4 Jenis Kaldu MPASI yang bisa Dibuat Sendiri
Bayi yang baru saja memulai makan makanan padat atau biasa disebut masa MPASI, biasanya tidak disarankan untuk mengonsumsi garam atau gula. Dikhawatirkan, garam dan gula ini bisa memberatkan kerja ginjal dan sistem pencernaan bayi yang belum sempurna.
Oleh karena itu, banyak ibu yang akhirnya memutuskan untuk membuat kaldu sebagai pengganti penyedap rasa. Namun ternyata, kaldu juga memiliki berbagai manfaat lainnya, seperti untuk menghangatkan tubuh dan sumber protein hewani.
4 Jenis Kaldu MPASI
Inilah erbagai jenis kaldu MPASI bayi yang bisa digunakan sebagai menu untuk MPASI pertama!
1. Kaldu Sapi
Kaldu sapi merupakan salah satu menu MPASI pertama yang paling sering dibuat karena kaldu sapi memiliki lemak yang paling banyak dibandingkan jenis kaldu lainnya. Bagi anak yang sulit naik berat badan, butuh banyak konsumsi makanan berlemak.
Untuk mendapatkan kaldu yang berlemak dari sapi ada caranya. Gunakan tulang sumsum sapi daripada bagian tulang ataupun daging lainnya. Selain itu, agar rasanya lebih enak, tambahkan bawang bombai, wortel, dan seledri. Rebus sampai mendidih.
2. Kaldu Ayam
Selain kaldu sapi, kaldu ayam juga merupakan salah satu favorit para Mums sebagai salah satu menu MPASI. Aromanya sangat menggugah selera jika dicampurkanan pada bubur bayi.
Agar tidak berbau amis, sebaiknya menggunakan ayam kampung dan bukan ayam negeri. Mums bisa menggunakan seekor utuh ayam yang dipotong besar dan direbus ke dalam panci atau slow cooker.
Kaldu ayam buatan sendiri tentu jauh lebih nikmat dan lebih memuaskan dibandingkan dengan membelinya di supermarket. Kendati saat ini sudah banyak produk kaldu ayam yang dijual bebas dengan harga terjangkau, kaldu ayam buatan sendiri tetap lebih istimewa.
Hampir semua menu masakan membutuhkan tambahan kaldu ayam sebagai penyedap rasa alami. Tidak hanya menu untuk orang dewasa, menu MPASI untuk si Kecil pun tidak bisa luput dari sentuhan kaldu ayam di dalamnya.
Pilihan lain selain menggunakan ayam kampung adalah hanya menggunakan ceker ayam. Selain harganya lebih murah, hasil kaldu pun lebih berlemak dibandingkan jika menggunakan seekor ayam utuh.
Langkah pertama dalam cara membuat kaldu ayam untuk MPASI adalah memilih jenis daging ayam yang sehat dan segar. Ingat ya Mums, kalaupun menggunakan tulang ayam yang dimaksud sebaiknya yang masih ada daging ayamnya menempel atau menjuntai di tulang tersebut. Agar saripati daging ayamnya tetap bisa didapatkan di dalam kaldu ayam untuk MPASI ini.
3. Kaldu Ikan
Mungkin Mums tidak bisa membayangkan akan seamis apa kaldu ikan. Apalagi jika salah memilih bahan ikan yang mungkin tidak segar atau mengandung merkuri. Meskipun kurang populer, kaldu ikan ini memiliki banyak kandungan omega 3 yang baik untuk perkembangan otak anak.
Membuat kaldu ikan juga lebih mudah dibandingkan kaldu yang lain karena proses merebusnya lebih singkat. Mums bisa menggunakan ikan apa saja, tetapi lebih baik ikan salmon yang tinggi kandungan omega 3 dibandingkan ikan lain.
Untuk membuat kaldu ikan, Mums hanya menggunakan bagian kepala dan tulang ikan salmon saja. Jadi hemat kan? Seperti biasa, Mums bisa menambahkan bawang bombay, wortel dan juga sayuran seperti seledri saat merebusnya.
4. Kaldu Sayur
Untuk kaldu sayur, biasanya menggunakan wortel, kentang, bawang bombay, dan bawang putih. Mudah sekali membuatnya. Sayuran dipotong dan direbus sampai sari-sari sayuran keluar dan beraoma.
Itulah pilihan kaldu yang bisa Mums gunakan sebagai campuran MPASI. Silakan dicoba di rumah, dijamin si Kecil makannya tambah lahap dan gizi yang didapatkan pun semakin lengkap!
-
# MPASI
-
# Nutrisi MPASI
-
# Kaldu