Ella Nurlaila
01 Februari 2025
Shutterstock

Menjalani Rumah Tangga dengan Jarak Usia yang Jauh

Usia hanyalah angka. Apalagi dalam urusan cinta juga rumah tangga, beda usia dengan pasangan adalah hal biasa. Yang dimaksud dalam hal ini adalah perbedaan usia yang jauh dengan pasangan. 


Perbedaan usia yang jauh dengan pasangan tentu punya tantangan tersendiri. Di sinilah komitmen dibutuhkan agar rumah tangga yang memiliki perbedaan usia yang jauh dengan pasangan bisa tetap harmonis yang langgeng.

Baca juga: 10 Tanda Rumah Tangga Sudah Tidak Sehat


Tantangan Perbedaan Usia yang Jauh dengan Pasangan


Lepas dari segala kelebihannya, perbedaan usia yang jauh dengan pasangan memiliki tantangan tersendiri. Kondisi ini tidak bisa dipungkiri sebab bagaimanapun perbedaan usia yang jauh dengan pasangan akan menentukan bagaimana harus bersikap pada situasi tertentu. 


Berikut ini tantangan memiliki perbedaan usia yang jauh dengan pasangan : 


1. Komentar miring 

Bersiaplah untuk menerima berbagai komentar miring dari para netizen baik di dunia nyata maupun di sosial media. Kita tidak dapat mengendalikan komentar atau respons maupun reaksi orang terhadap hal ini, namun suka atau tidak, komentar miring pasti terdengar di telinga. Jadi bersiaplah. 


2. Perbedaan gairah seksual 

Urusan seksual merupakan kebutuhan utama dalam rumah tangga. Tentunya hal ini tidak lepas dari kondisi fisik seseorang. Perbedaan usia yang jauh dengan pasangan berpengaruh pada keinginan dan kemampuan seksualnya. Pasangan yang lebih tua sudah mengalami penurunan gairah maupun kemampuan, sebaliknya pasangan yang lebih muda masih bergairah. Perbedaan ini jika tidak diatasi dengan baik bisa menjadi potensi konflik. 


3. Gaya komunikasi yang berbeda

Beda generasi beda pula gaya komunikasinya. Padahal untuk mewujudkan rumah tangga yang sehat, kuncinya adalah komunikasi yang baik antar keduaya. Mesti dicara gaya komunikasi yang tepat yang bisa diterima dan dilakukan oleh kedua pihak. Agar bisa saling memahami dan saling mendukung satu sama lain. 


4. Perbedaan sikap atau prinsip hidup 

Selain komunikasi, sikap atau prinsip hidup antar generasi juga berbeda. Ini jadi problem tersendiri ketika memiliki perbedaan usia yang jauh dengan pasangan. Pengalaman hidup membuat seseorang menjadi lebih dewasa, tenang dalam menghadapi situasi sulit, tidak mudah terpancing. Sementara bagi individu yang lebih muda usianya, cenderung emosional, reaktif, tidak berpikir panjang, egois dan sebagainya. 


Menjaga Agar Hubungan Tetap Sehat 

Sekalipun memiliki perbedaan usia yang jauh dengan pasangan, bukan berarti tidak berhak bahagia. Berapa pun jarak usia keduanya, komitmen bersama adalah kuncinya. Memang tidak mudah, namun ketika cinta dan kasih sayang yang tulus terwujud, maka hubungan akan tetap sehat berapa pun perbedaan usia keduanya. 


Berikut ini tips agar hubungan tetap sehat walaupun memiliki perbedaan usia yang jauh dengan pasangan : 


1. Komunikasi terbuka  

Kunci utama hubungan yang sehat adalah komunikasi terbuka, dua arah dalam segala situasi. Hal ini akan membuat segala sesuatunya lebih transparan, mudah diterima, dan meminimalkan risiko salah paham maupun konflik. Karena segala sesuatunya disampaikan secara terbuka, tidak ada yang ditutupi sehingga tidak ada dusta di antaranya keduanya. 


2. Komitmen yang kuat 

Sekalipun memiliki perbedaan usia yang jauh dengan pasangan, selama memegang teguh komitmen yang kuat, maka segala tantangan dalam rumah tangga bisa dihadapi dengan baik. Karena itu bangun komitmen yang kuat sebagai modal utama dalam menjalani biduk rumah tangga dengan perbedaan usia yang jauh dengan pasangan.


4. Turunkan ego 

Tidak ada gunanya mengutamakan ego hanya karena merasa lebih tua atau sebaliknya. Ada saatnya bersikeras, ada pula saatnya mengalah, menurunkan ego dan mengoreksi ekspektasi terhadap pasangan maupun situasi atau kondisi tertentu. Jangan memaksakan kehendak sendiri tanpa memikirkan keberadaan pasangan. 


5. Saling melengkapi 

Beda generasi mestinya bisa lebih memperkaya kualitas pribadi masing-masing. Di sinilah keduanya bisa saling melengkapi satu sama lain melalui kelebihan yang dimiliki karena perbedaan usia yang jauh dengan pasangan. Di satu sisi lebih update dan adaptif, di sini lain ada yang lebih bijak, dewasa, mengayomi. 


Pada akhirnya rasa cinta dan kasih sayang yang tulus mampu menghadapi segala tantangan yang hadir dari perbedaan usia yang jauh dengan pasangan. Memang tidak mudah, namun selama memiliki visi dan misi yang sama dalam menjalani hubungan, maka pasti bisa mewujudkan impian memiliki rumah tangga yang harmonis dan langgeng sampai maut memisahkan. 


Perbedaan usia yang jauh dengan pasangan hanyalah angka, tidak perlu menjadi batu sandungan apalagi alasan untuk tidak bisa hidup rukun dengan pasanga. Justru mestinya bisa saling melengkapi dan menguatkan komitmen keduanya. Untuk mewujudkan hubungan yang harmonis, Mums bisa membaca berbagai artikel seputar hubungan yang sehat di aplikasi Teman Bumil.


Referensi : 

  • # Hubungan
  • # Pernikahan
  • # Hubungan sehat