Ella Nurlaila
24 Januari 2025
shutterstock

Baru Menikah Langsung Hamil? Berikut Beberapa Cara Menghitung Usia Kehamilan

Kadang seorang wanita dibuat bingung ketika baru dua minggu menikah, namun dinyatakan hamil 4 minggu. Bagaimana menghadapi pertanyaan orang yang kepo? Saatnya Mums harus tahu cara menghitung usia kehamilan.

Ada banyak cara untuk mengetahui usia kehamilan, baik secara manual maupun dengan bantuan alat-alat modern.

Baca juga: Ciri-ciri Hamil Muda Tanpa Mual yang Jarang Orang Tahu



Cara Menghitung Usia Kehamilan


Berikut ini beberapa cara yang bisa Mums gunakan untuk mengetahui usia kehamilan:

1. Menghitung Usia Kehamilan Secara Manual

Mengetahui usia kehamilan bisa dilakukan dengan cara menghitung secara manual dengan memperhatikan siklus menstruasi terakhir. Untuk mengetahui usia kehamilan, Mums memerlukan data hari pertama menstruasi terakhir atau yang biasa disingkat dengan HPHT. Kemudian informasi tersebut bisa diolah dengan menggunakan rumus Naegele seperti di bawah ini.


Berikut ini rumus untuk menghitung usia kehamilan secara manual:

Tanggal HPHT + 7

Bulan terakhir haid – 3

Tahun terakhir haid + 1

Contoh skenario perhitungan pertama:


Misalnya, jika HPHT calon ibu jatuh pada tanggal 2 November 2021, maka perhitungannya adalah sebagai berikut:

2 + 7 = 9

11 – 3 = 9

2021 + 1 = 2022

Berarti hari lahir akan jatuh pada tanggal 9 September 2022.


Contoh skenario perhitungan kedua:


Contoh perhitungan dengan rumus ini dapat digunakan ketika hari pertama haid terakhir (HPHT) calon ibu jatuh pada bulan Januari – Maret atau bulan yang tidak dapat dikurangi 3. Jika terjadi kondisi demikian, bulan terakhir haid ditambah 9, dan tahun tidak ditambah 1 atau tetap.


Misalnya, HPHT seorang calon ibu jatuh pada tanggal 11 Januari 2022, maka contoh rumus perhitungannya adalah sebagai berikut:

11 + 7 = 18 (tanggal)

1 + 9 = 10 (Bulan 10)

2022

Atau perkiraan hari lahir akan jatuh pada tanggal 18 Oktober 2022.


2. Mengetahui Usia Kehamilan dengan USG

Pemeriksaan USG sudah lama dikenal dapat menghitung usia kehamilan dengan akurasi yang tinggi. Prosedur pemeriksaan USG sendiri terbagi menjadi dua jenis. Pertama adalah USG transvaginal, yang umum dilakukan saat calon ibu masih dalam tahap awal kehamilan. Kedua adalah USG transabdominal. Prosedur ini biasanya dipilih saat janin sudah dalam kondisi membesar. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan sensor yang ditempelkan pada dinding perut.


Yang menarik, selain memiliki akurasi hingga 95% dalam menghitung usia kehamilan, prosedur Ultrasonografi (USG) juga dapat digunakan untuk mengetahui jenis kelamin bayi yang belum lahir, memeriksa perkembangan rahim, dan memastikan kesehatan janin.


Pada kondisi kehamilan normal, dokter kandungan biasanya menyarankan pemeriksaan USG saat usia kehamilan sudah memasuki 4-5 minggu.


3. Menggunakan Rumus 4 ⅓

Selain rumus Naegele, ada satu rumus lagi yang bisa Mums gunakan untuk menghitung usia janin dalam kandungan, yaitu rumus 4 ⅓. Berikut ini contoh penerapan rumus tersebut.


Usia kehamilan = {(Tanggal sekarang – HPHT) x (4 ⅓)}

Contoh skenario perhitungannya adalah sebagai berikut:

  • Hari ini tanggal 10 November 2024 (10-11-2024)

  • HPHT calon ibu tanggal 7 September 2024 (7-9-2024)

  • Cara mengitungnya:

    Usia kehamilan = {(10 – 7), (11-9) x (4 ⅓) atau hari dikurangi hari, bulan dikurangi bulan.

