Tami Wulandari Nasution
04 September 2018
Google Images

Mums, Ini Cara Mengajarkan Beramal kepada Anak!

Mums perlu lho mengajarkan beramal atau charity pada anak. Cara terbaik untuk menanamkan nilai-nilai beramal pada anak adalah memulai dari keluarga terlebih dahulu. Beramal  atau berbagai dengan orang lain diawali dari rasa empati. Maka Mums dapat mengajarkan bagaimana mengambangkan rasa empati, sebelum mengenalkan si Kecil pada aktivitas beramal yang sebenarnya.

 

Untuk anak yang lebih besar, yang sudah mengembangkan rasa empati, sesekali libatkan dalam aktivitas sukarelawan. Penting juga mengajarkan anak kalau mereka merupakan bagian dari komunitas lebih besar.

 

Dengan menanamkan nilai beramal pada keluarga, Mums dapat mendorong anak untuk tumbuh dengan semangat, perasaan simpati dan juga empati yang kuat, lho.  Lalu, bagaimana cara mengajarkan charity pada anak? Simak selengkapnya yuk, Mums!

 

Baca juga: Anak Perempuan Setara dengan Anak Laki-Laki

 

Usia Tepat Mengajarkan Konsep Beramal

Dikutip dari thebalance.com, Mums dan Dads dianjurkan untuk mengenalkan anak beramal saat usia 3 atau 4 tahun. Kurang dari usia itu, anak cenderung tidak begitu memiliki kepekaan terhadap perasaan atau emosi orang lain.

 

Saat usia anak menginjak 3 tahun, mereka mulai memahami dan menghargai kalau setiap orang memiliki lingkup kehidupan mereka sendiri. Dengan mengetahui perasaan orang lain, anak mulai mengembangkan dan mengasah perasaan empati yang merupakan salah satu dasar dari beramal.

 

Baca juga: Membesarkan Anak Sambil Bekerja

 

Orang Tua Memberikan Contoh

Orang tua harus menciptakan lingkungan keluarga yang memang suka beramal sebagai contoh nyata untuk anak. Mums atau Dads bisa mencontohkan konsep beramal dengan mulai melakukan donasi. Selain itu, saat berdonasi, cobalah untuk terlihat bersemangat dan senang saat beramal.

 

Libatkan juga anak Mums dan Dads pada kegiatan amal atau kegiatan sukarelawan. Biarkan mereka melihat Mums dan Dads memasukkan uang pada kotak amal. Setiap kali anak Mums atau Dads melihat hal-hal yang dilakukan itu, maka akan tertanam perilaku yang baik. Saat itulah merupakan saat yang terbaik bagi Mums dan Dads untuk menjelaskan alasan pentingnya berbagi dan beramal. 

 

 



 

Dikutip dari parents.com, untuk menanamkan nilai-nilai beramal sebagai kebiasaan, Mums dan Dads juga bsa menerapkan cara-cara berikut:

  • Mendonasikan pakaian atau mainan. Biarkan anak memilih pakaian atau mainan yang ingin mereka donasikan. Setelah membiarkan anak memilih sendiri, ajak anak untuk memberikan atau mendonasikan pakaian atau mainan yang masih layak digunakan ke pos pengumpulan donasi ataupun kepada mereka yang membutuhkan.
  • Membantu orang lain. Cobalah mengajak anak untuk ikut serta dalam kegiatan yang berorientasi pada pelayanan. Ajak anak untuk membuat makanan atau kue dan memberikannya pada orang-orang yang membutuhkan. Dengan cara ini, Mums dan Dads dapat mengajarkan cara beramal dengan cara yang menyenangkan.
  • Lakukan donor darah. Ajak anak untuk melihat Mums dan Dads saat mendonorkan darah. Ceritakan kepada mereka alasan Mums atau Dads mendonorkan darah dan hal-hal yang bakal terjadi pada tubuh setelah mendonorkan darah.
  • Rayakan ulang tahun sambil beramal. Ide ini bisa menjadi inspirasi perayaan ulang tahun anak Mums dan Dads selanjutnya, nih. Saat pesta ulang tahun anak, ajak tamu undangan untuk membawa barang baru ataupun bekas sebagai kado. Kado tersebut bukan diberikan pada yang berulang tahun, melainkan akan didonasikan pada mereka yang membutuhkan. Jelaskan pada anak kalau perayaan ulang tahun tidak melulu dengan kemewahan, tapi bisa juga dengan memberi atau berbagi dengan mereka yang kurang berkecukupan. Selain itu, libatkan anak untuk memutuskan donasi yang mana tepat diberikan atau lembaga mana yang ingin dipilih. Saat berdonasi dengan anak, jangan lupa untuk merekam di kamera dan biarkan anak melihat rekaman itu lagi saat ulang tahun selanjutnya.
  • Libatkan hewan peliharaan. Pada momen tertentu, cobalah untuk membeli makanan anjing atau kucing dan bawalah saat berkunjung ke tempat perlindungan kedua hewan tersebut. Biarkan anak untuk menghabiskan waktunya memberi makan pada anjing atau hewan yang ada di sana.
  • Kirimkan makanan atau pangan. Kumpulkan makanan dan berikanlah pada keluarga yang membutuhkan. Libatkan anak untuk memilih makanan, buah atau camilan dalam paket makanan yang akan dikirimkan. Kalau perlu, dekor paket makanan itu dan berikan secara langsung bersama Mums dan Dads.
  • Membantu para lansia. Ajak anak membantu orang yang sudah lanjut usia saat mereka merasa atau mengalami kesulitan dalam melakukan sesuatu dengan sendirinya. Mums dan Dads bisa menanamkan rasa simpati dan empati pada anak dengan membiasakan anak untuk membantu orang tua.
  • Berubah untuk perbedaan. Buatlah toples untuk mengumpulkan uang donasi. Ajak anak mengisi toples dengan menyisihkan sisa uang yang anak miliki yang nantinya akan diberikan pada yang membutuhkan. Setelah terkumpul, Mums dan Dads bisa mengajak anak untuk memilih uang yang terkumpul tadi pada organisasi atau lembaga tertentu.

 

Baca juga: Cara Mengembangkan 8 Jenis Kecerdasan Anak  

 

Mudah bagi anak yang lebih muda untuk memahami langsung contoh konkret dari beramal atau berbagi. Anak-anak tentu menyukai mainan yang mereka miliki, namun Mums dan Dads bisa mulai menjelaskan pada mereka kalau tidak semua orang beruntung memiliki mainan yang mereka inginkan.

 

Dukung anak untuk mendonasikan mainan mereka. Dengan donasi itu, anak akan membuat hidup orang lain lebih berarti. Selain itu, cobalah untuk menjadikan donasi sebagai aktivitas yang rutin untuk menanamkan nilai-nilai memberi dan berbagai untuk kehidupan anak kelak. Semoga cara di atas bisa diterapkan Mums dan Dads, ya! (AY)

  • # TBN 3 Tahun
  • # Bayi & Balita
  • # TBN Psikologi
  • # Kesehatan Mental