Waduh, ASI Sudah Bocor Padahal Belum Lahiran!
Ketika kehamilan memasuki usia tiga hingga empat bulan, kelenjar susu di dalam tubuh berkembang sepenuhnya. Hal ini memungkinkan produksi ASI sudah berjalan bahkan jika bayi yang dilahirkan premature sekalipun.
Seiring bertambahnya usia kehamilan yang memasuki trimester 3, maka produksi ASI akan semakin berkembang dan menjadi lebih matang menjelang kelahiran. Itu sebabnya ASI keluar pas hamil sangat mungkin terjadi karena produksinya sudah siap.
Penyebab ASI Keluar Pas Hamil
Produksi ASI mulai berjalan bahkan sejak usia kehamilan memasuki trimester dua. Atau sekitar 3-4 bulan usia kehamilan. Itu sebabnya ASI keluar pas hamil merupakan hal biasa yang tidak perlu dikhawatirkan. Sebab bukan sesuatu yang berbahaya.
Sebaliknya, justru menandakan bahwa tubuh sedang bersiap untuk menyusui. Karena hormon prolaktin yang bertanggung jawab dalam produksi ASI mulai aktif terutama di trimester ketiga kehamilan.
Ada beberapa hal yang menyebabkan ASI keluar pas hamil, di antaranya :
1. Stimulasi payudara
Stimulasi atau rangsangan pada payudara seperti saat berhubungan intim, pijatan atau sekadar gesekan pakaian bisa merangsang ASI keluar pas hamil. Apalagi jika memasuki usia kehamilan trimester ketiga, makan akan lebih mudah ASI keluar pas hamil.
2. Peningkatan hormon prolaktin
Selama kehamilan kadar hormon prolaktin meningkat. Hormon inilah yang bertugas dan bertanggung jawab terhadap produksi ASI selama kehamilan. Jadi jika kadarnya meningkat maka besar kemungkinan ASI keluar pas hamil sangat mungkin terjadi.
Kehamilan yang normal, salah satunya ditandai dengan produksi ASI pertama yang kaya nutrisi atau yang dikenal dengan istilah kolostrum. Hal ini terjadi sejak kehamilan memasuki usia trimester kedua sebagai persiapan tubuh untuk menyusui setelah melahirkan nanti.
Yang Perlu Dilakukan jika ASI Keluar Pas Hamil
Kabar baiknya, biasanya ASI keluar pas hamil tergolong ringan dan mudah diatasi. Alih-alih panik atau khawatir berlebihan jika ASI keluar pas hamil, lebih baik Mums lakukan langkah-langkah berikut ini :
1. Gunakan breast pad
Jika ASI keluar pas hamil cukup banyak, gunakan breast pad untuk menghindari kelembapan pada puting. Sehingga puting tetap dalam keadaan kering dan terhindar dari iritasi kulit di sekitar area payudara.
2. Jangan memencet payudara
Hindari memerah atau memencet payudara terlalu sering. Karena hal ini bisa merangsang produksi oksitosin yang berpotensi menyebabkan kontraksi rahim. Apalagi buat Mums yang memiliki riwayat kelahiran premature, jangan pernah memencet atau memerah payudara saat hamil.
3.Tetap terhidrasi
Pastikan untuk mencukupi kebutuhan cairan harian agar terhindar dari risiko dehidrasi. Jika ASI keluar pas hamil, ingat ya Mums tetap terhidrasi dengan baik dan penuhi kecukupan nutrisi agar ASI yang diproduksi berkualitas dan tubuh Mums tetap sehat sepanjang kehamilan.
4. Hubungi dokter
Walaupun ASI keluar pas hamil relatif aman dan normal, namun sebaiknya konsultasikan ke dokter jika mengalami beberapa kondisi. Seperti, keluar beberapa tetes kolostrum dalam satu waktu atau tiba-tiba jumlah yang keluar meningkat. Selain itu jika ada darah dalam kolostrum, maupun kolostrum tampak sangat kental.
Mums, itulah penyebab ASI keluar pas hamil dan bagaimana cara menghadapinya. Meskipun kondisi ini tidak selalu berbahaya, namun tidak ada salahnya untuk selalu waspada terhadap segala kemungkinan risiko yang bisa terjadi. Karena itu periksakan diri ke dokter karena problem yang muncul seiring ASI keluar pas hamil, bisa menjadi alarm atau tanda bahaya tersumbatnya saluran susu.
Untuk memudahkan Mums berkonsultasi selama kehamilan, Mums bisa melakukan konsultasi secara online melalui aplikasi Teman Bumil dan dapatkan kesempatan untuk bergabung dalam komunitas Teman Bumil di aplikasi ini. Nikmati pula berbagai artikel penting dan menarik seputar kehamilan, melahirkan, dan menyusui di sini.
Referensi :
Babycenter. leaking-colostrum
Healthline. when-does-milk-start-leaking-during-pregnancy
-
# Kehamilan
-
# ASI