    Hasilnya = {(7), (2) x (4 ⅓) di mana perkalian hanya dilakukan dalam bulan. Hari tidak perlu dikalikan 4 ⅓

    Maka usia kehamilan = 3 hari + 8 minggu = 8 minggu 3 hari.


    Rumus menghitung usia kehamilan dengan metode 4 ⅓ sedikit lebih rumit dibandingkan dengan metode sebelumnya. Namun, metode ini juga dapat digunakan sebagai patokan untuk mendapatkan HPL.


    4. Menggunakan Kalkulator Kehamilan

    Di era perkembangan teknologi saat ini, smartphone sudah dilengkapi dengan aplikasi yang canggih. Namun, kini juga sudah ada aplikasi untuk menghitung usia kehamilan berupa kalkulator online yang dapat memudahkan perhitungan usia kehamilan.


    Metode ini menggunakan metode yang sama dengan perhitungan manual, jadi Mums memerlukan data hari haid terakhir (HPHT) dan siklus menstruasi. Mums cukup  memasukkan tanggal dan bulan HPHT serta siklus menstruasi untuk cara kerjanya. Kemudian kalkulator akan secara otomatis memberikan hasil perhitungan secara instan.


    Cara Menghitung Usia Kehamilan Jika Lupa HPHT

    Terkadang karena kesibukan dan banyak pikiran, calon ibu jadi lupa kapan terakhir kali haid (HPHT). Alhasil, Mums dan pasangan pun kesulitan menentukan usia kehamilan secara manual. Kondisi ini bukanlah masalah besar karena bisa dengan mudah diatasi dengan cara berikut ini.


    1. Menggunakan Alat Scan

    Berdasarkan data dari American Journal of Obstetrics and Gynecology, menghitung usia janin dengan metode dating scan atau USG sudah sangat umum dilakukan. Terutama bagi pasangan yang tidak mengetahui HPHT.


    Proses perhitungannya sendiri berdasarkan serangkaian prosedur pengukuran pada kantung kehamilan dan janin atau embrio itu sendiri.


    2. Melalui Pemeriksaan Fisik

    Meskipun hasilnya kurang akurat dan tidak bisa dijadikan patokan, pemeriksaan fisik bisa menentukan usia kehamilan. Prosedur dan proses pemeriksaan tersebut biasanya meliputi pengukuran bagian panggul atau rahim yang akan membesar selama kehamilan.


    3. Menggunakan Deteksi Gerakan Janin

    Dibandingkan dengan metode perhitungan menggunakan rumus atau alat modern, metode ini memang kalah akurat. Sebab, indikator utama yang digunakan dalam metode ini adalah proses deteksi gerakan janin.


    Metode mendeteksi gerakan janin sendiri umumnya akan rumit bagi calon ibu yang menjalani kehamilan pertama. Di sisi lain, calon ibu yang pernah hamil sebelumnya akan lebih mudah merasakan dan mengenali gerakan janin di dalam perut.


    Secara medis, kondisi janin sudah mulai bergerak sendiri merupakan tanda bahwa masa kehamilan telah memasuki usia 18-20 minggu. Sementara pada kehamilan kedua dan seterusnya, gerakan dapat terjadi lebih cepat, yakni saat usia kandungan menginjak 16-18 minggu.


    Nah, itulah cara menghitung usia kehamilan. Jika saat ini Mums sedang hamil, Mums dapat mencoba rumus perkiraan usia kehamilan secara manual sebelum memeriksakan diri ke dokter kandungan. Namun, jika data terkait HPHT belum lengkap, ada baiknya segera melakukan pemeriksaan USG atau melalui pemindaian. Untuk mendapatkan konsultasi dan artikel seputar kehamilan yang sehat, Mums dapat download aplikasi Teman Bumil.


    Referensi:

    • # Kehamilan
    • # Tanda kehamilan
    • # Siklus mentruasi tidak normal