampilan Hidup untuk Anak Usia 10 Tahun yang Harus Diajarkan

Bukan rahasia lagi bahwa membesarkan anak agar saat dewasa menjadi pribadi yang cakap dan memiliki masa depan cerah dalam karir, tidak mudah. Banyak sekali tantangan.  Apalagi anak masa kini dibesarkan dalam dunia yang serba cepat dan keras. 

Anak yang lemah, tidak punya banyak skill, kemungkinan saat dewasa akan sulit bertahan dalam dunia yang sibuk, sangat mudah untuk merasa kewalahan di tengah-tengah situasi kritis. Nah, waktu terbaik menggembleng anak agar tangguh adalah di masa kecilnya. 

Baca juga: Mums, Yuk Bantu si Kecil yang Pemalu Mendapatkan Teman

Mengapa Anak Perlu Memiliki Keterampilan Hidup

Ada beberapa keterampilan hidup yang penting yang bisa diajarkan sejak dini. Tentu saja bukan seperti mencari nafkah atau bekerja. Keterampilan dasar sesederhana mengikat sepatu sendiri atau mencuci piring, akan menjadi dasar keterampilan berikutnya yang lebih berat. 

Mums mungkin tidak menyadari, bahwa kemampuan orang dewasa mengatasi masalah itu dimulai dari hal-hal saat kecil. Misalnya ketakutan bayi saat belajar berjalan, atau kecemasan remaja yang mulai belajar naik motor. 

Saat dewasa, orang akan menghadapi stres kehidupan sehari-hari, dan keterampilan menghadapi masalah hidup ini dikembangkan dan diasah sejak masa anak-anak. Ketika anak-anak Mums kelak menjalani kehidupan sebagai orang dewasa, yakinlah bahwa dasar dari setiap kompetensi saat ini dimulai bertahun-tahun yang lalu.

Kapan saat tepat mengajarkan anak?

Sejak bayi dilahirkan ia sudah belajar keterampilan untuk hidup. Bayi belanjar berguling, duduk, dan berjalan, adalah proses pembelajaran alami. Kecepatan berkembang setiap bayi dan anak berbeda-beda, tetapi pasti ada rentang normlanya. 

Saat usia anak bertambah, tentu ketreampilan yang dikuasasi juga seharusnya bertambah banyak. Lingkungan juga sangat memengaruhi kemampuan seorang anak. Mums mungkin heran ketika berkunjung ke pedesaan, menjumpai anak usia 7 tahun sudah pandai memerah susu sapi.

Orang tua bisa mengukur kapan saat tepat anak harus bisa melakukan sesuatu untuk dirinya sendiri atau dalam konteks sosial. Apapun keterampilan yang sedang dipelajari anak, ingat bahwa anak-anak mereka membutuhkan waktu dan latihan untuk belajar mengurus diri sendiri, atau merasa bertanggung jawab untuk melakukan tugas mereka sendiri.

Mums jangan membebani anak dengan tugas yang terlalu berlebihan. Misalnya untuk anak usia 10 tahun harus bisa menyetrika baju dengan rapi mungkin terlalu berlebihan. Aatau apakah anak-anak seusia ini perlu mengganti sprei mereka sendiri. 

10 Keterampilan Dasar untuk Anak Usia 10 Tahun

Dari ribuan keterampilan hidup, Mums bisa mulai mengajarkan pada anak usia 10 tahun hal-hal seperti keterampilan memasak dasar, praktik kebersihan pribadi, mengelola uang, memecahkan masalah, pertolongan pertama dasar, manajemen waktu, keterampilan komunikasi, memahami arah untuk pulang, membuat pilihan yang sehat, menunjukkan sopan santun, dan mampu mengatur barang-barang mereka.

Area utama yang perlu difokuskan antara lain:

1. Perawatan diri

Anak usia 10 tahun seharusnya sudah mampu dan punya kesadaran untuk menyikat gigi, mencuci tangan, berpakaian dengan tepat, dan rutinitas kebersihan diri dasar lainnya.

2. Memasak dasar

Memasak tidak harus membuat menu keluarga. Mengajarkan anak untuk menyiapkan makanan sederhana seperti sandwich, mengolesi roti, juga sebuah keterampilan dasar memasak yang penting.